Halikinnor Ingatkan Seluruh SOPD,Untuk Gunakan Produk Dalam Negeri

Sampit, infobanua.co.id – Baru ini Bupati Kotawaringin Timur, Sampit Halikinnor mengingatkan untuk seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Kotim mulai saat ini agar dapat menggunakan Produk dalam Negeri sendiri. Dikatakannya dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan semua harus mematuhi arahan, Pemerintah Pusat untuk menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia.

“Hal ini diberlakukan pada pelaksanaan pengadaan barang atau jasa pemerintah dengan mengutamakan menggunakan Produk dalam Negeri Indonesia,” Pintanya, Jumat (23-6-2023).

Menurutnya juga sejauh ini Pemerintah Daerah Kotim, telah menjalankan Instruksi Presiden RI Nomor 2 Tahun 2022 tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk usaha mikro kecil dan koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia.

Halikinnor menjelaskan dalam Instruksi Presiden tersebut mengamanatkan setiap daerah diwajibkan melakukan penayangan produk pada katalog lokal sebanyak 1000 produk sebelum akhir tahun 2022 lalu,. Presiden menurutnya menginstruksikan kepada Pemerintah Daerah untuk menambahkan layanan pendaftaran bagi pelaku usaha sebagai penyedia barang dan jasa pemerintah melalui aplikasi LPSE dan sikap pada Mall pelayanan publik daerah .

Termasuk layanan konsultasi pendaftaran sebagai merchant pada penyelenggaraan perdagangan melalui sistem elektronik. Kemudian juga mendorong percepatan produk dalam negeri dan atau produk usaha mikro, usaha kecil dan koperasi pada masing-masing daerah untuk tayang dalam katalog lokal atau toko daring .

“Serta memerintahkan organisasi perangkat daerah untuk belanja produk dalam negeri melalui katalog lokal atau toko daring,” ujarnya.

Menindaklanjuti instruksi tersebut lanjutnya, Pemerintah Daerah Kotim, mengeluarkan surat keputusan Bupati Kotim tentang penetapan tim peningkatan penggunaan produk dalam negeri di Kabupaten Kotim. Surat edaran Bupati Kotim tentang petunjuk teknis pengadaan barang dan jasa melalui katalog lokal dan toko daring.

Selain itu dirinya mengharapkan dengan adanya keterlibatan penyedia katalog lokal dapat mendukung optimalisasi, peran serta mikro dan kecil serta meningkatkan penggunaan produk dalam negeri yang secara langsung mendukung program percepatan pemulihan ekonomi nasional .

“Tentu hal ini menjadi momentum yang sangat bagus bagi UMKM dan home industri kita. Dengan melalui sistem ini mereka dapat memamerkan produk dan jasanya secara online dan dapat dimanfaatkan oleh OPD dalam pemenuhan kebutuhan barang dan jasa pemerintah,” terangnya.

Zainal