Categories: Barito Kuala

(Pj) Bupati Batola Mujiyat Ikuti Evaluasi Pelaksanaan Tugas Penjabat Kepala Daerah di Kemendagri

Marabahan, infobanua.co.id – Penjabat (Pj) Bupati Barito Kuala (Batola) Mujiyat, S. Sn, M. Pd mengikuti evaluasi pelaksanaan tugas Penjabat Kepala Daerah Triwulan 1 di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta, Rabu (8/3).

Didampingi Sekretaris Daerah Batola Zulkipli Yadi Noor, Asisten Bidang Pemerintahan, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Asisten Bidang Administrasi Umum, serta rombongan Kepala SKPD seperti Kepala Inspektorat Batola, Bapelitbang, BPKAD, PU, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas PMD, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, Kasat Pol-PP, Pj Bupati penuhi kewajibannya sebagai ASN.

Disambut langsung tim evaluasi yang terdiri dari Inspektur I Bachtiar, Inspektur II Ucok Damenta yang Ikut melalui zoom, inspektur III Dedi Winarwan (ketua tim evaluasi),Teguh Narutomo Inspektur khusus, Inspektur IV Asran latif, Dr. Nizwar Affandi dan Drs. Azwan, M. Si.

Inspektur III Dedi Winarwan selaku ketua tim evaluasi sampaikan bahwa evaluasi ini adalah kewajiban bagi setiap Penjabat Bupati. Mengingat seorang Penjabat sejatinya adalah ASN yang ditugaskan.

“Bukan seperti Bupati yang dihasilkan dari produk pemilu, seorang Pj adalah ASN yang ditugaskan. Sehingga perlu dilakukan evaluasi oleh Kemendagri,” jelasnya pada pembukaan pertemuan.

Selanjutnya Pj Bupati paparkan 3 aspek utama dalam program kerjanya selama menjadi Pj Bupati Batola. Aspek itu antara lain aspek pemerintahan, aspek kemasyarakatan, dan aspek pembangunan.

Program Permata Bunda (Pemberian Makanan Tambahan bagi Ibu Hamil dan Anak Balita) menjadi program andalan Pj dalam penanganan stunting.

“Terdapat 18 rencana aksi telah kita siapkan dalam penanganan stunting,” ungkap Pj Bupati.

Dalam penanganan kemiskinan Pj Bupati paparkan program-program unggulannya, termasuk beasiswa anak sekolah maupun program “Kota Tanpa Kumuh”.

“Kita sedang programkan jamban layak bagi masyarakat, sehingga sanitasi masyarakat bisa lebih baik,” ungkap Mujiyat.

Terkait penyelenggaraan pemerintahan, Mujiyat sampaikan gagasannya untuk menghadirkan inovasi dari masing-masing SKPD di Batola.

“Satu SKPD satu inovasi, dengan harapan muncul program-program yang dapat berdampak pada masyarakat,” harap Mujiyat.

Tim evaluasi selanjutnya berikan tanggapan atas paparan Pj Bupati, dengan harapan bisa dilakukan perbaikan dan berikan pesan kepada Pj Bupati untuk menjadi role model bagi ASN di Kabupaten Barito Kuala.

Nang/IB

infobanua

Recent Posts

Apa yang akan Terjadi pada Harga HBAR di 2025? Analisis Harga dan Prospeknya

Hedera (HBAR) telah menjadi salah satu aset digital dengan performa terbaik di antara cryptocurrency berkapitalisasi…

7 jam ago

VRITIMES dan Mediabanjarmasin.com Jalin Kerja Sama Strategis

Jakarta, 24 Desember 2024 – VRITIMES, platform distribusi rilis pers yang terkemuka di Asia Tenggara,…

8 jam ago

Prediksi Kripto Tahun 2025: Akan Menjadi Tahun Desentralisasi

Pada tahun 2024, bitcoin telah memenuhi jutaan prediksi yang telah diutarakan selama bertahun-tahun dengan mencapai…

11 jam ago

Penurunan Tajam Pasar Kripto: Analisis dan Prediksi Tren Berikutnya

Pasar kripto mengalami penurunan yang signifikan hingga 9% dalam seminggu terakhir sejak tanggal 18 Desember…

11 jam ago

Tas Bodypack untuk Olahraga dan Gym: Pilihan Tepat untuk Aktivitas Fisik Anda

Olahraga dan gym menjadi bagian penting dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Bagi Anda yang…

11 jam ago

Terra Drone Indonesia Tingkatkan Kompetensi Karyawan ANTAM Lewat Pelatihan Remote Pilot

Pelatihan dan Sertifikasi Remote Pilot untuk karyawan ANTAM digelar untuk meningkatkan kemampuan pengoperasian drone yang…

12 jam ago