Pengusaha Tionghoa Bersinergi Dengan Pemda Rohil Dalam Pembangunan Jembatan di Sinaboi
RIAUPEMBARUAN.COM – Walaupun setiap tahun Pemerintah Daerah (Pemda) memiliki anggaran yang cukup besar, namun tidak semua sarana infrastruktur baik jalan maupun jembatan bisa di bangun.
Hal tersebut dikarenakan Pemerintah harus mengutamakan hal yang bersifat prioritas. Maka tidak heran bila ada jalan dan jembatan yang bertahun-tahun tak di bangun walau bagi masyarakat ini sangat penting. Salah satunya seperti jembatan Sinaboi, Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).
Sejak Kabupaten Rohil berdiri, satu-satunya jembatan yang menghubungkan antara jalan lintas Bagansiapiapi-Sinaboi ini hanya terbuat dari kayu.
Walau tidak menjamin keselamatan bila melintasi jembatan yang menyeberangi sungai yang cukup lebar dan hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua ini namun, mau tidak mau seluruh warga Kelurahan dan Kepenghuluan Sinaboi tetap harus melintasi jembatan ini untuk keluar dan masuk daerah ini.
Pemda Rohil pada pemimpin sebelum sempat berencana membangun jembatan ini namun, entah kenapa rencana itu tidak terealisasi. Hingga akhirnya beberapa pengusaha kaya keturunan Tionghoa asal Sinaboi mengambil inisiatif membangun jembatan ini dengan dana pribadinya.
Untuk menghargai pemerintah daerah yang mendukung sehingga pembangunan jembatan ini bisa terlaksana dilakukan peletakan batu pertama yang dilaksanakan Rabu (10/5/2023) dengan mengundang Bupati Rohil, Afrizal Sintong.
Adapun pengusaha yang melakukan pembangunan jembatan itu ialah Atong dan beberapa rekanya dimana mereka membangun jembatan ini bukan mengatas namakan pribadi melainkan nama Yayasan Tridharma Samudra Sinaboi.
Pada acara peletakan batu pertama pembangunan jembatan ini turut hadir Wakil Bupati, H Sulaiman, Wakil Ketua DPRD Rohil, Basiran Nur Efendi, Asisten III Ali Asfar, Ketua PKK Sanimar Afrizal, Camat Sinaboi, Tengku Edison, dan beberapa Kepala OPD dilingkungan Pemkab Rohil.
Pada acara itu Bupati, Afrizal Sintong mengucapkan terimakasih kepada Atong dan rekan-rekannya yang telah bersedia menjadi donatur pembangunan jembatan Sinaboi ini. Sehingga diharapkan dengan terbangunya jembatan ini, ekonomi masyarakat sekitar akan semakin meningkat.
“Saya sama Atong dan rekan-rekannya sudah kenal lama, dan kami waktu itu melakukan pertemuan di Pekanbaru, kami mengajukan gambaran pembangunan jembatan ini sebanyak 26 miliar, Alhamdulillah hari ini bisa terealisasi,” aku Bupati.
Bupati mengatakan bahwa Atong dan rekan-rekannya merupakan putra asli dari Kecamatan Sinaboi yang sukses merantau di Jakarta.
Meskipun sudah sukses, mereka tidak lupa dengan kampung halaman nya sehingga mau bersama membantu pemerintah daerah dalam upaya menyediakan akses jembatan penghubung untuk mempermudah masyarakat.