infobanua.co.id
Beranda Barito Kuala Tangkal Covid-19 Pemkab Batola Bagikan 20 Alat Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)

Tangkal Covid-19 Pemkab Batola Bagikan 20 Alat Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kab. Barito Kuala serahkan hasil Bimtek pembuatan alat Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)  kepada Bupati Barito Kuala (Batola) Hj. Noormiliyani AS, Rabu (4/11/2020).

Penyerahan hasil bimbingan teknis ini dilakukan di beranda Aula Selidah Marabahan.Kepala Dinas Koperindag Batola Purkan didampingi Kabid Perindustrian Diskoperindag Batola Wahyu menyerahkan 20 alat CTPS kepada Bupati dengan simbolis 5 alat CTPS yang diserahkan.Simbolisasi dilakukan dengan penandatanganan berita acara penyerahan 20 unit CTPS.Wahyu menyampaikan bahwa alat CTPS ini merupakan hasil kerjasama antara Direktorat Jendral Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementrian Perindustrian, Dinas Perindustrian Prov. Kalsel danDinas Perindustrian dan Perdagangan Batola.

“Para peserta bimtek adalah para pengrajin Batola yang selama pandemi Covid-19 ini mengalami penurunan tingkat perekonomian,” paparWahyu.

Alat CTPS inisendirimenggunakanmekanisme yang membuat pengguna tidak perlu menyentuh bagian apapun di alat CTPS menggunakan tangan.

 “Ada dua pedal mekanis yang kalaukitainjakakanmengeluarkansabundan air di pedal yang lain,” terangWahyu.

Selanjutnya alat CTPS ini akan disebarkan ke masjid-mesjid dan beberapa Kantor Kecamatan di Batola. Pada acara ini Camat Anjir Pasar, Anjir Muara, dan Camat Cerbon secara simbolis menerima alat CTPS yang diserahkan langsung oleh Bupati Hj. Noormiliyani AS.

Selain itu berhadir pula pengurus masjid Al-Anwar Marabahan yang mewakili pihak rumah ibadah dalam menerima alat CTPS ini.

BupatiHj. Noormiliyani AS menyambut baik alat CTPS ini. Menurut Bupati wanita pertama di Kalimantan Selatan ini bahwa memang seharusnya fasilitas cuci tangan selama pandemic ini menggunakan mechanism semacam ini.

“Bagus ini, masyarakat jadi tidak perlu menyentuh penutup kerean selepas cuci tangan, sehingga lebih hegienis dan meminimalisasi penyebaran Covid-19,” terang Noormiliyani AS.

Bupati memang sedang gencar-gencarnya mengingatkan masyarakat untuk selalu menerapkan protocol kesehatan dengan menerapkan 3M, yaitumencucitangan, memakai masker dan menjaga jarak. Selain itu Noormiliyani meminta alat ini difokuskan untuk diletakkan kelokasi fasilitas umum seperti masjid-mesjid yang ada di Batola.

Ida/IB

Bagikan:

Iklan