Categories: HULU SUNGAI UTARA

Badan Intelijen Gelar Vaksinasi Massal Diawal Tahun

Amuntai, infobanua.co.id – Pergantian tahun tidak menyisakan waktu luang bagi semua pihak untuk mengendorkan pelaksanaan Vaksinasi COVID-19. Presiden Joko Widodo menginginkan vaksin semua dosis sudah harus tuntas April 2022.

Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Kalimantan Selatan awal 2022 langsung ‘tancap gas’ dengan melaksanakan vaksinasi di berbagai kabupaten/kota.

“Kita melaksanakan vaksinasi dosis satu dan dua ditiga titik di Kabupaten Hulu Sungai Utara untuk pemberian dosis satu dan dua dengan total sasaran yang berhasil mengikuti vaksin sebanyak 180 orang,” ujar Kepala BIN daerah (Binda) Kalimantan Selatan Brigjen Pol. Dr. Heri Armanto Sutikno melalui Kaposda BIN Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Purnomo di Amuntai, Senin (10/1/22).

Purnomo mengatakan, mengawali 2022 BIN daerah Kalsel bekerja sama dengan Puskesmas Sungai Malang melaksanakan vaksinasi di Desa Muara Tapus dan Desa Kembang Kuning Kecamatan Amuntai Tengah, sedangkan bersama PKM Sapala menggelar vaksinasi di Pondok Pesantren Darussalam Desa Muara Tapus.

Diinformasikan, kegiatan vaksinasi di Desa Muara Tapus untuk pemberian dosis satu sebanyak 24 orang, dosis dua 16 orang total jumlahnta 40 orang.

Sedangkan di Desa Kembang Kuning pemberian dosis satu sebanyak 28 orang dan dosis dua sebanyak 42 orang, total berjumlah 70 orang.

“Kalau di Ponpes Darussalam jumlah santri/santriwati yang ikut vaksin sebanyak 70 orang, sebelumnya sudah banyak santri yang vaksin, santri yang berhalangan kemaren karena kendala kesehatan dan sebagainya kita berikan vaksin hari ini,” terang Purnomo.

Salah seorang santriwati Izzati berterima kasih kepada pihak BIN Kalsel yang sudah kesekian kali mengunjungi Pondok Pesantren mereka demi menuntaskan pemberian vaksin kepada semua santri.

“Sudah tiga kali pelaksanaaan vaksin oleh BIN Kalsel,” katanya.

Melalui Program Vaksinasi Daru rumah ke rumah BIN Kalsel bekerja sama dengan PKM Sungai Malang dan PKM Sapala melalui Progr Vaksinasi Mobile siap melaksanakan Vaksinasi lebih dekat ketengah pemukiman warga.

Bahkan, bagi warga yang memang kesulitan menuju lokasi vaksinasi karena lanjut usia dan masih takut di vaksin, tenaga nakes akan mengunjungi rumah mereka.

Sekretaris Desa Kembang Kuning Hanafi mengakui selalu berupaya mengajak warganya yang belum vaksin untuk mengikuti kegiatan vaksin, termasuk para lanjut usia (lansia) yang kebanyakan takut karena kendala penyakit hipertensi, kolesterol dan sebagainya.

“Kami datang kerumah warga dan lansia untuk meyakinkan mereka bahwa tidak terjadi apa-apa jika di vaksin, apalagi dari pihak tenaga kesehatan akan memeriksa terlebih dahulu kondisi kesehatan mereka sebelum di vaksin,” katanya.

Ia bersyukur adanya kegiatan Vaksinasi oleh BIN daerah Kalsel mempermudah warga untuk divaksin karena dilaksanakan di tengah pemukiman.

Fai/IB

admin

Recent Posts

Apa yang akan Terjadi pada Harga HBAR di 2025? Analisis Harga dan Prospeknya

Hedera (HBAR) telah menjadi salah satu aset digital dengan performa terbaik di antara cryptocurrency berkapitalisasi…

6 jam ago

VRITIMES dan Mediabanjarmasin.com Jalin Kerja Sama Strategis

Jakarta, 24 Desember 2024 – VRITIMES, platform distribusi rilis pers yang terkemuka di Asia Tenggara,…

7 jam ago

Prediksi Kripto Tahun 2025: Akan Menjadi Tahun Desentralisasi

Pada tahun 2024, bitcoin telah memenuhi jutaan prediksi yang telah diutarakan selama bertahun-tahun dengan mencapai…

9 jam ago

Penurunan Tajam Pasar Kripto: Analisis dan Prediksi Tren Berikutnya

Pasar kripto mengalami penurunan yang signifikan hingga 9% dalam seminggu terakhir sejak tanggal 18 Desember…

10 jam ago

Tas Bodypack untuk Olahraga dan Gym: Pilihan Tepat untuk Aktivitas Fisik Anda

Olahraga dan gym menjadi bagian penting dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Bagi Anda yang…

10 jam ago

Terra Drone Indonesia Tingkatkan Kompetensi Karyawan ANTAM Lewat Pelatihan Remote Pilot

Pelatihan dan Sertifikasi Remote Pilot untuk karyawan ANTAM digelar untuk meningkatkan kemampuan pengoperasian drone yang…

11 jam ago