Pasar Kertosono Baru di Rencanakan Beroperasi Sehari Jelang Puasa Ramadhan
Nganjuk, infobanua.co.id – Kepada para pedagang Pemkab Nganjuk akan memenuhi janjinya bahwa Pasar Kertosono Baru mulai dioperasikan sebelum bulan puasa Ramadhan,walau waktunya agak mepet.Setelah banyak fasilitas pendukung telah siap,Pasar Kertosono Baru direncanakan akan dimulai beroperasi sehari (H-1) awal puasa Ramadhan besok.
Plt Bupati Nganjuk H.Marhaen Djumadi memastikan hal tersebut saat melakukan peninjauan langsung kondisi terakhir Pasar Kertosono Baru,Senin (20/3/2023).Seperti dijelaskan Marhaen,pihaknya melihat Pasar Kertosono Baru sudah siap untuk dioperasikan setelah sebagian besar fasilitas pendukung sudah tersedia dan siap.
“Kami rasa tidak perlu menunggu lagi,semua fasilitas di Pasar Kertosono Baru sudah siap.Makanya kami pastikan sehari menjelang puasa,pedagang sudah bisa beraktifitas jual beli di sana,” ucap Marhaen Djumadi yang didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nganjuk Haris Jatmiko.
Marhaen mengungkapkan terkait belum selesainya pavingisasi halaman Pasar Kertosno Baru dinilai sudah tidak masalah.Ini karena halaman depan dan belakang sudah selesai dilakukan di paving.
“Kan tinggal samping kiri dan kanan Pasar Kertosono saja pavingisasi yang belum selesai,sehingga tidak menjadi kendala operasional Pasar Kersosono dua hari lagi,” ungkap Marhaen.
Diterangkan Marhaen,pihaknya telah meminta para pedagang segera memindahkan barang dagangannya ke dalam pasar.Pedagang yang telah memegang nomor stand bisa menempatinya tanpa harus menempati stand pedagang lainnya.
Maka dari itu penempatan pedagang tidak ada masalah lagi,karena sudah sesuai dengan nomor undian yang didapatkan.
Marhaen juga menambahkan pihaknya meminta Pasar Kertosono Baru segera dioperasionalkan menjelang bulan puasa sebagai keberpihakannya kepada pedagang.Karena sudah sekitar tujuh tahun para pedagang menempati tempat penampungan sementara (TPS) pasca kebakaran yang menghanguskan Pasar Kertosono.
“Tentunya dengan berjualan di Pasar Kertosono Baru pada bulan puasa dan Idul Fitri ini,para pedagang bisa kembali mendapatkan pembeli sehingga perekonomian kembali terangkat,” tukas Marhaen.
Secara hitung-hitungan,anggaran yang dibutuhkan untuk Pembangunan Pasar Kertosono Baru menjadi sempurna bisa mencapai Rp 125 miliar.Akan tetapi Pemkab Nganjuk bisa menyediakan anggaran untuk membangun Pasar Kertosono Baru mencapai sekitar Rp 42 miliar.
Artinya,jika menunggu pembangunan Pasar Kertosono Baru dengan tiga lantai tersebut selesai dengan baik,maka kebutuhan anggaran harus tersedia semuanya.
“Itu yang tidak bisa dilakukan karena anggaran sangat terbatas,makanya kami selesaikan dahulu Pasar Kertosono Baru di lantai satu.Dan nanti sambil berjalan pembangunan akan dilanjutkan sampai selesai.Yang penting saat ini bagaimana pedagang kembali dapat berjualan secara normal di Pasar Kertosono Baru yang representatif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” tandas Marhaen.
(prs)