Martapura, infobanua.co.id – Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar Rapat Koordinasi terkait Penanganan Sungai di Kecamatan Kertak Hanyar, bertempat di Ruang Kerja Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kantor Bupati Banjar Martapura.
Rapat dipimpin oleh Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah, yang diikuti oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan II, perwakilan Satpol PP, perwakilan SKPD terkait, Kabag Hukum, Camat Kertak Hanyar Harun Ar Rasyid dan Lurah Kertak Hanyar.
Ikhwansyah mengatakan rapat dengan SKPD ini terkait persiapan normalisasi penanganan sungai di Kecamatan Kertak Hanyar.
“Bbeberapa saran dan masukan dari beberapa SKPD sudah ada dan segera Kita tindak lanjuti untuk segera Kita lakukan aksi nyata,” ucap Ikhwan.
Tambahnya, tahap awal sosialisasi dulu terhadap warga disana, yang membuat bangunan di pinggir sungai, apabila yang bersangkutan masih menolak dengan sosialisasi sehingga nantinya akan dilakukan tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Karena ini bicara mengenai penanganan masalah banjir, Kita berharap masyarakat bisa menerima dan mendukung dengan kegiatan ini, semoga banjir di wilayah Kecamatan Kertak Hanyar dapat ditangani,” harap Ikhwansyah.
Sementara itu, Camat Kertak Hanyar Harun Ar Rasyid mengatakan, Pemerintah Kabupaten Banjar sesuai arahan bupati merencanakan membersihkan aliran sungai khususnya di daerah Kertak Hanyar I kurang lebih 200 Meter.
“Ini perlu kita sikapi bersama dengan instansi terkait, baik dari Satpol PP dan dinas yang lain supaya pelaksanaan ini berjalan dengan lancar walaupun sebenarnya kita mengharapkan bisa secara keseluruhan dan ini sebagai tahap awal di sebelah kanan Jalan A. Yani kurang lebih 200 Meter,” ucap Harun.
Menurutnya, Kita coba lakukan sosialisasi memberitahukan kepada masyarakat yang menggunakan sungai untuk usahanya, mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan lancar.
“Kita berharap pembersihan tersebut sepanjang jalan sampai batas Kecamatan Kertak Hanyar Kiri Kanan jalan sehingga aliran sungai bisa berjalan seperti semula dan tentu ada kesadaran dari masyarat untuk bisa melakukan pembersihan, baik pembangunannya atau sungai yang dijadikannya tempat usaha,” harap Camat Kertak Hanyar.
Agar diketahui, Kegiatan tersebut akan dilakukan sosialisasi terlebih dahulu sebelum dilakukan pengerukan Sungai – sungai dan pembongkaran jembatan yang tidak mempunyai izin yang mengakibatkan aliran sungai jadi mepet.
Fad/IB
Wakaf Salman baru saja menggelar acara bertajuk ‘Cerita Senyum Akhir Tahun di Salman’, yang dilaksanakan…
Jakarta, 23 Desember 2024 - Bittime, platform investasi aset kripto terdaftar dan berlisensi di Indonesia…
Jakarta, 20 Desember 2024 - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, menerima kunjungan kehormatan Kepala…
Jakarta, 23 Desember 2024 - Indonesia Game Festival (IGF) 2024 telah sukses digelar pada 6-8…
Jakarta, 23 Desember 2024 - Penerimaan pajak dari transaksi aset kripto terus memberikan kontribusi signifikan…