Bupati HST Aulia Oktafiandi Buka Pertibanua ke VIII SBH Sekalimantan Selatan

Barabai, infobanua.co.id – Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menjadi tuan rumah Perkemahan Pramuka Bakti Sabanuaan (Pertibanua) ke VIII Satuan Karya Pramuka Saka Bakti Husada (SBH) se-Kalimantan Selatan,“Perkemahan Bhakti Banua yang diikuti 195 orang, peninjau 107 orang dari 13 Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalsel, kegiatan dilaksanakan dari tanggal 22 s/d 25 Juni 2023,”Bertempat di Taman Wisata Baruh Bunga, Kec Batu Benawa, Jum’at (23/06/2023)

Dalam sambutannya Bupati Aulia mengatakan, Perkemahan ini merupakan momen yang istimewa dimana kita dapat berkumpul merayakan semamgat kebersamaan serta dedikasi gerakan pramuka khususnya di bidang kesehatan.

Dikatakan Bupati Aulia, Perkemahan saka bakti husada bukan hanya sekedar ajang berkemah biasa, perkemahan ini adalah wadah bagi para anggota saka bakti husada untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan di bidang kesehatan serta meningkatkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama.

Bupati mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini, mulai dari persiapan hingga peaksanaan perkemahan.

“Semoga perkemahan bakti husada ini akan menjadi pengalaman yang berharga bagi setiap peserta, manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk belajar, berinteraksi dengan peserta lain dan memperkuat jaringan kerjasama yang akan bermanfaat di masa depan,” tutup Bupati.

Sementara Plh Kepala Dinas Kesehatan Siti Hasnah selaku penyelenggara mengatakan Saka Bakti Husada memiliki peran yang sangat strategis dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.

Selanjutnya, optimalisasi pembinaan dan pengembangan sbh dilakukan secara terus menerus dan terintegrasi dengan melibatkan banyak pihak salah satunya melalui kegiatan perkemahan Bhakti Banua ke VIII ini,

“Melalui krida-krida serta kecakapan dalam SBH diharapkan dapat menjadi bekal keterampilan anggota SBH dalam meningkatkan peran serta masyarakat di bidang kesehatan termasuk dalam penggerakan gerakan masyarakat hidup sehat (germas),”pungkasnya

Fad/IB