Categories: Jawa Barat

Tak Ada Kabar, Abah Wandi Pertanyakan Perkembangan Pelaporan Kades Cibuaya Di Polres Karawang

Karawang, Infobanua.co.id – Beberapa bulan lalu, Kepala Desa Cibuaya, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang dilaporkan oleh 39 orang warganya, melalui kuasa hukum yang ditunjuk untuk membuat laporan pengaduan ke Polres Karawang.

Kepala Desa Cibuaya terpilih pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Maret 2021 lalu, kini perkaranya sudah secara resmi dilaporkan oleh warganya sendiri.

Dalam kronologinya, pada Tahun 2020 Pemerintah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat Desa Cibuaya, Kabupaten Karawang yang bersumber dari Dana Desa (DD) Cibuaya Tahun Anggaran 2020.

Masyarakat yang terdaftar sebagai penerima BLT tersebut sebanyak 235 orang penerima. Setiap penerima BLT seharusnya mendapatkan Rp.1.800.000 (satu juta delapan ratus ribu rupiah) dengan cara pembagian dibagi menjadi 3 (tiga) kali pembagian, sekali pembagian sebesar Rp.600.000 (enam ratus ribu rupiah).

Diduga pembagian BLT tersebut masing – masing menerima uang BLT bervariasi ada yang mendapatkan 1 (satu) kali saja pembagian, yaitu sebesar Rp. 600.000 (enam ratus ribu rupiah), 2 (kali) pembagian Rp.1.200.000 ( satu juta dua ratus ribu rupiah), bahkan diduga yang tidak mendapatkan sama sekali ada sebanyak 35 orang?

Atas persoalan itu, Tokoh Masyarakat (Tomas) yang juga seorang aktivis senior Karawang, H. Awandi Siroj Suwandi mempertanyakan progres perkara tersebut? Dikatakanya, “Saat ini masyarakat Karawang secara umum menunggu hasil dari pelaporan yang sempat ramai diberitakan oleh banyak media massa,”

“Ini semua harus ada endingnya, jangan hanya pada saat dilaporkannya saja menjadi viral. Sedangkan perkembangan atau progresnya, publik tidak pernah terinformasikan? Terlepas itu semua menjadi ranahnya Pidana Umum atau Pidana Korupsi, bagi kami masyarakat awam meminta kejelasan atas kelanjutannya,” Ujar Awandi, Senin (19/07/2021).

Ditambahkannya, “Hal ini jadi penting, karena ketika ada pelaporan, diinformasikan oleh pelapor ke ruang publik, sehingga masyarakat membacanya. Jadi, sangat lah wajar jika sekarang saya mempertanyakan progres perkembangannya sudah sampai mana? Agar publik yang waktu itu membaca pemberitaan pelaporan mendapat informasi lanjutan,”

“Yang tidak kalah penting, ini berkaitan dengan hak rakyat yang bersumber dari uang Negara. Sangat lah logis, kalau ke 39 orang warga Desa Cibuaya mengadukannya kepada Polisi. Agar persoalan tersebut tidak terulang kembali di Desa – Desa lainnya, dan menjadi efek jera,” Pungkasnya.

 

Iswanto.

infobanua

Recent Posts

Bank Kalsel Serahkan 3 Printer Qris ke Samsat Banjarbaru

Banjarbaru, infobanua.co.id - Bank Kalsel menyerahkan 3 unit printer Qris pencetakan pembayaran pajak kepada UPPD…

16 jam ago

Bank Kalsel Salurkan Bantuan Masjid Muhammadiyah Sungai Mia Banjarmasin

Banjarmasin, infobanua.co.id – Kepedulian Bank Kalsel dalam membantu berbagai kegiatan sosial di Banua, baik itu…

16 jam ago

Pemkab Pessel Siapkan 221 Ton Beras Bagi Masyarakat Terdampak Banjir dan Longsor

Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar)…

17 jam ago

Bupati Pessel Berbuka Puasa Bersama Warga di Nagari Gurun Panjang

Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) Rusma Yul Anwar lakukan kegiatan buka…

18 jam ago

Prestasi Gemilang, Bank Kalsel Raih Penghargaanpada Ajang 5 th Top Digital Corporate Brand Award2024

Banjarmasin, 28 Maret 2024 - Bank Kalsel kembali menorehkan prestasi. Kali ini, BankKalsel menerima penghargaan…

18 jam ago

Bank Kalsel Serahkan 3 Gerobak Baru Untuk UMKM, Dalam Semarak HUT ke-60

BANJARMASIN, 28 Maret 2024 – Dalam perayaan HUT Bank Kalsel ke-60 dengan tema SEMARAK (Selalu…

18 jam ago