infobanua.co.id
Beranda Blitar DPRD Kota Blitar, Sidak Pasar Tradisional

DPRD Kota Blitar, Sidak Pasar Tradisional

Blitar, Infobanua.co.id – Untuk memastikan sejauh mana progres kinerja pembangunan pasar tradisional, khususnya di Pasar Legi, jalan Mawar, Kota Blitar, DPRD Kota Blitar mengadakan Inspeksi Mendadak (Sidak).

Komisi II dan III DPRD Kota Blitar, melakukan sidak di dua pasar tradisional, yakni Pasar Legi, jalan Mawar dan Pasar Dimoro, jalan Batanghari, Kota Blitar, serta meninjau persiapan lahan untuk pembangunan relokasi pedagang jalan Mastrip, Senin 06 Desember 2021.

Ketua Komisi III DPRD Kota Blitar, Totok Sugiarto, mengatakan, sidak fokus pada sarana dan prasarana pendukung perekonomian, khususnya di pasar tradisional Pasar Legi terkait progres kinerja pembangunannya.

“Sampai saat ini, menurut laporan dari pelaksana sudah mencapai 32 porsen, tapi kata konsultan pengawas baru 29,1 porsen. Untuk itu kami minta OPD terkait mendorong kontraktor untuk segera menyelesaikan sesuai jadual,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Blitar, Totok Sugiarto.

Menurut Totok, sidak kemudian bergeser ke Pasar Dimoro, jalan Batanhari. Di lokasi tersebut, pihaknya dan anggota komisi yang lain melihat langsung kondisi Pasar Hewan terbesar di Kota Blitar tersebut.

“Kondisi pasar Hewan Dimoro cukup parah, sehingga perlu segera direvitalisasi. Kami akan lakukan koordinasi lagi, hari Kamis depan untuk memfollow up hasil kunjungan kerja hari ini,” jlentrehnya.

Lebih dalam Totok berharap, agar semua infrastruktur dapat dibangun untuk mendukung visi pembangunan jangka panjang Pemerintah Daerah, untuk menjadikan Kota Blitar sebagai pusat perdagangan dan jasa,” ungkapnya.

Sementara ditempat yang sama, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Blitar, Hakim Sisworo, mengatakan, progres pembangunan Pasar Legi memang belum sesuai target.

Untuk itu Disperdagin akan meminta kepada pelaksana supaya tenaga kerjanya ditambah dan segera didatangkan material agar progres pembangunan Pasar Legi sesuai denan rencana.

Dalam kesempatan ini, Kabid Pengembangan Perdagangan dan Pasar, M Kholik, menuturkan, terkait rencana relokasi pembangunan pedagang jalan Mastrip yang tempatnya telah disediakan, atas pengarahan dari Komisi II dan III, pihaknya akan mulai melaksanakan pembangunannya di tahun 2022.

“Nantinya di sini akan dibangun Pasar eks jalan Mastrip, diawali dengan mereview perencanaan yang sudah ada dan disesuaikan standarisasi harga yang berjalan, ada pelaksanaan lelang dan juga pengawasannya. Kami kawal sesuai penjadualan yang sudah direncanakan,” kata Kabid Pengembangan Perdagangan dan Pasar, M Kholik.

Lebih dalam Kholik menuturkan, dalam menanggapi pernyataan Ketua Komisi III yang menyebut amburadulnya penataan Pasar Hewan Dimoro, Kholik menjelaskan akan membenahinya sedikit demi sedikit.

“Nanti kami perbaiki satu per satu, kami rancang untuk diselesaikan sesuai kemampuan anggaran. Selain itu kami juga berupaya mencari tambahan dana dari pusat atau APBN,” pungkas. (EkoB)

Bagikan:

Iklan