Pelaihari, infobanua.co.id – Pembangunan Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Mansur di Desa Bentok Darat Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut bakal dimulai.
Hal ini setelah dilaksanakan peletakkan batu pertama secara bersama oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Ustadz Yusuf Mansyur (UYM), Bupati Tanah Laut Sukamta, Dharmawan Jaya, Guru Muhammad Martapura serta H Nurhin, Selasa (9/11).
Selaku Gubernur Kalsel, Paman Birin menyambut baik dengan adanya pembangunan Ponpes Daarul Mansur ini.
“Kita selaku pemerintah daerah menyambut baik pembangunan Ponpes Darul Mansur, melengkapi keberadaan pesantren yang sudah ada di Kalsel,” kata Paman Birin.
Diharapkannya pesantren Daarul Mansur nanti dapat menjadi laboratorium Alquran yang dapat mencetak generasi Alquran yang mumpuni dan berakhlakul karimah.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan Ustadz Yusuf Mansyur terhadap pembangunan Ponpes Daarul Mansur.
Sementara Dharmawan Jaya selaku salah satu pemrakarsa pembangunan Ponpes Daarul Mansur mengatakan tanah seluas 5 hektar lebih yang rencana bakal dibangun pesantren tersebut merupakan wakaf dari H Martinus mantan Kadis PU Kalsel.
“Pak Martinus melalui menantunya Guru Muhammad telah mewakafkan tanah ini untuk pembangunan pesantren Tahfizh, dan ini meneruskan janji politik kami sewaktu maju jadi calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru pada 2020 lalu yaitu membangun pusat pendidikan Alquran,” kata Dharmawan.
Alhamdulillah, kini janji politik tersebut dapat terealisasi sekarang walaupun berada di daerah Bentok Darat Kabupaten Tanah Laut.
Darmawan Jaya mengatakan tujuan pembangunan pesantren Tahfizh Daarul Mansur adalah mencetak generasi muda yang bukan hanya hafal Alquran namun juga berakhlak, berkarakter serta berkompetensi.
“Pesantren Tahfizh Daarul Mansur ini merupakan cabang ke 11 di Indonesia,” kata Dharmawan Jaya yang juga mantan Wakil Walikota Banjarbaru ini.
Sedangkan Bupati Tanah Laut Sukamta mengapresiasi pembangunan Ponpes Tahfizh Daarul Mansur.
“Dengan pembangunan Ponpes ini menambah jumlah pesantren yang ada, sejak saya menjabat bupati sudah 9 pesantren berdiri di Kabupaten Tanah Laut, Insya Allah Tanah Laut bisa menjadi pusat pendidikan Islam di Kalsel dengan semakin banyaknya jumlah pesantren,” kata Kamta.
Terakhir Ustadz Yusuf Mansyur (UYM) memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan kepala daerah dalam hal ini Paman Birin dan Sukamta.
“Insya Allah dengan berdirinya pesantren maka perekonomian di sekitar juga semakin meningkat,” kata Yusuf Mansyur.
Ia juga berharap di Kalsel bakal dapat membangun pusat pendidikan pesantren ke depannya.
“Bila perlu setiap desa dapat berdiri pesantren, karena selain menjadi pusat pendidikan Islam juga dapat meningkatkan roda perekonomian,” harapnya.
Yusuf Mansyur juga berkesempatan memberikan tausiah singkat dalam rangka menumbuhkan kecintaan terhadap Alquran. (*)
Banjarmasin, 23 Desember 2024 – Setelah melalui beberapa tahap seleksi, akhirnya final Inspiration Day Telkomsel…
Jakarta – Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar acara "Expose Produk Inovasi Unggulan FST…
Jakarta, 23-Des-2024 – VRITIMES, platform distribusi siaran pers terpercaya di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan…
Jakarta, 19 Desember 2024 – Mengubah pola pikir dan kebiasaan terhadap uang sering kali menjadi…
Olahraga adalah bagian penting dari gaya hidup sehat, dan kenyamanan saat berolahraga sangat mempengaruhi performa…
Jakarta, 01 Januari 2025 – VRITIMES, platform media berbasis digital yang terus berkembang, secara resmi…