Karawang,Infobanua.co.id – Sebuah organisasi, baik organisasi pemerintahan atau pun non pemerintahan, sangat diperlukan kesolidan serta kekompakan dari mulai pucuk pimpinan sampai dengan jajaran terbawahnya. Seperti yang diutarakan oleh Ketua Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih (Ormas LMP) Markas Cabang Karawang.
Kepada awak media, H. Awandi Siroj Suwandi dalam keterangan persnya berpendapat, bahwa dalam suatu organisasi, selain dibutuhkan kesolidan untuk menunjang jalannya organisasi dengan baik. Perlu juga ditunjang dengan kompetensi personil didalamnya.
“Jangan sampai seperti yang terjadi di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Setwan DPRD) Karawang. Setelah saya perhatikan, pasca banyaknya pergantian pejabat dijajaran Kepala Bagian (Kabag) dan Kepala Sub Bagian (Kasubag), terlihat tidak seperti sebelum adanya pergantian,” Katanya.
Kamis,31/12/20202
“Saya melihat Sekretaris Dewan (Sekwan) selaku pucuk pimpinan repot sendiri dalam mengurusi segala sesuatunya. Baik itu urusan internal mau pun eksternal Setwan. Berbeda dengan pada saat sebelum ada pergantian dijajaran Kabag dan Kasubag. Mereka terlihat solid dalam memback up segala sesuatunya,” Ulas Awandi.
“Setwan itu berbeda dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya. Pasalnya, Setwan merupakan organisasi pemerintah yang mengurusi orang – orang politik. Jadi, kalau personil Setwannya kaku dalam berkomunikasi diinternal atau pun ke eksternal. Ya tentu akan selalu timbul masalah,” Tandasnya.
“Tidak sedikit saya menerima informasi kalangan awak media yang kesulitan untuk mengkonfirmasi ke jajaran Kabag dan Kasubag. Paling hanya ada satu orang Kasubag yang lumayan bagus komunikasinya dengan eksternal, yaitu Kasubag Hubungan Masyarakat (Humas). Selain itu tidak ada,” Terang Awandi.
“Tidak semua informasi bisa disampaikan oleh Kasubag Humas, karena persoalan teknis masing – masing Bagian harus disampaikan oleh personil yang ada dibagian tertentu. Hal yang tidak mungkin disampaikan oleh Kasubag Humas saja. Kecuali informasi yang bersifat umum kelembagaan,” Jelasnya.
“Contoh seperti kegiatan rapat Badan Musyawarah (Bamus) yang beberapa hari lalu sempat menuai protes publik, dikarenakan pelaksanaannya diluar kota. Padahal situasi Covid sedang darurat. Seharusnya Bagian Keuangan Setwan selaku yang membidangi hal tersebut, dapat mengantisipasi agar tidak terjadi polemik, hingga akhirnya Sekwan dan anggota DPRD harus terkena dampaknya,” Sesal Awandi.
“Oleh karena itu, saya meminta Bupati Karawang bersama Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), supaya segera mengevaluasi serta merombak jajaran para Kabag dan Kasubag di Setwan. Tempatkan lah orang – orang yang cakap dalam bekerja. Itu tadi, bekerja di Setwan tidak cukup pintar administrasi saja, harus cakap dalam berkomunikasi dan mengantisipasi segala kemungkinan yang berdampak pada polemik, sebab Setwan merupakan OPD yang didalamnya terdiri dari banyak orang politik,” Pungkasnya.
Iswanto.
Dumai, infobanua.co.id - Kejaksaan Negeri Dumai merilis laporan capaian kinerja sepanjang tahun 2024. Di bawah…
Palangka Raya, infobanua.co.id - Menghadapi arus puncak libur Nataru 2024, pihak Balai Pengelola Transportasi Darat…
AI agents adalah salah satu inovasi terbaru di bidang kecerdasan buatan yang semakin diminati. Teknologi…
Dalam era digital yang terus berkembang, kebutuhan akan layanan pembiayaan yang cepat, mudah, dan fleksibel…
Baper Store, brand yang dikenal dengan barang-barang outdoor preloved berkualitas original, baru-baru ini mengadakan grand…
Indorack, perusahaan terkemuka di industri rack server dan aksesorinya, resmi menunjuk Timothy Marbun sebagai Brand…