Enter your email Address

Infobanua.co.id
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Olahraga
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Arsip Berita
Sekilas Info
Gubernur Kalimantan Selatan Lapor Pajak Lebih Awal Melalui...
Kapolda Kalsel Pimpin Upacara Hari Peduli Sampah Nasional...
HUT AP I Ke-55, Bandara Syamsudin Noor Khitan...
Kakanwil Kemenkumham Kalsel Berikan Arahan Dalam Rapat Staf...
“Perlindungan Hak Anak dari Pernikahan Usia Dini” Diseminasi...
Aksi Nyebur Sungai Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Peringati...
Penemuan Mayat Laki – Laki di Tengah Persawahan
Bank Kalsel Luncurkan Aplikasi SP2D
Bank Kalsel Lakukan MoU dengan PT Sarana Multigriya...
Operasi Pasar Gas Elpiji 3 Kilogram Pemurus Dalam

Infobanua.co.id

  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Olahraga
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Arsip Berita
Category:

Hukum

HukumInfo Banua

Dalang Pelaku Penculikan Siswi SMPN 5 Banjarbaru Terancam Dipecat

written by admin

BANJARMASIN – Tersangka dalam kasus penculikan siswi salah satu SMP di Banjarbaru, terancam pemecatan sebagai prajurit bhayangkara Briptu Andre Gunawan (24). Usulan pemberhentian dengan tidak hormat atau PTDH lewat sidang internal kepolisian dilakukan setelah ada putusan hukum tetap atau inkrah pidana kasus penculikannya.

Hal tersebut dikatakan Kabid Propam Polda Kalsel, Kombes Pol Irianto, Senin (14/1/2019), kasus pidana penculikan, tersangka tersebut terancam hukuman 15 tahun penjara sebagaimana pasal 83 UU No 35/2014 tentang Perlindungan Anak.

Irianto mengungkapkan, berdasarkan catatan internal, Briptu Andre Gunawan ini juga melakukan pelanggaran internal, karena sebelum tahun baru 2019 tidak masuk kerja tanpa alasan.

“Sejak 25 Desember 2018 oknum tersebut sudah tidak ngantor tanpa alasan,” jelas Kombes Irianto.

Salah satu anggota Polres Kotabaru itu diringkus di kawasan Jalan Karang Rejo, Guntung Manggis, Banjarbaru, Minggu (13/1/2019) dini hari, setelah sebelumnya kabur dari pemeriksaan petugas Unit PPA Satreskrim Polres Banjarbaru, Sabtu (12/10/2019).

yus/inf

Januari 15, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Kapolda Kalsel : Apresiasi Aplikasi Siharat Pengunduh Capai 25 Ribu Lebih

written by admin

BANJARMASIN – Aplikasi Siharat Polres Banjarbaru tanggal 21 Januari 2019 ini akan berumur 1 tahun. Dalam kurun waktu itu, Siharat yang artinya ‘Siap Hadapi Beragam Kejahatan’ membuktikan konsistensinya dengan jumlah pengunduh sebanyak 25 ribu lebih. Rencananya Siharat siap melebarkan sayapnya di awal tahun 2020 dengan menargetkan 50 ribu pengunduh.

Tentunya capaian selama satu tahun itu tidak lah mudah. Banyak pengorbanan anggota Polres Banjarbaru yang diberikan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bentuk Quick Respon. “Anggota selalu stand by selama 24 jam untuk memberikan respon saat ada laporan masyarakat yang masuk melalui Aplikasi Siharat,” ucap Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya SIK MH.

Kapolres juga menambahkan, Aplikasi Siharat dibuat awalnya untuk menciptakan Sitkamtibmas di Kota Banjarbaru yang aman dan nyaman. Karena dengan kemudahan pelaporan yang diberikan Siharat, masyarakat bisa dengan cepat dan mudah memberikan informasi, sehingga pihak kepolisian tidak butuh lama untuk menindaklanjuti.

Seiring berjalannya waktu, Aplikasi Siharat tidak hanya menangani Sitkamtibmas saja. Tetapi, juga menangani permasalahan sosial seperti adanya laporan masyarakat yang mengalami bocor ban tengah malam di daerah rawan. Juga, masyarakat yang membutuhkan pendonor darah melaporkannya lewat Aplikasi Siharat.

“Pernah, ada sakit asma dan tipes. Ia menggunakan Aplikasi Siharat. Saat itu minta tolong diantar ke Rumah Sakit. Tidak hanya itu, kami juga pernah menerima laporan dari seorang mahasiswi dari Provinsi Kalimantan Selatan (Kalteng), yang kost di Kota Banjarbaru tidak berani memasang gas melon di kostnya dan panik. Ia memencet tombol Panic Button dan tim langsung meluncur dan rupanya minta pasangkan gas tersebut,” cerita Kapolres.

Kapolres Banjarbaru saat diwawancarai menjelaskan, selama satu tahun kemunculannya, Aplikasi Siharat Polres Banjarbaru sudah menerima banyak laporan yang masuk sebanyak 3.048 laporan.

“Kami bersyukur semua laporan yang masuk melalui Aplikasi Siharat dapat di tangani berkat konsistensi dan kesigapan anggota Polres Banjarbaru dalam merespon laporan yang masuk. Hal itu tidak lepas karena, seluruh anggota Polres Banjarbaru dalam melaksanakan tugasnya di dasari motto dari Polres Banjarbaru yakni ‘Ikhlas, Benar dan Berkualitas’.

Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Drs Yazid Fanani MSi, mengatakan sangat bangga atas inovasi dari Polres Banjarbaru yakni Siharat. Banyak respon positif yang diberikan masyarakat terhadap inovasi Polres Banjarbaru itu.

“Saya sudah perintahkan kepada Pak Kapolres Banjarbaru untuk membuat rencana paparan di Polda Kalsel, kalau misalnya itu nanti bagus kita buat sebagai pilot project untuk juga dilaksanakan di seluruh jajaran Polda Kalsel,” ucap Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs Yazid Fanani MSi.

rel/inf

Januari 15, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo BanuaPolitik

Bid Humas Polda Kalsel: Tak ada Polsek Banjarmasin Selatan Usir Wartawan, Polresta Banjarmasin Sudah Minta Maaf Atas Kesalahpahaman

written by admin

Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sumarto meminta maaf atas insiden dugaan pengusiran wartawan oleh Kapolsek Banjarmasin Tengah AKP Sigit Prihanto. Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol M Rifai, Jumat (11/01) siang.

