Dishub Batola Lakukan Jemput Bola Angkutan untuk Uji Kelayakan Kendaraan

MARABAHAN – Guna meningkatkan kinerja dalam menguji kelayakan kendaraan bermotor, Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Kuala hadirkan inovasi JEBOL (Jemput Bola Angkutan).

Hal ini berdasar pada masih belum maksimalnya kinerja selama ini dalam menguji kelayakan kendaraan barang dan barang yang ada di Batola.

Diungkapkan Abdul Gani Majedi, Kabid Perhubungan Darat Dishub Batola, dari data yang diberikan Kantor Samsat Marabahan, ada 2772 unit kendaraan yang wajib diuji, sedangkan pada 2020 data pengujian hanya sekitar 1000 kali. “Seharusnya pengujian mencapai sekitar 5000 kali dalam setahun jika melihat data yang ada, kan pengujian berlaku dua kali dalam setahun,” ucap Gani. Rabu (19/5/2021).

Ia pun memaparkan, dari JEBOL ini Spihaknya mengupayakan adanya peningkatan pengujian dengan pola jemput bola atau mendatangi objek yang akan diuji.

Seperti ke perusahaan, kantor-kantor dan pemilik kendaraan yang dioperasikan untuk pengangkut barang dan orang. “Kita akan sasar objek untuk diuji dengan menggunakan unit mobil uji keliling,” Tegasnya.

Ia pun menjadwalkan, akhir Mei 2021 ini akan mengawali langkah JEBOL dengan mendatangi Perusahaan Barito Putera Plantation untuk uji kelayakan. “Kita akan jadwalkan, nantinya koordinasi bersama Samsat, Pihak Polres atau Kodim Marabahan,” imbuh Gani.

Bagi kendaraan yang tidak lulus uji kelayakan maka tidak diberikan kartu operasinya. Sehingga ketika terjaring kegiatan razia maka akan ditilang.

Adapun langkah mensukseskan inovasi ini, pihak Dishub akan mensosialisasikannya langsung ke sejumlah perusahaan, melalui video tron, ke kantor-kantor penyedia jasa angkutan hingga di media sosial. Rel/bp