infobanua.co.id
Beranda Blitar Polresta Blitar Dapat Petunjuk Baru, Terkait Pembuangan Bayi

Polresta Blitar Dapat Petunjuk Baru, Terkait Pembuangan Bayi

Blitar, Infobanua.co.id –Satreskrim Polres Blitar Kota (Polresta Blitar) mendapat petunjuk baru dari penyelidikan kasus pembuangan bayi perempuan di teras toko bangunan, di Kelurahan Tanggung, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Hery Setiawan, mengatakan, polisi mendapat petunjuk baru dari hasil ketika memeriksa tas ransel yang digunakan pelaku membuang bayi perempuan.

Ketika ditemukan, posisi bayi dimasukkan dalam tas ransel warna hitam yang tergeletak di teras toko bangunan tersebut.

Kondisi bayi perempuan, masih hidup saat ditemukan oleh pekerja toko bangunan.

“Kami menemukan petunjuk baru saat memeriksa tas ransel yang dipakai untuk membuang bayi,” kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Hery Setiawan, kepada beberapa awak media, Sabtu 20 November 2021.

Menurut Yudhi, setelah diperiksa, polisi mendapatkan label sebuah kegiatan pelatihan pada tas ransel tersebut.

Polisi sudah berkoordinasi dengan panitia penyelenggara pelatihan yang terdapat di tas ransel.

“Kami sedang berkoordinasi dengan penyelenggara pelatihan. Pelatihannya dilaksanakan pada tahun 2019. Sekarang masih kami dalami siapa saja yang menerima tas pelatihan itu,” jlentrehnya.

Lebih dalam Yudhi menuturkan, polisi juga sudah mencurigai tiga orang yang diduga sebagai pembuang bayi perempuan.

“Ada tiga orang yang sudah kami indikasikan, kami masih mapping. Ketiganya berada di wilayah Kota Blitar,” pungkasnya.

Untuk diketahui bahwa, bayi perempuan dibuang di teras toko bangunan, Kelurahan Tanggung, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, pada Senin 08 November 2021.

Bayi perempuan tersebut kali pertama ditemukan oleh Joko Lianto (32), pekerja di Toko Bangunan.

Ketika itu, Joko baru saja datang di toko bangunan tempatnya bekerja hendak membuka toko sekitar pukul 07.30 WIB.

Sesampai di lokasi, Joko melihat sebuah tas ransel warna hitam tergeletak di teras toko bangunan.

Saat ditemukan, kondisi bayi masih hidup dibalut dengan handuk dimasukkan kedalam tas ransel warna hitam. Dan di dalam tas juga terdapat dot susu.

Berat badan bayi ketika ditemukan 1,8 Kilogram dan panjang 47 Centi meter. (Eko.B). 

Bagikan:

Iklan