Menurut M Rifai, kapolresta sudah mengklarifikasi hal tersebut ke kapolsekta yang bersangkutan. Dari klarifikasi itu, kapolresta menilai telah terjadi miskomunikasi antara kapolsekta yang bersangkutan dengan sejumlah wartawan yang diusir.

“Atas kasus ini, kapolresta meminta maaf kepada rekan – rekan wartawan karena miskomunikasi atau kesalahpahaman ini. Kapolssk yang bersangkutan sudah mendapat teguran,” ujar M Rifai.

M Rifai berharap, kasus seperti ke depannya tidak terulang lagi. “Polisi dan wartawan itu, merupakan mitra kerja. Jadi kasus seperti ini, ke depannya jangan sampai terulang lagi,” ujar M Rifai.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah wartawan yang melakukan peliputan di Mapolsek Banjarmasin Tengah pada Kamis (10/01) sore, mendapat perlakuan tidak menyenangkan. Sejumlah wartawan tersebut, diusir oleh Kapolsekta Banjarmasin Tengah AKP Sigit Prihanto dengan alasan melakukan peliputan tanpa izin darinya.

Januari 11, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo BanuaOlahraga

Program Biddokkes Polda Kalsel Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Disambut Antusias Anggota

written by admin

Untuk mencegah angka kematian dan kesakitan bagi anggota Polri Polda Kalsel. Biddokkes Polda Kalsel memprogramkan Seribu Langkah Sehari bagi anggota Polri ini yakni berjalan kaki 7 kilometer setiap hari.

Waka Polda Kalsel bersama Pejabat Utama Polda Kalsel mempraktekkan program ini, Rabu (9/1) dengan berjalan 10 ribu kaki di Siring Menara Pandang.

Menurut Kombes Pol Erwinn, program berjalan 10 ribu langkah, dimulai start finish di  Menara Siring Pandang  Banjarmasin, dengan rute sebanyak 3 kali memutari Jembatan Merdeka dan Jembatan Pasar Lama. Dengan panjang jarak kurang lebih 6,6 kilometer. Yang akan ditempuh selama 1 jam 15 menit, akan menghasilkan denyut nadi fitness antara 70-80% dari denyut nadi maksimal = 70-80% (220-usia).

“Melangkah 10 ribu kali, dengan pembakaran kalori 450-500 kalori—semakin optimal jika menggunakan jaket  jenis parasut, dengan metode berjalan santai dan rileks. Sambil ngobrol ringan dengan teman atau pasangan. Lebih asyik, dilakukan secara grouping,” ujarnya.

Kata Erwinn, pola jalan kaki ini targetnya akan meningkatkan kadar hormon endhorpin, efeknya semakin gembira,  relaksasi. Detoksifikasi yang sangat bermanfaaat bagi tubuh, karena akan mampu meningkatkan
penampilan dan kesehatan tubuh. Menjaga posture agar tetap baik. Juga memicu sirkulasi darah pada tulang punggung.

“Jalan kaki ini juga akan mengurangi resiko penyakit kanker. Memperbaiki pergerakan alat pencernaan serta mengurangi tekanan bola mata, serta membantu memperbaiki  penglihatan mata serta mencegah glaucoma dan meningkatkan level hormon endhorpin,” paparnya.

Menurut Erwinn, jalan kaki juga akan mengurangi stress  dan kecemasan, mengurangi resiko  alzheimer dan men cegah dementia awal. Memperrbaiki mobilitas sendi serta mengurangi nyeri sendi. JUga akan mencegah permasalahan  jantung dan mampu menurunkan tekanan  darah, membuang toksin/racun tubuh lebih cepat.

“Juga membantu melatih paru-paru serta meningkatkan sirkulasi darah ( cegah plaque). Dan mengalirkan oksigen
di darah semakin baik. Meemperbaiki gejala depresi  & oksigen darah saat tidur untuk peningkatan kualitas tidur.
Gaya hidup sehat bersama Biddokkes Polda Kalsel ”low impact aerobic exercise”  10.000 langkah setiap hari,” ujarnya.

Januari 11, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Kapolda Kalsel Luncurkan Aplikasi “SiTala”

written by admin

PELAIHARI – Kapolda Kalsel sebelum melakukan launching aplikasi sitala yang melakukan kunjungan kerja ke Tanah Laut transit di rumah dinas bupati Tala H.Sukamta untuk bertatap muka dengan forkopimda, tokoh masayrakat dan tokoh lintas agama.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs Yazid Fanani Msi bersama pejabat utama di jajaran Polda Kalsel lainnya plus Kapolres Tala AKBP Sentot Adi Dharmawan secara bersama-sama menekan tombol tanda di launchingnya aplikasi Sitala, Selasa (8/1). Aplikasi ini merupakan produksi unit Satlantas Polres Tala, dimana ikon sitala adalah hewan Kijang Mas sebagai hewan khas di Kabupaten Tanah Laut.

Mungkin jaman sekarang orang sudah mulai malas buka buku yang isinya undang-undang, maka lewat aplikasi Sitala ini salah satu menjembatani masyarakat untuk tahu, menarik dan paham tentang etika beralu lintas dengan sasaran kaum milenial, menyasar kepada masyarakat yang usia 17 tahun yang kelak akan memiliki SIM itu bisa paham.

Dalam isi game tersebut lanjutnya, mengulas tentang adanya rambu, marka yang sering di temui di jalan, dan ini juga ada kaitannya dengan teori pembuatan SIM.

 

Masyarakat bisa mendowload aplikasi Sitala lewat hp android, karena sudah ada tersedia di playstore dengan mengetik Sitala tanpa spasi dan bisa di unduh secara gratis.  Sitala di harapkan menjadi sarana edukasi kepada masyarakat tentang etika berlalu lintas di samping sudah siap dalam proses pembuatan SIM.

