Desa Kertamukti Viral Terkait Pengerjaan Fisik dari Dana Desa Nyebrang Tahun
Karawang , infobanua.co.id – Viral di media sosial terkait pembangunan fisik dari anggaran dana desa tahun 2022 yang nyebrang tahun dan di kerjakan sampai di bulan Februari tahun 2023
Program Dana Desa yang di gelontorkan pemerintah pusat bersumber dari APBN diperuntukan bagi Desa yang ditransfer melalui APBD kabupaten/kota dan dana desa, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan tentunya sesuai apa yang di katakan presiden Republik Indonesia kalau Dana Desa bukan untuk kepala desa tapi untuk masyarakat di desa, Kamis (23/2/2023).
Namun faktanya di lapangan Kades Kertamuki Kecamatan Cilebar di duga Korupsi Dana Desa tersebut dengan cara mengurangi volume lebar pondasi pada saat pengerjaan fisik bangunan drainase dan secara otomatis akan mengurangi kubikasi dan volume dalam pelaksanaan nya yang sumbernya dari dana desa tahap 3 tahun 2022 lokasi nya di Kampung Cilebar 1 RT 05 RW 01 Di lokasi juga pada saat pelaksanaan juga tidak ada papan informasi sesuai informasi yang dihimpun oleh awak media.
Dan perlu diketahui, dana desa tahap 3 Desa Kertamukti di cairkan pada bulan Desember tahun 2022 dan fisik pekerjaan nya, dikerjakan pada bulan februari 2023 dan hasil pantauan dilokasi tidak terpasang papan informasi sebagai bentuk ketransparanan terhadap masyarakat agar bisa ikut serta mengawasi dalam pelaksanaan pekerjaan karena kalau tidak di awasi akan sangat riskan terjadi nya korupsi yang di lakukan oleh oknum yang memanfaatkanya
Dikatakan, YT warga Desa Kertamukti, masyarakat desa pada menanyakan bangunan drainase yang saat ini masih dalam pengerjaan itu bersumber dari mana, dilokasi tidak ada papan proyek.
“Setelah di telusur ternyata bangunan tersebut bersumber dari dana desa tahap 3, kan aneh cair bulan desember kenapa baru dikerjakan sekarang, biasanya setelah cair segera mungkin direalisasikan agar tidak terindikasi dugaan korupsi karena itu uang negara, dan bangunan penurapan saluran drainase pondasi di duga hanya di pasang satu batu kali, bagaimana bisa kokoh kalau bangunan seperti itu, dan jelas diduga kepala desa korupsi dengan mengurangi volume fisiknya”, ucapnya.
Terpisah, Sarno Jurutulis Desa kertamukti saat dikonfirmasi awak media mengatakan, kalau untuk program dana desa serta pembangunan penurapan saluran yang berlokasi di Kampung Cilebar 1 RT 05 RW 01, tidak tau,pencairan dana desa tahap 3 kalau tidak salah bulan desember, coba tanya kan langsung ke kades nya, saya tidak tau apa – apa”, ujarnya ke awak media saat di minta keteranganya.
Sementara itu, Kasi PMD Kecamatan Cilebar (Yuda) dikonfirmasi awak media melalui via whatsap terkait realisasi dana desa kertamukti yang di duga nyebrang tahun dan seperti apa SPJnya nanti, mengatakan.Berdasarkan hasil monitoring evaluasi pembelanjaan barang matrial di laksanakan di bln Desember, pelaksanaan fisik baru selesai skr pa 🙏
“Jawaban dari saya hasil monitoring dan evaluasi sedang di laksanakan dan temui dulu dengan kadesnya”, ucapnya.
Hal ini tentunya akan menjadi sebuah pertanyaan yang besar untuk publik atas kinerja Tim monitoring kecamatan Cilebar karena di duga sudah membiarkan adanya pembangunan fisik dari dana desa yang tidak sesuai dengan aturan
Yang jadi pertanyaan adalah kenapa pengerjaan fisik dari dana desa sampai nyebrang tahun terus uang dana desanya kemana apakah ke pakai sama kepala desa sehingga pengerjaan fisik nya sampai terlambat.
Sedangkan kades Kertamukti Belum bisa di temui untuk di mintai penjelasanya terkait pelaksanaan fisik dari dana desa yang di kerjakan sampai nyebrang tahun dan tepatnya sampai di bulan februari tahun 2023.
Iswanto