Pengembangan Kasus Oknom Guru Ngaji di Blitar, Ada Enam Anak Yang Digarapnya

Blitar, Infobanua.co.id – Dari hasil pengembangan terhadap kasus pencabulan yang dilakukan MY (57), pria oknum guru ngaji di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. ternyata ada enam anak dibawah umur yang menjadi korban pencabulannya.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Heri Setiawan, mengatakan bahwa, dari hasil pengembangan terhadap kasus pencabulan yang dilakukan MY (57) warga Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, ternyata ada enam anak dibawah umur yang menjadi korban pencabulan MY.

“Enam anak dibawah umur itu diantaranya berinisial MN (10), MS (12), SA (10), VA (10), NH (10) dan FS (9),” kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Heri Setiawan, Senin 29-03-2021.

Menurut Yudhi, bahwa kepada polisi, MY mengaku, tidak hanya melakukan pencabulan, namun juga melakukan persetubuhan kepada korbannya. Dan aksi pencabulan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2017.

MY melakukan aksi pencabulan dan persetubuhan tersebut di ruang sholat di rumahnya, pada waktu korban membeli snack di warung kelontong miliknya.

“Modusnya, mereka berpura-pura mengambil uang kembalian didalam rumah dengan mengajak korban. Setelah memastikan rumah sepi, mereka langsung melakukan pencabulan hingga persetubuhan kepada korbannya,” jlentrehnya.

Selanjutnya Yudhi menerangkan bahwa, sementara ini MY mengaku dalam melakukan aksi pencabulan dan persetubuhan, karena ingin memenuhi nafsunya.

“MY yang mempunyai tiga orang anak ini mengaku, aksi pencabulan yang dilakukannya itu pernah dipergoki oleh istrinya, namun saat itu dia membantah,” pungkasnya.

Telah diberitakan sebelumnya bahwa, MY oknum guru ngaji warga Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, diamankan anggota Satreskrim Polres Blitar Kota bersama dengan Polsek Nglegok dan perangkat Desa setempat, karena diduga melakukan pencabulan ke muridnya. (Eko.B).