Malinau, infobanua.co.id – Kepala Desa Long Lebusan Yuel Ngang mengajak masyarakat mempersiapkan alat musik atau gong yang biasa dibunyikan sebagai tanda tutup tahun yang dilaksanakan secara rutin.
“Kami secara rutin tiap tahun menggelar ritual pemukulan gong sebagai tanda pergantian tahun. Dengan harapan pergantian tahun makin membawa berkah untuk itu disambut dengan riang gembira,” katanya Kamis (31/12/2020).
Kata Yuel, kegiatan pemukulan gong dilaksanakan bergantian di Gedung Gereja GKII Long Lebusan. Dimana gong yang dibunyikan dilakukan tepat pukul 00.00. “Usai acara pemukulan gong masyarakat atau jemaat berdo Bersama. Menyambut tahun baru ini dengan penuh sucita,” sambut nya.
Yuel mengatakan, tradisi memukul gong dimaksudkan untuk mengajak seluruh masyarakat menyambut pergantian tahun baru dengan suk cita tak ada kegelisahan, kesedihan. “Masyasrakat saling sapa dan saling memaafkan satu dengan satu keluarga yang. Puji Tuhan,” katanya.
Philipus Aco
WSBP kembali menunjukkan kinerja luar biasa dengan menerima penghargaan Indonesia Best Corporate Secretary Awards 2024…
Kuliah adalah salah satu fase penting dalam kehidupan seorang mahasiswa. Di masa ini, penampilan menjadi…
Karawang, infobanua.co.id - Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial…
Bitcoin adalah salah satu cryptocurrency paling populer di dunia, dan semakin banyak orang di Indonesia…
Para penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dan Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, memberikan…
Banjarmasin, infobanua.co.id – Pentingnya kegiatan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman pengelola media dan jurnalis tentang hak…