Marabahan, infobanua.co.id – Anugerah penghargaan di bidang pembangunan berbasis anak akhirnya sampai juga ke pangkuan Bupati Barito Kuala (Batola) Hj Noormiliyani AS. Penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) diterima bupati perempuan pertama di Kalsel ini dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) di Gedung Kemen-PPPA Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (12/10/2021). Noormiliyani menerima penghargaan yang diserahkan Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati melalui Sekretariat Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Drs Hendra Jamal’s, MSi.
Saat menerima penghargaan, bupati perempuan pertama di Kalsel, ini didampingi Kepala DPPKBP3A Batola yang juga Sekretaris Gustu KLA Hj Harliani dan Kabag Prokopimda Hery Sasmita. Bupati yang pernah menjabat Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini mengaku bersyukur atas prestasi Batola yang mampu meraih penghargaan KLA berkategori pratama ini. “Atas nama pemerintah dan masyarakat kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan,” ucapnya sembari berharap kerjasama yang dilakukan bisa lebih meningkat agar prestasi yang diraih juga dapat meningkat.
Noormiliyani mengutarakan, penghargaan di bidang pemenuhan hak dan perlindungan anak ini sebenarnya terdapat beberapa kategori mulai dari ketegori pratama, madya, nindya, utama hingga KLA. Ia berkeinginan prestasi yang diraih Batola bisa meningkat dari pratama menjadi madya. Namun sesuai petunjuk dari Kemen-PPPA, paparnya, terdapat beberapa yang harus menjadi perhatian agar batasan nilai yang ditentukan bisa terjangkau terutama adanya inovasi.
Salah satunya bentuk inovasi yang sangat signifikan dalam mendongkrak penilaian, sebutnya, seperti adanya desa percontohan pemenuhan hak wanita dan anak. Terlebih jika kadesnya seorang perempuan. Untuk persyaratan kades perempuan, wanita yang 10 tahun berpengalaman sebagai ketua TP-PKK, ini menilai bagi Batola tidak menjadi kendala.
Mengingat saat ini kabupaten ini tertinggi di Kalsel menempatkan kades perempuan yaitu mencapai 6,7 persen. Bahkan, timpal Sekretaris Gustu KLA Batola Hj Harliani, untuk indeks pembangunan gender (IPG), Batola bukan hanya fokus pada kades, namun juga terdapat pada DPRD, BPD, dan bahkan SKPD. “Dengan tingginya keterwakilan perempuan ini tentunya sangat mendukung tingginya IPG di Batola,” ucapnya.
Seperti diketahui, Pemerintah Pusat melalui Kemen-PPPA melaksanakan pengumuman penghargaan KLA pada Juli 2021. Dari penilaian yang dilaksanakan terdapat 275 daerah yang mendapatkan penghargaan kabupaten/kota layak anak (KLA). Sementara Kalsel sendiri berdasarkan pengumuman yang diselenggarakan secara virtual terdapat 10 kabupaten/kota yang mempunyai komitmen tinggi mendukung pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak. Salah satunya Kabupaten Batola.
Nang/IB
Banjarmasin, 23 Desember 2024 – Setelah melalui beberapa tahap seleksi, akhirnya final Inspiration Day Telkomsel…
Jakarta – Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar acara "Expose Produk Inovasi Unggulan FST…
Jakarta, 23-Des-2024 – VRITIMES, platform distribusi siaran pers terpercaya di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan…
Jakarta, 19 Desember 2024 – Mengubah pola pikir dan kebiasaan terhadap uang sering kali menjadi…
Olahraga adalah bagian penting dari gaya hidup sehat, dan kenyamanan saat berolahraga sangat mempengaruhi performa…
Jakarta, 01 Januari 2025 – VRITIMES, platform media berbasis digital yang terus berkembang, secara resmi…