Dinas Pertanian Kotim, Pemantauan Secara Ketat Kesehatan Hewan Kurban

Sampit, infobanua.co.id – Jelang pelaksanaan hari raya Idul Adha atau hari raya kurban , pemerintah setempat melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), meningkatkan pemantauan secara ketat terhadap kesehatan hewan kurban seperti sapi dan kambing.

Kepala Dinas Pertanian Kotim, Sepnita mengatakan pemeriksaan kesehatan untuk hewan akan dilaksanakan sejak H minus 7 pelaksanaan Idul Adha sampai pada hari H, dikatakannya juga sebelum disembelih hewan kurban yakni sapi maupun kambing terlebih dahulu menjalani pemeriksaan sebanyak dua tahap. Yaitu tahap antemortem atau pemeriksaan sebelum disembelih dan postmortem atau pemeriksaan sesudah disembelih, dimana pemeriksaan ante mortem dilihat dari fisik luar hewan seperti pemeriksaan bulu, gerak, nafsu makan, cara bernafas, lubang kumalah,suhu badan hingga tinja dan urin hewan.

“Jadi kalau post mortem itu mencakuppemeriksaan limpa, hati, paru-paru, jantung, dan usus hewan.Kalau ada yang bermasalah seperti ada cacing atau lainnya ,segera kita singkirkan dan buang supaya tidak dikonsumsi warga,” tuturnya.

Namun dirinya memprediksi kesehatan hewan kurban nampaknya akan aman sebab pihaknya sendiri secara rutin melakukan pemeriksaan kesehatan baik secara berkala maupun ketika hewan tersebut baru masuk ke Kotim.
“Pemeriksaan ini juga sebagai antisipasi masuknya hewan ternak yang memiliki penyakit berbahaya seperti antrax dan lainnya,” ucapnya.

Sepnita juga memprediksi berdasarkan data di lapangan jumlah hewan kurban yang akan disembelih di wilayah perkotaan yakni Kecamatan Mentawa Baru (MB) Ketapang dan Baamang, mencapai jumlah ratusan selain itu dirinya juga memastikan hewan kurban yang disembelih saat Idul Adha nanti akan semua bebas dari hewan sapi glonggongan dan penyakit hewan lainnya.

Zainal.