Sementara itu Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs.Yazid Fanani,Msi dalam keterangan persnya mengatakan, ketertiban lalu lintas menjadi tanggung jawab semua,disiplin dan ketertiban itu harus di awali sejak usian dini. Lewat Sitala menjadi harapan anak-anak sudah familiar terhadap aturan lalu lintas, sehingga nanti di dalam aturan tahapan selanjutnya anak-anak bisa mengaplikasikannya ketika ia memasuki usia dewasa.

rel/inf

Januari 8, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Kapolsek Astambul: Haul Guru Sekumpul ke-14 Ditetapkan 9-11 Maret 2019

written by admin

Guna kelancaran haul akbar Abah Guru Sekumpul ke 14 mulai tanggal 9-10 Maret 2019, Panitia Haul Abah Guru Sekumpul menggelar rapat koordinasi. Yang digelar Jumat (4/1/2019) pukul 20.30 wita di Aula Ar Raudhah Sekumpul Martapura dilaksanakan rapat umum haul akbar Abah Guru Sekumpul ke 14.

“Hasil rapat menyebutkan pelaksanaan haul akbar Abah Guru Sekumpul akan dilksanakan 9 – 10 Maret 2019 untuk umum sedangkan acara puncak tanggal 10 Maret 2019.  Untuk undangan khusus tanggal 11 Maret 2019,” kata Kapolsek Astambul AKP Samsu Darsono, Sabtu (6/1).

Kata mantan Karo Renmin Bid Humas Polda Kalsel ini, para petugas relawan juga memaparkan zona zona pelaksanaan kantong parkir dan relawan jalur, serta mekanisme dapur umum pelaksanaan Haul Akbar ke 14

Pertemuan rapat juga mempersiapkan jumlah beras yang akan dimasak pada dapur-dapur umum dan data ini sifatnya masih sementara. Serta tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan terus bertambah. “Data ini juga  belum termasuk dapur-dapur pribadi dari rumah-rumah warga yang ingin langsung menyediakan konsumsi kepada jemaah,” katanya. ‌

Samsu berkata, pada pertemuan tersebut Imam Guru Sa’duddin Salman juga menyampaikan penetapan tanggal acara Haul ke-14 yang tertuang pada surat pengumuman resmi yang dikeluarkan oleh Posko Induk Sekumpul.Pengumuman tersebut sifatnya hanya pemberitahuan secara luas kepada seluruh masyarakat ,terbuka untuk umum dan bukan bersifat undangan.

“Dengan adanya pengumuman ini diharapkan kepada seluruh masyarakat terutama martapura dan Sekumpul pada khusus nya agar mulai mempersiapkan segala sesuatunya demi keberlangsungan kegiatan Haul tersebut,” paparnya.

Adapun yang hadir pada kesempatan rapat tersebut yakni, tokoh dari Sekumpul Guru Sa’dudin, H Fauzan, H Abdurahman. Dari unsur Muspida Dandim 1006 Martapura, Kapolres Banjar diwakili Kapolsek Martapura Kota, Kabag Ops Polres Banjarbaru, Kapolsek Astambul, Kepala Dinas Kesehatan, Kadis PU, Kadis Perhubungan Martapura, Kadis Perhubungan Kota Banjarbaru, Komisioner KPU Banjar, Camat Martapura Kota, Lurah Sekumpul,Kasi Kesos Sekumpul, Bhabinkamtibmas Sekumpul danBabinsa Sekumpul.

rel

Januari 5, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Pejabat Utama Polda Kalsel Semuanya Kombes

written by admin

BANJARMASIN – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Kapolda Kalsel) Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si memimpin kenaikan pangkat 7 (tujuh) Perwira Menengah (Pamen) dari Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) menjadi Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol). Seiring kenaikan status Polda Kalsel dari Tipe B ke Tipe A, kenaikan pangkat tujuh Pamen sesuai surat telegram Kapolri Nomor : STR/WXII/HUM.1.1./2018 Tanggal: 28-12-2018.

Ketujuh Pamen itu yakni Kombes Pol Mochamad Rifa’I, SIK (Kabid Humas Polda Kalsel), Kombes Pol dr. Erwinn Zainul Hakim, MARS, M.H.Kes (Kabid Dokkes Polda Kalsel), Kombes Pol Didik Sudaryanto, S.H., M.H (Kepala SPN Polda Kalsel), Kombes Pol I Made Sukawijaya, SIK., M.Si (Dir Polairud Polda Kalsel), Kombes Pol Ikhlas Putro Wasono, S.I.K (Kabid Keuangan Polda Kalsel), Kombes Pol Mohamad Ridwan, S.H., S.I.K (Kabid Hukum Polda Kalsel), dan Kombes Pol Widiatmoko, S.H., S.I.K., M.H (Kabid TI).

“Dengan dilantiknya 7 Perwira Polda Kalsel menjadi Kombes Pol, maka saat ini semua Pejabat Utama Polda Kalsel berpangkat Kombes Pol. Hal ini konsekuensi dari tipologi Polda Kalsel yang sudah Tipe A,” kata Kapolda Kalsel Drs. Irjen Yazid Fanani, M.Si, Rabu (2/1/2019).

Kapolda berkata kenaikan pangkat tujuh pewira ini harus diikuti kinerja yang semakin rajin dan profesional.  “Kami minta para Kombes di semua satker masing-masing menunjukkan kinerja yang profesional, dan menjadi lebih humble,” ucap Kapolda.

Sementara itu Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’I, SIK bersyukur atas kenaikan pangkat ini. Ia mengakui ada konsekuensi profesi atas kenaikan pangkat tersebut.

“Yang pasti kenaikan pangkat menjadi semangat dan energi baru mengembang tugas di Bid Humas Polda Kalsel. Bagi rekan media untuk mencari data dan informasi, jika memang data tersebut ada Bid Humas Polda Kalsel siap 24 jam memberikan informasi,” kata Kabid Humas Polda Kalsel.

Rel/inf

 

Januari 3, 2019 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Ini Loh, Poin-poin Capaian Kinerja Polda Kalsel  Tahun 2018

written by admin

Kepolisian RI Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar konferensi pers akhir tahun 2018 yang bertempat di Mapolda Polda Kalsel, Senin (31/12).

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs H Yazid Fanani MSi, didampingi Wakapolda Brigjen Pol Brigjen Pol Drs. Aneka Pristafuddin dan Irwasda Kombes Pol Drs. Djoko Poerbo Hadijojo, M.Si., dan dihadiri oleh para pejabat utama Polda Kalsel. Menjelaskan kepada wartawan media cetak, elektronik dan online pada kesempatan konferensi pers akhir tahun 2018, terkait kinerja dan pencapaian tugas Polda Kalsel sepanjang tahun 2018.

