Kejati Kalsel Meminta Jaksa Harus Menjadi Agen
TAPIN, INFOBANUACO.ID –Sudah rata rata setiap Kepala Kejaksaan baik itu di Kejaksaan Agung hingga Kejaksaan Tinggi meminta seluruh Insan Adhyaksa dapat menjadi agen perubahan yang progresif.
Baca Juga:
Demikian Kejati Kalsel Dr.Mukri, SH, MT meminta seluruh insan Adhyaksa di Tapin dapat menjadi agen perubahan yang progresif yang siap melakukan berbagai macam strategi dan lompatan pemikiran yang inovatif. Diantaranya dalam mengwujudkan Rumah Restoratif Justice di Kabupaten Tapin.
Baca Juga:
Dirinya sebagai insan Adhyaksa harus memiliki pemikiran kerja yang jauh kedepan dan harus bisa beradaptasi dalam setiap perubahan zaman.
Menjadi agen perubahan yang progresif di lingkungan profesi paling arogan “Aku Akan Tahu Sebelum Orang Lain Mengetahui, Jika Sukses Jangan Dipuji, Gagal Jangan Dicari”.
Baca Juga:
Di bidang artificial inteligensi dirinya harus mampu menciptakan data yang terintegrasi dan dinamis di dunia teknologi Informasi yang semakin maju berkembang modern.
Dalam mengejar target operasi para penyebar hoaks dirinya bisa menyusup ke lingkungan sosial hingga dapat mengandalkan data buatannya menundukan logaritma hoaks yang tersisip di sebuah aplikasi Thread program dan menyebar di media sosial dan jaringan Internet.
Baca Juga:
Demikian teknik dalam meringkus para pencuri yang menyebar dan berkeliaran, dirinya dituntut dapat lebih cepat mengambil data target buat bukti untuk menguatkan asas praduga tak bersalah yang menyangkut dalam kepalanya.
Baca Juga:
Apalagi dalam mengejar target tindak pidana korupsi, dirinya mau tak mau sepertinya turut beradaptasi di lingkungan horizontal formasi sumber dana dan ikut mencicipi kendati setelah terjilat lalu diludahi kembali. Beruntung jika analisa akurat berakhir yang diludahinya tepat ke pelaku hingga dapat naikan ke tersangka. Namun bagaimana kalau luput, meludahi kemana lagi?
Baca Juga:
Aduh… kok ke anak Istri lagi korban. Besar sekali tanggung jawab untuk mampu duduk sebagai pakar pidana terdepan. Benar juga dalih diucapkan Kejati bahwa keadilan itu milik Allah sang pencipta, bahwa hisab perhitungan hakiki sebenarnya di sana nanti. Karena itulah, janji Rasulullah terhadap umat beliau yang ahli hukum beserta keluarga hisabnya paling dasar. Dan dalam hisabnya pun pasti didampingi Rasulullah.Saw tercinta kasih sayang karena Allah.
Baca Juga:
Reporter Nasrullah
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
