Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), Pemkab Tapin Gelar Pencanangan Duta Lingkungan

Rantau, infobanua.co.id – Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), sebagai pengingat bagi kita semua, bahwa sampah harus menjadi perhatian utama bagi semua pihak. Hal ini dilakukan agar kondisi lingkungan tetap terjaga dengan baik.

Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar apel sekaligus pencanagan pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) bertempat di Halaman Kantor Bupati, Senin (20/2/2023) pagi. Pada pencangan HPSN tahun 2023 di tandai pemasangan selempang kepada duta lingkungan Kabupaten Tapin terpilih di berikan oleh Sekda Tapin.

HPSN Tahun 2023 ini mengangkat tema, “Tuntas Kelola Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat”. Dengan bertindak sebagai Insfektur upacara Bupati Tapin yang diwakili Sekretaris Daerah Kab Tapin Dr H Sufiansyah.

Sementara peserta apel dihadiri, Forkominda Tapin, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Tapin, para Camat,  Kepala Bagian dan Kantor, ASN dan PTT serta petugas kebersihan di Kab Tapin.

Amanat tertulis Bupati Tapin disampaikan Sekretaris Daerah bahwa menyambut baik apa yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup menggelar hari peringatan hari peduli sampah nasional di Kabupaten Tapin dengan melibatkan semua pihak terkait dan petugas kebersihan.

“Dengan memperingati ini paling tidak mengingatkan kita semua bahwa persoalan sampah harus menjadi perhatian utama yang melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam pengelolaannya,“ jelasnya.

Hal itu agar kebersihan di Kabupatern Tapin tetap terjaga dan bebas dari sampah dimanpun itu baik di pasar, perkantoran dan tempat-tempat fasilitas umum.

Menurutnya dalam mengatasi persoalan sampah, Pemerintah Daerah tidak bisa bekerja sendiri, melainkan harus dikerjakan secara berkoroyongan melibatkan seluruh komponen masyarakat, hal itu agar sampah menjadi perhatian bersama dalam mengelolanya.

Ditambahkan Sekda bahwa tujuan kita melaksanakan apel HPSN ini, utnuk memperkuat komitmen dan peran aktif Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pengelolaan sampah dan memperkuat partisipasi publik dalam upaya mencapai zero emisi melalui gerakan memilah sampah.

Selanjutnya memperkuat komitmen dan peran aktif produsen dan pelaku usaha lainnya dalam implementasi bisnis hijau dengan menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi, membangun rantau pengelolaan sampah dan membangun secara sistematis pengurangan sampah.

“Jadi dalam pengelolaan sampah perlunya kometmen dari peran aktif pemerintah daerah dan stakeholder terkait serta masyarakat, agar daerah bisa zero sampah,“ tambahnya.

Untuk diektahui bahwa tahun ini jadi tahapan baru dalam kehidupan keseharian setelah melalui Pandemi Covid-19 yang cukup sulit, karena itu jadikanlah tahun ini momentum untuk melanjutkan upaya-upaya dalam pengelolaan sampah

“Bisa melalui tahapan baru yang lebih maju untuk mewujudkan target-target yang telah disepakati,” ujarnya.

Dil/IB