Ditutupnya MBK di Kota Blitar Banyak Pengunjung Kecewa
Blitar, Infobanua.co.id – Karena kawasan wisata Makam Bung Karno (MBK) di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, ditutup.
Mengakibatkan sejumlah pengunjung yang ingin menikmati libur Tahun Baru 2022 di kawasan wisata Makam Bung Karno, kecele dan kecewa, Sabtu 01-01-2022.
Pasalnya kawasan wisata makam Bung Karno ditutup saat libur Tahun Baru 2022 itupun secara mendadak.
Pantauan awak media di kawasan wisata Makam Bung Karno tetap terlihat ramai pengunjung saat libur Tahun Baru 2022. Tapi para pengunjung tidak bisa masuk ke pusara Bung Karno. Pengunjung hanya melihat pusara Bung Karno dari luar pagar.
Beberapa pengunjung terlihat berselfi ria di depan pintu masuk pusara Bung Karno.
Salah satu pengunjung, dari Jawa Tengah, Hamid mengaku sangat kecewa dengan penutupan kawasan wisata Makam Bung Karno.
Sebab mereka bersama keluarga jauh-jauh dari Semarang datang ke Kota Blitar hanya ingin berziarah ke Makam Bung Karno.
Namun sesampainya di Kota Blitar, mereka tidak bisa masuk ke pusara Bung Karno.
“Kami tidak tahu kalau tutup. Informasi yang kami baca di internet tetap buka sampai pukul 16.00 WIB,” katanya dengan nada kecewa.
Menurut Hamid, dirinya baru kali pertama ini berkunjung ke kawasan Makam Bung Karno.
“Kami baru pertama ke Makam Bung Karno, tapi tidak bisa masuk, tentunya kami kecewa,” keluhnya.
Untuk diketahui, penutupan kawasan wisata Makam Bung Karno memang mendadak baru pada Jum’at 31.Desember 2021 siang.
Kawasan wisata Makam Bung Karno ditutup selama dua hari tanggal 31 Desember 2021 dan 01 Januari 2022.
Awalnya, Pemkot Blitar berencana tetap membuka kawasan wisata Makam Bung Karno dan Istana Gebang saat libur Natal dan Tahun Baru.
Pada hal ketika libur Natal, Sabtu 25 Desember 2021 lalu, kawasan wisata Makam Bung Karno masih dibuka.
Ditempat terpisah, Wali Kota Blitar, Santoso, mengatakan penutupan kawasan wisata dan tempat publik sebagai upaya mengantisipasi penyebaran covid-19 terutama varian baru omicron saat libur Natal dan Tahun Baru.
“Penutupan tempat wisata itu untuk menghindari terjadinya kerumunan orang saat libur Tahun Baru. Kami khawatir varian baru omicron bisa menyebar melalui kerumunan banyak orang. Untuk itu, tempat wisata dan tempat publik kami tutup saat libur Tahun Baru,” kata Walikota Blitar, Santoso.
Menurut Santoso, pertimbangan itu pula yang membuat Pemkot Blitar memutuskan menutup kawasan wisata Makam Bung Karno saat libur Tahun Baru.
Apalagi, pengunjung di kawasan wisata Makam Bung Karno mayoritas warga dari luar Kota Blitar.
“Kami tidak mau berspekulasi. Untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 varian baru omicron, kami mengambil kebijakan tegas menutup kawasan wisata Makam Bung Karno saat libur Tahun Baru,” pungkasnya. (Eko.B).