Categories: Barito Kuala

Sekda Batola Zulkipli Menerima Bantuan CSR untuk Pengelolaan Sampah

Marabahan, infobanua.co.id Penyerahan bantuan CSR dari PT. Talenta Bumi, PT. Bukit Makmur Mandiri Utama, PT. Adaro, PT. Saptaindra Sejati, di halaman Kantor Bupati dan diterima oleh Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dan diwakili oleh Sekretaris Daerah Ir. H. Zulkipli Yadi Noor, M.Sc yang turut pula memberikan piagam penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Barito Kuala kepada perusahaan yang telah ikut berperan serta terhadap pengelolaan lingkungan Senin, (19/6/2023).

Penyerahan bantuan CSR 1 (satu) unit truk, Desa Proklim sebesar 61 juta rupiah, sekolah Adiwiyata sebesar 50 juta rupiah, sarana prasarana pengelolaan sampah sebesar 75 juta rupiah di upacara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang turut dihadiri oleh Forkopimda, Pelajar dan Forum Pecinta Lingkungan Hijau. Penyerahan bantuan langsung diterima secara simbolis oleh Kepala Desa Danau Karya, Karang Indah dan Karang Bunga. Kepala SMAN 1 Marabahan, SMPN 1 Marabahan, SDN Karang Dukung Belawang, SD Anjir Serapat Muara, SDN Siderejo 1 Tamban, SDN Sungai Gampa Asahi, MTS Ibtidaussalam, dan SMKN 1 Marabahan.

Sekda Batola membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup Prof. Dr. Ir. SITI NURBAYA, M.Sc yang menyampaikan bahwa di tahun 2022 Indonesia menghasilkan sekitar 68,5 juta ton sampah dan sekitar 18,5% diantaranya berupa sampah plastik.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah telah melakukan berbagai pengaturan diantaranya penerbitan Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, PP No. 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, dan PP 27 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Spesifik serta regulasi turunannya yang mengatur penanganan sampah mulai dari hulu sampai hilir, yang diberlakukan baik pada produsen, masyarakat umum, maupun pada pemerintah daerah.

Sebagai upaya mengatasi sampah dari wadah/kemasan yang sulit dikumpulkan, tidak bernilai ekonomis dan sulit didaur ulang, serta menghindari potensi cemaran dari wadah/kemasan berbahan PVC dan PS. Pemerintah menargetkan bisa mengurangi sampah sebesar 30% di tahun 2025 dan dapat menangani tumpukan sampah sebelum ada kebijakan ini sebesar 70% pada 2025.

Nang/IB

infobanua

Recent Posts

Meningkatkan Kualitas Jurnalisme, KTP2JB Gelar Sosialisasi

Banjarmasin, infobanua.co.id – Pentingnya kegiatan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman pengelola media dan jurnalis tentang hak…

7 jam ago

4 Alasan untuk Mulai Gunakan Dompet Crypto Indonesia untuk Kelola Aset Digital

Dalam era digital yang semakin maju, aset kripto telah menjadi salah satu instrumen investasi yang…

16 jam ago

Google Komitmen Lanjutkan Kerja Sama dengan PerusahaanPers Indonesia, Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

BANJARMASIN – Perusahaan Platform Digital Google berkomitmen kembali melanjutkan kerja sama bisnis dengan sejumlah perusahaan…

16 jam ago

Pabrik Trafo Bambang Djaja: Mengapa Mereka Menjadi Pilihan Utama di Industri?

Pabrik Trafo Bambang Djaja adalah pemimpin dalam industri trafo di Indonesia, dikenal karena kualitas produk…

18 jam ago

Perayaan Sedekade lingkaran: Perjalanan 10 Tahun Ekosistem Pembelajaran yang Progresif dan Inovatif

Dimulai sebagai creative education platform, yang berevolusi menjadi sebuah ekosistem pembelajaran bagi individu, organisasi, instansi…

18 jam ago

Apparel Nyaman untuk Liburan Singkat: Tips Weekend Getaway dengan Bodypack

Merencanakan liburan singkat atau weekend getaway adalah salah satu cara terbaik untuk melepaskan diri dari…

18 jam ago