PDAM Tala Sarankan Warga Kurau Siapkan Tandon Karena Ada Kebocoran Pipa
PELAIHARI – Distribusi air bersih (leding) PDAM Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), di wilayah Kecamatan Kurau dan Bumimakmur, hingga kini belum bisa disalurkan secara penuh (full).
Penuturan sejumlah warga setempat, Minggu (5/2/2023), air leding mengalir setengah hari.
Pagi sekitar pukul 06.00 Wita ngalir hingga tengah hari sekitar pukul 13.00 Wita.
Mereka berharap PDAM Tala dapat memaksimalkan distribusi air leding selam 24 jam atau nonstop siang dan malam.
Mengenai hal itu manajemen PDAM Tala belum dapat memenuhi keinginan warga.
Pertimbangannya karena secara teknis belum memungkinkan.
“Jika dipaksakan cukup berisiko, jaringan perpipaan bisa rusak, jebol di sana sini. Kalau pompa terus dijalankan sedangkan serapan air minim, maka dampaknya perpipaan yang terancam,” papar Direktur PDAM Tala Rudi Syahrinsyah.
Karena itu, lanjutnya, sementara saat ini distribusi air bersih di wilayah Kecamatan Kurau dan Bumimakmur baru bisa dioperasionalkan paruh waktu atau sekitar delapan jam.
Dirinya menyarankan warga (pelanggan) di dua kecamatan tersebut menyiapkan tandon atau tempat penampungan air.
Dengan begitu, air bersih selalu tersedia meski air bersih sedang tak mengalir.