Terapkan Protokol Kesehatan Jadi Kegiatan Wajib di SDN Murung Sari 5 Amuntai

AMUNTAI – Selama proses belajar mengajar jumlah siswa yang hadir hanya 50 persen dari jumlah di setiap kelas, dilakukan secara bergantian. Setiap siswa yang hadir dengan hari berselang bergantian dengan yang lain dan dibagi dua kelompok.

Hal tersebut dikatakan Kepala SDN Murung Sari 5 Amuntai, Rina Emilyana, Senin (19/10/2020) SDN Murung Sari 5 di Kelurahan Murung Sari 5 Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten HSU  jumlah siswa seluruhnya ada 94 orang.

“SDN Murung Sari 5 di Kelurahan Murung Sari 5  terpilih jadi sekolah percontohan bagi pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya.

Rina Emiliyana mengatakan, siswa  diminta membiasakan berpola hidup sehat seperti dengan mencuci tangan sebelum makan dan menyentuh muka. Mencuci tangan banyak sekali manfaatnya. termasuk mencegah Virus Covid-19.

Dikatakan Rina Emiliyana, pihak sekolah SDN Murung Sari  selalu melakukan penyemprotan disinfektan ke tiap ruangan kelas  setiap seminggu sekali.  Begitu juga  sekolah SDN Murung Sari 5 menerapkan kursi dan meja yang digunakan siswa tidak digunakan siswa lain.

“Untuk jarak setiap siswa minimal 1,5 meter dengan siswa lain juga di beri pembatas di meja serta diberikan pengertian bahwa bagaimana berbicara dengan temannya dan bermain bersama teman selama pandemi Covid 19 harus dijaga,” jelasnya

“Sekarang jadi tahu cara cuci tangan yang benar,” ucap Lina ketika mempraktek cara mencuci tangan.

Fai/IB