Sampit, infobanua.co.id – Walaupun sudah jelas di sosialisasikan dan spanduk terpampang larangan untuk truk CPO, Kontiner dan angkutan barang yang melebihi tonase jalan dilarang masuk dalam kota Sampit, namun para sopir selama ini tidak memperdulikan serta cuek semua itu.
Buktinya saja dalam kegiatan pengalihan rute kendaraan besar seperti CPO, TBS, Karnel serta truk kontiner dalam kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Sampit petugas banyak menemukan truk yang masih membandel masuk dalam kota Sampit.
Kadis Perhubungan Sampit melalui Kabid LLAJ Nanang Suriansyah ketika dihubungi lewat telphon selularnya saat kegiatan dilapangan mengatakan dengan beberapa petugas dari Dinas Perhubungan Sampit memberhentikan truk besar yang ingin melintas dalam kota Sampit.
Petugas mengarahkan kepada para sopir yang kedapatan ingin melintas masuk dalam kota Sampit, untuk berputar arah sesuai dengan yang sudah ditentukan. Pengaturan rute dilapangan ini di antaranya Jalan Kapten Mulyono simpang empat Jalan Pelita yang selama ini merupakan Jalan tikus atau Jalan Trobos pintas para sopir.
“Jalan yang mereka lalu para sopir ini merupakan Jalan kelas III yang hanya dilewati truk bermuatan 8 ton saja, sementara banyak truk berbadan besar lewat Jalan menjadi rusak,” jelas Kabid LLAJ, Nanang Suriansyah kepada infobanua Sampit.
Zainal
Oleh: Theo Yusuf Ms, Ketua Bidang Hukum dan Perundang-undangan SMSI “DAN saudara-saudara mengetahui bahwa Kemerdekaan…
Padang, infobanua.co.id – Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang melaksanakan kegiatan sosialisasi…
infobanua.co.id - Ketua Umum Forum Pemred Media Siber Indonesia (SMSI), Dar Edi Yoga, didampingi Sekretaris…
Jakarta, 26 Desember 2024 – VRITIMES, platform distribusi siaran pers terkemuka di Asia Tenggara, resmi…
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, secara rutin melaksanakan kegiatan donor darah sebagai…
Port Academy, sebagai lembaga pelatihan terkemuka di Indonesia, telah berhasil mencetak ratusan tenaga kerja bongkar…