Tebar 40.000 Ikan Baung di Bandara Dukung Pelestarian Ikan Lokal

Banjarbaru, infobanua.co.id – Balai Perikananan Budidaya Air Tawar Mandiangin beserta Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru, Pemko Banjarbaru menggelar Penebaran Bibit Ikan Baung di Waduk Bandara Syamsudin Noor,  Selasa (06/06/2023).

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya penambahan stok ikan tangkapan untuk perairan umum sehingga ekosistem perairan dapat terjaga dengan baik dan juga sebagai upaya pelestarian ikan baung di Kalimantan Selatan.

Dihadiri Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru H Said Abdullah mengatakan bahwa penebaran benih ikan ini diharapkan dapat membantu menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan, meningkatkan kesempatan tangkapan ikan dan mengembalikan ekosistem.

“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari menurunnya populasi ikan lokal di waduk Bandara Syamsudin Noor dalam beberapa tahun terakhir, hal ini bisa menjadi permasalahan serius karena ikan lokal ekonomis penting secara ekologis dan ekonomis,” tuturnya.

Ia berharap dengan 40 ribu bibit ikan baung yang ditebar dapat membuat konservasi ikan baung di Kalimantan Selatan dapat tercapai.

“Ditebarkan sebanyak 40 ribu ekor benih ikan baung, semoga dapat memulihkan populasi ikan baung yang telah terganggu,” harapnya.

Sementara General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor Dony Subardono mengatakan, apresiasi kepada Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru atas sinergi yang terjalin dalam upaya pelestarian ikan lokal jenis Ikan Baung dengan penebaran benih ikan tersebut di pond Bandara”.

Dikatakan Dony, mengusung semangat untuk merealisasikan konsep green airport, Manajemen Angkasa Pura I memiliki perhatian terhadap aspek lingkungan, salah satunya diwujudkan dengan pembuatan tempat penampung air. Bandara Internasional Syamsudin Noor didesain dengan dua buah pond yang berfungsi sebagai danau buatan. Fungsi utama dari pond tersebut adalah menampung air limpasan hujan sisi darat Bandara sebelum disalurkan melalui saluran drainase kota.

“Selain fungsi esensial sebagai penampungan air limpasan hujan, saat ini pond Bandara juga dimanfaatkan sebagai kolam pembesaran ikan. Kami berharap dengan bertambahnya varietas ikan disini mampu memberikan manfaat untuk ekosistem dan masyarakat pada umumnya,” pungkasnya.

Yus/IB