Banjarmasin, infobanua.co.id – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarmasin, H Muhammad Yasar Lc meminta segenap jajarannya, khususnya Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslucam) di Kota Banjarmasin bisa memaksimalkan keja-kerja pengawasan.
Dia mengatakan hal itu saat membuka Fasilitasi Pembinaan Aparatur Pengawas Pemilu, Ahad (26/11/2022) kemarin.
Saat ini, lanjutnya, ada beberapa tahapan pemilu yang berjalan, antara lain rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), serta Penataan Daerah Pemilihan (Dapil). Dia pun menyebutkan, ada kemungkinan kuota kursi per kecamatan atau per dapil berubah, selain juga Pemutakhiran Data Pemilih.
“Itu semua perlu koordinasi dan perlu perhatian pula pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus seperti di Lembaga Pemasyarakatan (LP), pelabuhan, panti rehabilitasi, dan lainnya,” harap Yasar.
Tak kalah pentingnya, dia mendesak jajarannya besama-sama memetakan kerawanan di tiap tahapan dan pencegahan apa yg dapat dilakukan. “Silakan lihat Perbawaslunya,” imbuhnya.
Sebelumnya, Kordiv Pencegahan, Humas, dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Kota Banjarmasin, Rahmadiansyah SSos mengingatkan, kerja2 pengawasan adalah kerja serius, bukan kerja main-main.
“Setiap kita bertugas untuk melakukan pengawasan, siapkan dan bawa alat kerja dan mengerti dengan tugas apa yang hendak dilakukan,” ujarnya.
Di tempat yang sama, sebelumnya Kordiv Sumber Daya Manusia (SDM) dan Diklat Bawaslu Kota Banjarmasin, Drs Munawar Khalil, pembangunan SDM itu upaya meningkatkan kemampuan (capasity) dan keterampilan (skill) untuk kemajuan dan keberhasilan lembaga dalam kerja-kerja pengawasan pemilu.
“Tentu kami berharap, pascakegiatan ini kinerja semakin baik, efektif, cepat, tepat, dan akurat. Bahkan punya leadership yang mampu memecahkan masalah, serta mengurangi inefisiensi,” harapnya.
Sedangkan narasumber dari FISIP ULM, Dr Taufik Arbain MSi membeberkan, pentingnya penguatan kapasitas SDM Pengawas Pemilu. “Itu adalah a.l. karena tantangan yang dihadapi pada Pemilu mendatang semakin berat dan kompleks, di samping juga meningkatnya kesadaran publik terhadap kepemiluan,” katanya. Sementara itu, sambung Taufik, kepengawasan menuntut kinerja aparat pengawas semakin baik.
Program pengawasan partisipatif yang dikampanyekan Bawaslu guna memperluas kemitraan pengawas sangat tepat guna meminimalkan atau mencegah pelanggaran.
Giat tersebut diikuti oleh Ketua dan Anggota, Kepala Sekretariat, serta staf teknis Panwaslucam, se -Kota Banjarmasin.
Selain Taufik Arbain, masih ada narasumber lain, yaitu mantan Ketua Bawaslu Kalsel Ir Iwan Setiawan MIP dan Kordiv Pencegahan, Humas, dan Parmas Bawaslu Kalsel Radini SHI MH.
(mun)
KOTABARU, infobanua.co.id - Pertukaran pemuda antar provinsi dan daerah (PPAPD) tahun 2024 yang diadakan oleh kemenpora…
Selain bantuan kebutuhan pokok, XL Axiata juga memberikan dukungan layanan komunikasi bagi para korban dan…
Nunukan, infobanua.co.id – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Pelni Cabang Nunukan…
Oleh: Andika Putra Wardana Seni pertunjukan tradisional sering kali terpinggirkan di tengah derasnya arus globalisasi.…
Tegal, infobanua.co.id - Penjabat (Pj.) Wali Kota Tegal, drg. Agus Dwi Sulistyantono, M.M., membuka Musyawarah…
Tangerang, Infobanua.co.id – Pengurus DKM Masjid Roudhotul Jannah Taman Cipulir Estate Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan,…