infobanua.co.id
Beranda BANJAR Pemkab Banjar Minta Perusahaan Daerah Tingkatkan Setoran PAD

Pemkab Banjar Minta Perusahaan Daerah Tingkatkan Setoran PAD

MARTAPURA – Rasionalisasi anggaran sebanyak 20 persen di Pemkab Banjar  Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Banjar meminta perusahaan daerah Kabupaten Banjar meningkatkan pendapatan perusahaan.

 

Kepala Bapenda Kabupaten Banjar, H M Farid Soufian Jumat (16/10/2020) langkah untuk menutup defisit yang akan terjadi di 2021 karena dana transfer yang berkurang ke Pemkab Banjar sebanyak Rp 127 miliar maka sumbangan PAD perusahaan daerah harus digenjot.

 

“Mau tidak mau sumbangan PAD dari perusahaan daerah tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, tapi harus lebih besar lagi,” ujarnya.

 

Perusahaan daerah Baramarta misalnya, ujar Farid, di 2021 ditarget harus setor Rp 10 miliar, perinciannya adalah utang setoran Rp 6,6 miliar ditambah setoran baru hingga total Rp 10 miliar.

 

Baca juga: Dana Transfer Pusat Berkurang Rp 127 Miliar, Pemkab Banjar Rasionalisasi Anggaran SKPD 20 Persen

 

Selain itu PD Pasar Bauntung Batuah juga harus setor Rp 2 miliar, PDAM Intan Banjar pertama kali juga harus setor Rp 3 miliar dan BPR Banjar harus setor Rp 1 Miliar.

 

Sementara ketua DPRD Banjar M Rofiqi mengakui bahwa ada defisit anggaran sehingga pihaknya mengharapkan agar BUMD menaikkan kinerjanya sehingga mampu memenuhi target yang diberikan.

 

“Kita sudah memberikan target yang mesti dicapai BUMD. Hanya satu BUMD yakni PD PBB yang agak keberatan dengan target Rp 2 miliar. Saya kira, dengan pendapatan kotor setahun Rp11-12 miliar, target itu akan tercapai,” tegasnya.

 

Sebelumnya Pemkab Banjar harus melakukan rasionalisasi anggaran sebanyak 20 persen setiap SKPD agar bisa menutup berkurangnya dana transfer. Padahal dana transfer merupakan penyumbang pendapatan terbesar Pemkab Banjar yakni 80 persen dari seluruh pendapatan. rel/ang

 

Bagikan:

Iklan