Hj Noormiliyani AS Wisuda Santri TPA LPPTK BKPRMI
Marabahan, infobanua.co.id – Santriwan dan santriwati Taman Pendidikan Alquran (TPA) dari 17 Kecamatan se-Kabupaten Barito Kuala (Batola) mengikuti wisuda massal, Kamis (09/12/2021). Sedikitnya terdapat 767 pelajar SD dan SLTP yang diwisuda Bupati Hj Noormiliyani AS. Prosesi wisuda diawali khataman massal dari para perwakilan santriwan/santriwati.
Wisuda yang berlangsung di Gedung Serba Guna Komplek Perkantoran Jalan Jenderal Sudirman Marabahan ini juga dihadiri para anggota forkopimda, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Suyud Sugiono, Ketua DPP BKPRMI diwakili Sekjen Muhammad Risqon, Pembina LPPTKA Batola Hj Saraswati Dwi Putranti Rahmadian Noor, para camat dan isteri, serta undangan.
Bupati Noormiliyani mengatakan, wisuda ini merupakan bagian dari upaya menanamkan kebiasaan sekaligus meningkatkan kualitas kemampuan baca tulis Alquran bagi anak-anak guna memberantas buta aksara baca Alquran di samping menumbuhkan generasi yang gemar membaca Alquran. Ia mengatakan pendidikan yang wajib untuk dimiliki setiap individu tidak hanya diperoleh melalui jalur sekolah formal namun harus diimbangi dengan pendidikan keagamaan sejak usia dini, yang diperoleh dari jalur non formal seperti TPA.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini juga mengutarakan, pendidikan agama sejak dini sangat penting karena membentuk keseimbangan antara akal, kalbu dan nafsu anak-anak.“Dengan diwisudanya para santri hari ini diharapkan dapat menjadi generasi muda yang bisa menghadapi perkembangan zaman yang semakin kompleks di era digital dan teknologi ke depan,” ucap Noormiliyani.
Mengingat, lanjutnya, jika SDM yang mumpuni tidak dibekali aqidah yang kuat dikhawatirkan membuat generasi menjadi liar dan tak terkendali. “Tentu kita berharap anak-anak bisa menjadi SDM yang unggul dan mengikuti aqidah Alquran dan hadist untuk menghadapi tantangan tersebut,” tambahnya.
Kepada para orangtua, bupati perempuan pertama di Kalsel ini berharap untuk terus memberikan motivasi kepada anak-anak agar terus mempelajari Alquran kendati sudah khatam. Sementara terhadap pengurus maupun tenaga pengajar LPPTKA BKPRMI Batola, bupati atas nama masyarakat dan pemerintah daerah mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas usaha dan kerja keras dalam memberikan pengajaran kepada santriwan dan santriwati.
Acara Wisuda Santri XXIX LPPTKA-BKPRMI Batola ini juga berisi penyerahan penghargaan kepada 34 santri-santri terbaik, santri tertua dan termuda, pengurus yang berjasa dari Bupati Hj Noormiliyani AS. Dalam kesempatan ini pula Bupati Hj Noormiliyani AS mendapatkan penghargaan dari LPPTKA BKPRMI atas perhatian dan dukungannya terhadap pengembangan pendidikan Alquran di Batola.
Nang/IB