“Atas nama keluarga besar Polda Kalsel, saya menyampaikan Selamat Hari Natal 2018 khususnya bagi umat Kristiani dan Selamat Tahun Baru bagi kita sekalian,” ucap Kapolda Kalsel di sela paparannya.

Kapolda Kalsel menjelaskan, sebagaimana rencana kerja Polda Kalsel yang telah disusun, pada setiap menjelang akhir tahun pihaknya mengadakan konferensi pers. Sebagai salah satu wujud transparansi dan akuntabilitas Polda Kalsel. Informasi pokok yang akan disampaikan pada kesempatan ini meliputi enam pokok, yang diantaranya aspek pembinaan, aspek operasional, operasi kepolisian yang dilaksanakan Polda Kalsel, Prediksi dan antisipasi situasi kamtibmas tahun 2018 dan harapan serta himbauan kepada masyarakat.

Diantara penjelasan yang disampaikan oleh Kapolda Kalsel, Kapolda menekankan kembali pada tugas pokok Polri, “Saya selalu menyampaikan kepada anggota tentang tugas pokok Polri agar Polri bisa memberikan pelayanan optimalnya kepada masyarakat, yakni memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat”, tegasnya.

Menurut Kapolda, Polri mengedepankan komitmen dan konsistensi terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi Polri (8 program Quick wins) agar dapat dilaksanakan dengan baik sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Polri semakin meningkat, karenanya akan diberikan reward dan punishment terhadap kinerja anggota Polri.

Aspek Pembinaan
Kapolda Kalsel menyampaikan gambaran umum kinerja Polda Kalsel, baik mencakup apsek pembinaan maupun operasional tahun 2018.
Pada aspek pembinaan, dijelaskan Kapolda Kalsel. Bahwa pada proses rekrutmen diterapkan prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis. Pada penerimaan Akademi Kepolisian tahun 2018 diikuti 80 orang dan dinyatakan lulus 8 orang (7 pria dan 1 wanita). Untuk bintara diikuti 1.405 orang dan yang lulus 146 ( 136 pria dan 10 wanita).
Untuk penerimaan bintara kompetensi khusus ada 62 peserta dan yang lulus 5 orang. Untuk Tamtama Brimob ada 100 peserta dan yang diterima 7 orang. Saat ini jumlah personel Polda Kalsel ada 8.671 orang, terdiri dari Polri 8.233 orang dan PNS 438 orang.
Dalam hal pengawasan personel Polda Kalsel dilakukan oleh Irwasda, Kabid Propam, dan Kabid Binkum Polda Kalsel. Jumlah anggota yang melakukan pelanggaran disiplin tahun 2018 mengalami penurunan 31,80 persen (83 orang) dari 261 orang tahun 2017 menjadi 178 orang di tahun 2018.
Untuk pelanggaran kode etik profesi juga turun 18,18 persen (4 orang), dari 22 orang tahun 2017 menjadi 18 orang di tahun 2018.
Pelanggaran tindak pidana yang dilakukan anggota tahun 2018, mengalami kenaikan 225 persen (9 orang) dari 4 orang pada tahun 2017 menjadi 13 orang pada tahun 2018. Sedangkan anggota yang Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) mengalami kenaikan 21,42 persen (ada 3 orang) dari 14 orang pada tahun 2017 menjadi 17 orang pada tahun 2018.
Penerapan zona integritas WBK/WBBM, selama tahun 2017 ada 1 Polres jajaran Polda Kalsel yang menerima predikat WBK dari Kemenpan yaitu Polresta Banjarmasin. Tahun 2018, ada 1 satker Polda Kalsel serta 6 Polres yang menerima predikat WBK dari Kemenpan yakni, Dit Lantas Polda Kalsel, Polres Banjabaru, Polres Banjar, Polres Tanah Laut, Polres Tanbu, Polres Tabalong dan Polres HSU.

Polda Kalsel siagakan pasukan Siaga Karhutla 2018
Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan juga melaksanakan apel gelar pasukan persiapan siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalsel, dengan menyiapkan personel pada Apel Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan dan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Tahun 2018, Kamis (26/4) di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Prov Kalsel.
Juga menggelar apel gabungan Siaga Karhutla, pada hari Kamis (2/8) di halaman Gedung Pusat Pelayanan SIM di Jalan A Yani KM 21, Landasan Ulin tersebut dipimpin langsung Kapolda Kalsel dan diikuti sebanyak 1.200 personil gabungan yang nantinya akan diterjunkan dalam penanganan karhutla.
Dibidang kriminalitas, Polda Kalsel mencatat 1) total tindak pidana yang terjadi selama tahun 2018 memperlihatkan adanya penurunan 1.116 perkara atau 15,21 persen pada tahun 2017. Sebanyak 7.336 perkara dan tahun 2018 (Januari s/d 21 Desember) sebanyak 6.220 perkara.
Penyelesaian perkara tindak pidana tahun 2018 mengalami penurunan sebanyak 944 perkara atau 15,70 persen yaitu pada tahun 2017 dari 7.336 perkara, bisa diselesaikan sebanyak 6.011 perkara (81,93 persen). Dan tahun 2018 (Januari hingga 21 Desember) dari 6.220 perkara bisa diselesaikan 5.067 perkara (81,46 persen).

Aspek Operasional
Pada aspek operasional, jumlah lakalantas tahun 2018 turun 93 kasus atau 16,34 persen yaitu dari 569 kasus tahun 2017 menjadi 476 kasus pada tahun 2018. (periode Januari hingga 26 Desember 2018).
Korban meninggal dunia akibat lakalantas tahun 2018 turun menjadi 126 orang atau 27,75 persen yaitu dari 454 orang tahun 2017 menjadi 328 orang tahun 2018 (Januari –Nopember 2018). Untuk korban luka berat tahun 2018 mencapai 31 orang atau 23,48 persen yaitu dari 132 orang pada tahun 2017 menjadi 101 orang pada tahun 2018 (Januari-Nopember 2018).
Korban luka ringan lakalantas tahun 2018 angkanya turun 62 orang atau 15,46 persen yaitu dari 401 orang pada tahun 2017 menjadi 339 orang pada tahun 2018 (Januari-Nopember 2018). Jumlah pelanggaran lalu-lintas tahun 2018 turun 17.193 pelanggar atau 16,45 persen yaitu dari 104,479 pelanggar pada tahun 2017, menjadi 87.286 pelanggar pada tahun 2018 (Januari-Nopember 2018).
Semua angka-angka tersebut, masih menjadi tantangan dan memerlukan kerja keras dan sinergitas berbagai pihak. Serta peningkatan kepatuhan hukum masyarakat, untuk terus menerus berupaya meningkatkan kualitas berlalulintas, karena kecelakaan lalu lintas berawal dari pelanggaran terhadap aturan dan etika berlalu lintas.

