Anak-anak merupakan generasi penerus bangsa yang diharapkan akan melanjutkan cita-cita pahlawan. Oleh karena itu sejak usia dini murid-murid Sekolah Dasar harus ditanamkan cinta kepada Pahlawan Nasional. Kali ini KPw Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan mengajak murid-murid Sekolah Dasar Negeri Maradapan untuk mengenang jasa pahlawan nasional melalui mencintai Uang Rupiah, karena gambar utama dalam Uang Rupiah adalah Pahlawan Nasional sehingga murid SD dapat mengenal Pahlawan Nasional dari Sabang sampai Merauke. Selain gambar tokoh pahlawan dalam Uang Rupiah juga terdapat gambar Tari-tarian Nusantara sehingga murid-murid juga diajarkan untuk mengenal budaya tari-tarian di Indonesia.
Edukasi dalam bentuk program BI Mengajar dilaksanakan di SDN Maradapan yang berlokasi Pulau Maradapan, Kecamatan Pulau Sembilan Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (30/11). Edukasi dihadiri oleh 70 murid dan guru dengan narasumber 4 orang dari KPw Bank Indonesia Prov. Kalsel yaitu Ocky Ganesia, Fakhtur Rozi dan Aldilla Wira Nugraha dan M. Andri Rachman.
Program BI Mengajar di SDN Maradapan merupakan bagian dari Ekspedisi Pulau Sembilan Bank Indonesia yang mendatangi Pulau Matasirih, Pulau Maradapan dan Pulau Marabatuan. Event yang mengambil tema “Rupiah Untuk Kedaulatan NKRI” juga melakukan penukaran uang rupiah di pulau-pulau yang dikunjungi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana edukasi bagi murid SD untuk membiasakan diri menabung di sekolah. Dengan kebiasaan menabung maka murid-murid diharapkan menjadi terbiasa mengelola keuangan. Sebagian uang yang diperoleh dari orang tua bisa ditabung di sekolah atau di rumah, jadi tidak seluruh uang dihabiskan untuk membeli jajanan.
Dalam kesempatan ini murid sekolah dasar juga diajari untuk mencintai dan menjaga Rupiah dengan baik sebagai bentuk perwujudan dari bela negara tanpa senjata karena Rupiah merupakan salah satu simbol kedaulatan bangsa yang harus dihargai, dicintai, dilindungi, dan dijaga dengan baik. Cara sederhana yang diajarkan kepada murid-murid untuk mencintai Rupiah adalah dengan melakukan 5J, yaitu Jangan Dicoret, Jangan Dilipat, Jangan Diremas, Jangan Dibasahi, dan Jangan Distraples.
Dalam kesempatan yang sama narasumber Ocky Ganesia dan M. Andri Rachman membimbing siswa SD untuk menceritakan cita-citanya. Selanjutnya cita-cita tersebut ditulis di secarik kertas dan ditempel di pohon harapan. Cita-cita yang diinginkan oleh siswa SD antara lain ingin menjadi dokter, menjadi guru, TNI AL dan Pegawai Bank Indonesia.
Diakhir acara Bank Indonesia juga memberikan bantuan pendidikan kepada SDN Maradapan dan SMPN 1 Pulau Sembilan Filial serta bantuan Kesehatan untuk Desa Maradapan.
rel