Bupati Tapin Arifin Arpan Tinjau Gedung Baru Mal Pelayanan Publik

Rantau, infobanua.co.id – Bupati Tapin Arifin Arpan meninjau gedung baru Mal Pelayanan Publik. Pemerintah Kabupaten Tapin telah mendirikan dengan menempati gedung eks Kantor Bupati Tapin di Jalan Bregjen H Hasan Basri Rantau. Sebentar lagi akan di fungsikan dan dinikmati masyarakat Kabupaten Tapin.

Sekda Tapin, Sufiansyah mengatakan,  bahwa memang fisik sudah selesai, tinggal beberapa pembenahan di sekitar lingkungan perkantoran MPP.

“Pembenahan yang dimaksud yakni halaman dan tempat parkir serta bangunan sekitar,” ucapnya diusai pemimpin apel rutin di Lingkungan Sekretariat Daerah, Rabu (29/3).

Namun untuk Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tapin sudah pindah di samping mal pelayanan publik, atau eks kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).

Jadi kantor DPMPTSP dulu pindah baru mal, agar nanti lebih mudah dalam menyiapkan pelayanan di MPP,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tapin Reza Ramadie Ganie menjelaskan, MPP tapin ada berbagai layanan untuk masyarakat di MPP tersebut.

“Sementara yang ikut bergabung ada 19 instansi dan 14 Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) yang akan membuka layanan di MPP Tapin,” sebutnya.

Sebelum dibuka MPP ini, pihaknya akan memberitahukan terlebih dahulu ke Kementerian PAN RB telah selesainya bangunan MPP di Tapin dan selanjutnya MPP akan ada soft launching.

“Dalam waktu dekat ini MPP Tapin akan di soft launching,” katanya.

Sementara  Kadis PUPR Tapin, Yustan Azidin, menjelaskan pembangunan mal pelayanan publik yang lokasinya di eks kantor Bupati memakai APBD tahun 2022, total sesuai kontrak 3,6 miliar lebih.

“Dengan dana yang cukup besar diharapakan pembangunannya sesuai dengan konstruksi awal dan memenuhi standar Gedung MPP,” ungkapnya.

Dikatakanya, kehadiran MPP ini tentunya untuk mendongkrak kualitas pelayanan publik pemerintah daerah kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Sesuai arahan Bupati, bahwa pihaknya menginginkan ada pelayanan kepada masyarakat yang terintegrasi satu pintu.

Fad/IB