Pengungkapan Kasus Menonjol Reskrim Umum
Untuk pengungkapan kasus yang menonjol dari Dit Reskrimum , yakni kasus pembunuhan jasad korban dimasukan kedalam box plastik container. Pelakunya berhasil ditangkap Resmob Polda Kalsel kurang dari 12 jam. Juga penangkapan kasus pembunuhan di LP Polres Katingan Polda Kalteng yang berhasil ditangkap di wilayah hukum Polda Kalsel.
Termasuk penangkapan terhadap anggota Polri atas nama Bripka Suparmin yang terjerat kasus pemalsuan surat—melarikan tahanan narkoba di Polsek Banjarmasin Tengah.
Polda Kalsel juga mem back-up Polres Batola menangkap 5 orang tersangka kasus perampokan rumah (curas) Batola Sektor Mandastana tanggal 15 januari 2018, tertangkap di Kabupaten HST.

Pengungkapan Kasus Menonjol Dit Reskrim Khusus

Polisi juga berhasil mengungkap kasus Dit Reskrim Khusus antara lain, petugas telah menemukan adanya proses bongkar muat beras ke dalam peti kemas pelabuhan peti kemas Trisakti Banjarmasin. Dimana sebelumnya karung beras dari Perum Bulog telah dirubah dan diganti dengan karung polos dengan barang bukti 375 karung beras @50 kilogram = 18.750 kilogram beras, 50 lbr bekas kemasan beras Bulog, 23 lembar karung putih polos.

Petugas menemukan bahwa adanya kegiatan bongkar gula kristal rafinasi produksi PT Berkah Manis Makmur (BMM) dari kontainer ke dalam gudang milik H Fahrul Razi bin Ahmad (alm).

Selain itu, petugas Dit Reskrimsus Polda Kalsel melakukan langkah penyelidikan terhadap tubuh atau bagian bagian satwa dilindungi di halaman Hotel Novotel Banjarmasin Airport Jalan A. Yani km 27 Landasan Ulin Timur Kab. Banjarbaru Prop. Kalsel telah didapat dan ditemukan berbagai macam tubuh atau organ tubuh satwa, dari pelaku Muhammad Anshari.
Juga ditemukan aktifitas pembuatan jalan hauling dengn mengunakan alat berat berupa 3 (tiga) unit eksavator. 1 (satu) unit dozer dan 3 unit dump truck yang dilakukan di area bekas IIP-OP PT Sebuku Batubai Coal (PT. SBC) yang terletak di Desa Salino Kec. Pulau Laut Tengah Kab. Kotabaru.
Pencarian pemilik akun facebook atas nama Hyde Hideki Hayden yang diduga telah menghina Guru Sekumpul dengan sebutan Lakian Bedaster.

Penghinaan terhadap agama Islam atau SARA dengan profil facebook atas nama Reza Hardiansyah. Yang dalam postingannya mengatakan, “Allah Taala Goblok, Bangsat Anjing Gila. Nabi Muhammad Nani Goblok Al Quran Kitab Najis,”
Pengungkapan kasus korupsi pembangunan Jembatan Mandastana – Tanipah, dengan barang bukti dokumen pengadaan dan hasil lelang. Dokumen kontrak dan perubahannya, dokumen anggaran dan pembayaran, dokumen progres fisik, dokumen belanja pelaksana, rekening koran, dan dokumen penjualan pabrikasi atau toko.

Temuan perkara korupsi di Kabupate Banjar dengan barang bukti 4 lembar SK Sekretaris KPU Banjar, 2 lembar SP2D, TUP TA.2014, 19 lembar. SP2D nihil tahun 2014, 23 lembar SPP TUP, 23 lembar SPM TUP, 9 berkas dokumen kontrak (SPK/SP).

Polda Kalsel berhasil mengungkap tindak kejahatan kasus BBM ilegal
Yang berhasil membongkar praktik pelangsiran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi skala besar alias “Kelas Kakap”. Melibatkan lima SPBU dan dua gudang penyimpanan atau penimbunan BBM. Adapun lima SPBU yang terlibat tindakan ilegal pelangsiran BBM bersubsidi itu, yakni SPBU Sei Tabuk di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, SPBU Jalan Ahmad Yani Km 17, SPBU Km 6 Banjarmasin, SPBU Veteran Banjarmasin, dan SPBU di kawasan Jalan Lingkar Dalam Banjarmasin.
Sedangkan gudang penimbunannya berada di Kelurahan Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala dan di Jalan Pamajatan, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar.

Kapolda menegaskan, para pelaku pelangsir yang diungkap kali ini memang “pemain besar”. Bukan praktik pelangsiran yang biasa dilakukan pedagang BBM eceran yang untuk dijual kembali di tepi jalan pada kios-kios atau warung.
Terbukti dari barang bukti yang ditemukan berupa sejumlah truk bak kayu dan truk box yang telah dimodifikasi membawa tangki layaknya truk tangki Pertamina atau perusahaan yang mengangkut BBM. Termasuk lima truk tangki bertuliskan PT. ASE.
Dimana hasil pemeriksaan sementara, BBM dijual kembali ke Provinsi Kalimantan Tengah dan kasus ini masih masih terus dilakukan pengembangan.
Modusnya sewaktu pengisian BBM dilakukan pada tengah malam dia atas pukul 24.00 WITA. Dengan menggunakan truk yang sudah dimodifikasi bisa mengisi 4 ribu sampai 5 ribu liter solar dalam waktu 2 jam. Hingga kini penyidik juga masih melakukan pemeriksaan terhadap 18 saksi untuk mendalami penyaluran 61 kilo liter solar hasil langsiran yang disita itu. Juga telah ditetapkan sebagai tersangka berjumlah 23 orang baik dari pelangsir, penjaga gudang penimbunan hingga petugas SPBU.
Para tersangka dijerat Undang-Undang RI No 22 tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi dan Undang-Undang No 25 tahun 2003 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No 15 tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang.

