Kepala Desa Se Kecamatan Babirik Diminta Bijak Kelola Anggaran Dana Desa

Banjarmasin, infobanua.co.id – Bertempat di Best Western Hotel Banjarmasin, Jum’at (10/6) Pelaksanaan Tugas (Plt) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H. Husairi Abdi, Lc menghadiri kegiatan Bimbingan Teknik Peningkatan Kapasitas Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kepala Desa dan Aparat Desa se Kecamatan Babirik oleh Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Babirik.

Darmansyah selaku panitia pelaksana mengatakan dalam laporannya bahwa kegiatan ini dilaksanakan mulai dari tanggal 9 sampai 12 Juni 2022, yang diikuti 15 desa di Kecamatan Babirik.

Narasumber yang akan mengisi materi pada Bimtek tersebut diantaranya dari Inspektorat, DPMD dan PBJ Setda HSU.

Plt. Bupati HSU H. Husairi Abdi, Lc dalam sambutannya berharap melalui kegiatan ini dapat mendorong peningkatan kapasitas dan kemampuan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), kepala desa dan aparatur desa, sehingga bisa melaksanakan peran dan fungsinya secara baik dan maksimal dalam pelaksanaan pemerintahan desa guna kemajuan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Melalui kegiatan ini hendaknya kepala desa, aparat dan anggota BPD dapat mewujudkan sinergitas dalam membangun desa” ungkapnya

Apalagi tugas, kewenangan dan tanggungjawab pemerintah desa saat ini semakin berat, hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya anggaran keuangan yang harus dikelola oleh pemerintah desa, baik anggaran yang bersumber dari pemerintah pusat dalam bentuk dana desa ataupun dana yang bersumber dari dana perimbangan yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Hulu Sungai Utara yang disebut Alokasi Dana Desa (ADD) serta dana bagi hasil pajak dan retribusi daerah.

Mengingat dana yang dikelola oleh pemerintah desa begitu besar, maka kepala desa, aparatur desa dan BPD peserta bimtek ini harus benar-benar memahami dan menguasai pengelolaan keuangan desa sebagaimana yang disampaikan oleh narasumber, sehingga nantinya dapat mengelola keuangan desa secara profesional dan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik dan benar

“Dengan banyaknya alokasi anggaran dana desa dan BPD dituntut untuk menggunakan dan mengelola anggaran dana desa untuk pembangunan dan kemajuan desanya, memberikan kemaslahatan dan kemanfaatan bagi masyarakat serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.” Harapnya.

Fai/IB