infobanua.co.id
Beranda Jawa Tengah Petugas Mendadak Merazia Ruang Tahanan Bupati Nganjuk Nonaktif

Petugas Mendadak Merazia Ruang Tahanan Bupati Nganjuk Nonaktif

Petugas gabungan menunjukan hasil razia di Rutan kelas IIB Nganjuk

Nganjuk,infobanua.co.id – Petugas gabungan dari TNI,Polri,Sub Denpom,BNN Kabupaten Nganjuk dan petugas Rutan Kelas IIB Nganjuk melakukan razia secara mendadak di Rutan Kelas IIB Nganjuk sekitar pukul 09.00 WIB pada Kamis(23/2/2023)

Selain itu petugas gabungan juga melakukan tes urine kepada seluruh narapidana penghuni Rutan Kelas IIB Nganjuk.

Salah satu yang menjadi sasaran razia oleh petugas gabungan di Rutan Kelas IIB Nganjuk ini ialah kamar Bupati Nganjuk nonaktif Novi Rahman Hidhayat.

Di dalam ruang tahanan yang di tempati Bupati Nganjuk nonaktif tersebut petugas gabungan menemukan beberapa benda terlarang,seperti sendok dari stainless steel.

Bambang Hendra Setyawan selaku Kepala Rutan Kelas IIB Nganjuk saat ditemui awak media usai razia gabungan menjelaskan pihaknya melakukan razia kepada 282 narapidana yang berada di Rutan Kelas IIB Nganjuk.

“Kamar pertama yang dimasuki petugas gabungan adalah ruang tahanan nomor 31,yakni ruangan khusus tindak pidana korupsi yang dihuni dua narapidana,yakni Novi dan sang ajudan M. Izza Muhtadin,” jelas Bambang.

Bambang juga menambahkan saat tiba di depan kamar nomor 31 tersebut petugas gabungan langsung membuka gembok.

“Saat itu juga Novi dan Izza disuruh keluar oleh petugas.Waktu itu keduanya kelihatan tertidur di lantai ruang tahanan,” imbuhnya.

Saat digeledah tidak ada barang yang membahayakan yang dibawa oleh Novi dan Izza.Kemudian petugas gabungan merazia kamar lain di ruang tahanan Rutan Kelas IIB Nganjuk.

Setelah melakukan penggeledahan ruang tahanan,selanjutnya petugas gabungan juga melakukan tes urine kepada Novi dan Izza, juga kepada tahanan maupun narapidana.

“Fungsinya untuk mengetahui apakah Novi dan Izza juga yang lainnya menggunakan narkoba ketika di dalam rutan.Dan hasilnya adalah negative,” terang Kepala Rutan Kelas IIB Nganjuk.

(prs)

Bagikan:

Iklan