Kasus Dit Res Narkoba
Untuk pengungkapan kasus narkoba di Kalsel juga mengalami peningkatan sebanyak 298 perkara atau 15,76 persen dari tahun 2017 sebanyak 1.890 perkara menjadi 2.188 perkara di tahun 2018 (Januari s/d 29 Desember 2018).

Polda Kalsel berhasil mengungkap sebanyak 183 perkara yang berhasil diungkap pada tahun 2018 atau 11,36 persen dari 1.610 perkara di tahun 2017. Menjadi 1.793 perkara di tahun 2018 (Januari s/d 29 Desember 2018).
Kasus yang menonjol di Dit Narkoba Polda Kalsel yang berhasil diungkap yakni, tersangka kasus kepemilikan sabu seberat 62,93 gram, XTC 11.278 butir, dan XTC serbuk 0,7 gram di Terminal kedatangan Bandara Syamsudin Noor Kota Banjarbaru.
Tersangka kasus kepemilikan sabu 756,50 gram atas nama pelaku Akmal Yazid Jalan Angkasa Landasan Ulin Kota Banjarbaru.

Tersangka kasus kepemilikan XTC sebanyak 2.789,5 butir dan 16,5 gram serbuk atas nama Dony di teras Kantor Pos MPC.
Tersangka kasus kepemilikan sabu 2 kg dan XTC 637 butir atas nama Amak di Kel. Pemurus Baru Banjarmasin.
Tersangka kasus kepemilikan sabu 18 kg di halaman parkir The Herlina Hotel Jalan Angkasa. Landasan Ulin. Kota Banjarbaru.

Tersangka kasus kepemilikan sabu 20 kg atas nama Muhammad Pazeri dan Noor Fadillah di Jalan Yos Sudarso Kel. Telaga Biru Banjarmasin.

Tersangka kasus kepemilikan sabu 17 kg atas nama pelaku Ardiansyah dan Hasan Jalan Angkasa Banjarbaru. Tersangka kepemilikan sabu 5 kg, atas nama Ricky Rivaldi dan Romi Jalan Pemurus Dalam

Operasi Kepolisian
Pada kegiatan operasi kepolisian pada tahun 2018 ada sebanyak 14 operasi kepolisian yakni, Operasi Terpusat seperti: Operasi Keselamatan Intan, Patuh Intan, Ketupat Intan, Mantap Praja Intan, Zebra Intan dan Lilin Intan. Juga Operasi Kewilayahanmeliputi, Operasi Jaran Intan, Sikat Intan, Bina Karuna Intan, Antik Intan, Bina Waspada Intan dan Peti Intan. Juga ada Operasi Kontijensi, yakni Operasi Karhutla 2018.

Prediksi dan Antisipasi Antisipasi Perkembangan Kamtibmas Tahun 2019

Polda Kalsel juga membuat Prediksi dan Antisipasi Perkembangan Kamtibmas Tahun 2019 yakni, pada tahun 2019 menetapkan sebagai tahun Politik. dimana di tahuntersebut, akan diselenggarakan pemilu legislatif DPD, DPR RI, DPR Kalsel, DPR kota/kabupaten dan pemilihan presiden dan wakil presiden untuk periode 2019 – 2023. Termasuk pemungutan şuara akan dilaksankan pada tanggal 17 april 2019, sampai saat ini berjalan dengan aman dan terkendali.

Angka kejahatan yang cenderung meningkat, walaupun demikian upaya pencegahan dengan melibatkan stakeholders dan penegakan hukum yang tegas dan humanis untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat. Masih adanya ancaman dari sindikat peredaran narkoba nasional, regional dan internasional masih menjadi target karena posisi strategis indonesia, dan masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap narkoba.

Langkah antisipasi yang akan dilakukan Polda Kalsel, dengan mengoptimalkan semua sumber daya internal dan eksternal Polri. Melakukan deteksi dini, melakukan tindakan pre emtif dan preventif (fungsi Shabara sebagai back bone operasional) serta melakukan penegakan hukum dengan tegas dan humanis. Berdasarkan prosedur dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Serta menghormati Hak Asasi Manusia.

Kebijakan dan strategi Polda Kalsel tahun 2019

Melanjutkan sasaran priritas tahun 2018 yang belum selesai sesuai rencana. Melaksanakan penyelidikan, pengamanan, dan penggalangan dalam upaya peringatan dan deteksi dini. Lebih meningkatkan kehadiran petugas Polisi berseragam pada waktu dan tempat atau lokasi rawan kejahatan. Lewat kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli.

Polda Kalsel juga akan lebih meningkatkan pengungkapan dan pencegahan 4 (empat) jenis kejahatan khususnya kejahatan yang meresahkan masyarakat antara lain, curat, curas, curanmor, premanisme (street crime), narkotika, penyelundupan, perdagangan manusia, kejahatan dunia maya, pembalakan liar, pertambangan tanpa ijin, pencurian hasl laut, kejahatan kerah putih dan terorisme serta kejahatan terhadap perempuan dan anak;

Melakukan pembinaan terhadap wadah komunitas masyarakat sehingga terbentuk komunitas yang me-miliki daya tangkal dan daya cegah terhadap kejahatan dan pelanggaran. Melanjutkan program reformasi birokrasi polri mencakup, manajemen perubahan dan transformasi budaya, restrukturisasi organisasi dan tatalaksana serta quick wins.
Meningkatkan pengawasan dan pemeriksaanuntuk mewujudkan polri yang berslh transparan dan akuntabel.

Harapan dan Himbauan

Polda Kalsel berharap terus menjalin kemitraan dengan polri serta berpartisipasi aktif dalam pemeliharaan kamtibmas serta penegakkan hukum. Menghindari dan jauhkan minum-minuman keras, perjudian serta kebiasaan membawa senjata tajam dimana hal tersebut tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga bagi lingkungan masyarakat sekitar .
Tingkatkan displin berlalu lintas, hlndari kebutkebutan maupun ugal-ugalan dijalan raya yang dapat membahayakan bagi penguna jalan ; ‘ salurkan aspirasi dengan cara-cara yang etis. tidak anarhis dan tetap menjungjung tinggi hak-hak orang lain ;

Tingkatkan keamanan di lingkungan masingmasing, hidupkan kembali pam swakarsa yang dapat mencegah terjadinyan tindak kejahatan
Dari informasi yang saya sampaikan tersebut, jajaran Polda Kalimantan Selatan telah berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan tugas pokoknya memberi perlindungan, pengayoman dan pelayanan,harkamtibmas dan penegakan hukum, serta objektif dan konsekwen. Dalam melakukan tindakan tegas kepada oknumoknum polri yang terbukti melakukan penyimpangan.

Kedepan dengan didasari tekad dan komitmen yang kuat, untuk mengabdi sebagai polisi pelayan pada era transparansi dan akuntabilitas publik. Diharapkan semua pihak dan warga masyarakat secara langsung maupun tidak langsung. Dapat melakukan kerjasama dalam pengawasan atas kinerja polri, guna membangun polri yang profesional, bermoral, modern dan dipercaya. Sehingga dapat memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat.
Oleh karena itu pada tahun 2019, kami akanberusaha semaksimal mungkin dan berusaha untuk dapat memberikan pengabdian yang terbaik kepada masyarakat.
Sekali lagi atas nama keluarga besar Polda Kalsel, mengucapkan Selamat Tahun Baru 2019, Semoga tahun ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Kiranya dapat bermanfaat bagi segenap rekan-rekan wartawan sebagai bahan untuk disajikan kepada publik. Dalam mencermati situasi kamtibmas tahun 2018, dan antisipasi didalam membangun situasi kamtibmas yang kondusif di tahun 2019.

“Semoga tuhan yang maha esa senantiasa memberikan bimbingan kepada kita semua. Dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada masyarakat. Bangsa dan negara tercinta,” kata Inspektur Jenderal Polisi Drs Yazid Fanani MSi. (*)

Desember 31, 2018 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo BanuaTeknologi

MUI Kalsel Gelar Rakerda Evaluasi Program 2018 dan Menyusun Program 2019

written by admin

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Selatan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) se Kalsel, di Aria Barito Banjarmasin, mulai 30-31 Desember 2018. Agenda utama Rakerda yang mengangkat tema Paradigma Islam Wasathiyah yang menjadi Tema Rakerda ini. Melakukan evaluasi program kerja 2018 dan menyusun program prioritas 2019.

Menyangkut ekonomi Syariah di fokuskan juga untuk membentuk Koperasi Syariah terutama di masjid2 . pesantren dan majelis taklim. Termasuk soal Bank Wakaf, yang merupakan pengayaan bukan program MUI tapi OJK. Tapi bisa dikerjasamakan dengan BWI dan MUI Kalsel.

Salah satunya, adalah akan mengembangkan Bank Wakaf bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sekretaris MUI Kalsel, Fadhly Mansoer berkata Kalsel mesti punya bank wakaf karena pontensial untuk pengembangan ekonomi syariah.

“Kalimantan Selatan idealnya sudah harus memiliki bank wakaf. Bank ini sangat potensial untuk pengembangan ekonomi syariah sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan umat, terutama yang kurang mampu di daerah ini,” kata Fadhly Mansoer disela Rakerda MUI Kalsel 2018, di Aria Barito Minggu (30/12).

Sampai saat ini, kata dia, Kalimantan Selatan dan Pulau Kalimantan belum ada bank wakaf untuk mengelola potensi wakaf. Itu sebabnya, Fadhly berharap pendirian bank wakaf di Kalsel, sehingga potensi wakaf bisa dikembangkan dan dimanfaatkan lebih maksimal untuk kepentingan umat muslim.

Menurut Fadhly, bank wakaf nantinya bekerjasama dengan OJK untuk memilih pesantren unggulan yang akan didirikan bank wakaf. Ia menuturkan bank wakaf sebagai bank yang pemegang sahamnya bukan individu, melainkan ormas berbasis Islam mulai dari Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, ICMI dan Majelis Ulama Indonesia.

Selain itu ada Badan Wakaf Indonesia (BWI), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dan lainnya. Para ormas ini akan menyetorkan saham ke bank wakaf. Namun sumber dana ormas bukan dari dana organisasi mereka, tapi dari wakaf yang berhasil dikumpulkan.

Bank wakaf, kata adhly, bertugas menyalurkan dananya ke masyarakat kecil yang berhak menerima, untuk pengembangan usaha maupun lainnya. Fadhly mengklam potensi Bank Wakaf bisa menopang perekonomian umat. Apalagi 96,7 persen penduduk Kalsel adalah muslim, dengan sebaran 242 pesantren se-Kalsel.

Pembentukan bank wakaf diagendakan bersamaan dengan Rakerda MUI Kalsel pada 29 Desember 2018 di Banjarmasin. Ia berharap rencana ini bisa diakomodir dan disetujui pemangku kepentingan. Rakerda MUI juga membahass beberapa program kerja, di antaranya evaluasi program kerja 2018, penyampaian program kerja 2019, dan rekomendasi.

“Pada pertemuan itu juga dibahas soal pusat inkubasi bisnis syariah, koperasi syariah, majelis taklim perempuan dan majelis taklim wirausaha,” katanya

Desember 30, 2018 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
HukumInfo Banua

Polresta Banjarmasin Gagalkan Peredaran Sabu 12 Kilogram untuk Pesta Tahun Baru

written by admin

Sabu sebesat 12 kilogram yang dipasok dari Malaysia untuk persiapan pesta tahun baru di Kota Banjarmasin berhasil digagalkan oleh Polresta Banjarmasin.

Kepala Polisi Daerah Kalimantan Selatan, Irjen Pol Yazid Fanani, menuturkan pihak kepolisian mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada kurir hendak mengirim sabu dalam jumlah besar ke Banjarmasin.

Mendengar informasi ini, Satnarkoba Polresta Banjarmasin di bawah kendali Kepala Polresta Banjarmasin melakukan controlled delivery terhadap pelaku bernama Sadikin (22) alias Dikin bin Sugianoor. Polisi menguntit pelaku dari Banjarmasin untuk mengambil paket sabu ke Pulau Sumatera.

“Petugas membuntuti pelaku dari Banjarmasin pada hari Sabtu 22 Desember 2018 ke Kota Malang. Kemudian petugas kehilangan jejak karena pelaku menggunakan KTP dengan identitas lain guna mengelabui petugas di lapangan,” kata Yazid Fanani ketika presrilis penangkapan sabu, Minggu (30/12).

Yazid bercerita, petugas mendapat titik terang keberadaan pelaku pada 23 Desember 2018. Pelaku diketahui berada di kawasan antara Kota Palembang dan Bandar Lampung. Sehari kemudian, polisi juga mendapat informasi bahwa Sadikin berada di Jalan Lintas Timur Sumatera Kilometer 28, Desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung sekitar pukul 13.30 wib.

“Petugas bertemu dengan pelaku yang tengah membawa koper hitam, gerak-gerik pelaku curiga melihat keberadaan petugas. Maka pelaku berupaya melarikan diri, petugas berhasil menangkap pelaku,” ucapnya.

Setelah itu polisi segera membuka koper bawaan Sadikin. Ia kedapatan membawa barang haram tersebut.
“Memang benar di dalamnya terdapat 12 paket besar sabu-sabu yang akan dikirim ke Kota Banjarmasin. Selanjutnya pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polresta Banjarmasin untuk proses hukum lebih lanjut.” ujar Yazid.
Pelaku memakai KTP palsu atas nama Heru Nugroho untuk mengelabui petugas di lapangan. Sesuai KTP asli, Sadikin diketahui tinggal di Jalan Seberang Masjid Kampung Sasirangan RT 4, Nomor 2, Kelurahan Seberang Masjid, Kecamatan Banjarmasin Tengah.

Desember 30, 2018 0 comment
0 Facebook Twitter Google + Pinterest
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • …
  • 21

Pos-pos Terbaru

  • Gubernur Kalimantan Selatan Lapor Pajak Lebih Awal Melalui E-Filing
  • Kapolda Kalsel Pimpin Upacara Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019
  • HUT AP I Ke-55, Bandara Syamsudin Noor Khitan 120 Anak
  • Kakanwil Kemenkumham Kalsel Berikan Arahan Dalam Rapat Staf Struktural di Kanim Banjarmasin
  • “Perlindungan Hak Anak dari Pernikahan Usia Dini” Diseminasi Ham Kemenkumham Kalsel di Barabai

Komentar Terbaru

    Arsip

    • Februari 2019
    • Januari 2019
    • Desember 2018
    • November 2018
    • Oktober 2018
    • September 2018
    • Agustus 2018
    • Juli 2018
    • Juni 2018
    • Mei 2018
    • April 2018
    • Maret 2018
    • Februari 2018
    • Januari 2018
    • Desember 2017
    • November 2017
    • Oktober 2017
    • September 2017
    • Agustus 2017
    • Juli 2017
    • Juni 2017
    • Mei 2017
    • April 2017
    • Maret 2017
    • Februari 2017
    • Januari 2017
    • Desember 2016
    • November 2016
    • Oktober 2016
    • September 2016
    • Agustus 2016
    • Juli 2016
    • Juni 2016
    • Mei 2016
    • April 2016
    • Maret 2016
    • Februari 2016
    • Januari 2016
    • Desember 2015
    • November 2015
    • Oktober 2015
    • September 2015
    • Agustus 2015
    • Juli 2015
    • Juni 2015
    • Mei 2015
    • April 2015
    • Maret 2015
    • Februari 2015
    • Januari 2015
    • Desember 2014
    • November 2014
    • Oktober 2014
    • September 2014
    • Agustus 2014
    • Juli 2014
    • Juni 2014
    • Mei 2014
    • April 2014
    • Maret 2014
    • Februari 2014
    • Januari 2014
    • Desember 2013

    Kategori

    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Info Banua
    • Olahraga
    • Politik
    • Teknologi

    Global Trade

    • Gubernur Kalimantan Selatan Lapor Pajak Lebih Awal Melalui E-Filing

      Februari 21, 2019
    • Kapolda Kalsel Pimpin Upacara Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019

      Februari 21, 2019
    • HUT AP I Ke-55, Bandara Syamsudin Noor Khitan 120 Anak

      Februari 21, 2019
    • Kakanwil Kemenkumham Kalsel Berikan Arahan Dalam Rapat Staf Struktural di Kanim Banjarmasin

      Februari 20, 2019
    • “Perlindungan Hak Anak dari Pernikahan Usia Dini” Diseminasi Ham Kemenkumham Kalsel di Barabai

      Februari 20, 2019

    Social Media

    Facebook Twitter Google + Instagram Linkedin Youtube Email Snapchat Vimeo RSS

    Popular Posts

    • 1

      Awas Jangan Bermain HP Saat Hujan Petir

      Januari 29, 2019
    • 2

      Ustaz Abdul Somad Dapat Ancaman Usai Diusulkan Cawapres

      Agustus 3, 2018
    • 3

      Cara Mengobati Maag dengan Daun Kelor

      Maret 23, 2018
    • 4

      Haji Noorhin Pengusaha Muslim Banua, Sukses Dengan Shalat Tepat Waktu

      September 1, 2017
    • 5

      Ditegur Jangan Pakai Sepatu Ke Makam Keramat Kabag Humas Batola ‘Tinju’ Penjaga Makam

      Juli 20, 2018

    Recent Posts

    • Gubernur Kalimantan Selatan Lapor Pajak Lebih Awal Melalui E-Filing

      Februari 21, 2019
    • Kapolda Kalsel Pimpin Upacara Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019

      Februari 21, 2019
    • HUT AP I Ke-55, Bandara Syamsudin Noor Khitan 120 Anak

      Februari 21, 2019

    Facebook Update

    Facebook

    Subscribe Newsletter

    Subscribe my Newsletter for new blog posts, tips & new photos. Let's stay updated!

    • Facebook
    • Twitter
    • Google +
    • Instagram
    • Linkedin
    • Youtube
    • Email
    • Snapchat
    • RSS
    • HOME
    • CONTACT
    • PRIVACY POLICY

    @2017 - PenciDesign. All Right Reserved. Designed and Developed by PenciDesign