Categories: Daerah

Pemprov Sumut Gelar Rakor Peningkatan Dimensi Pengalaman IPAK

ASAHAN, infobanua.co.id – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menggelar Rapat Koordinasi dalam rangka Peningkatan Dimensi Pengalaman pada Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK), rapat yang diikuti perwakilan dari 5 Kabupaten yakni Asahan, Simalungun, Tapanuli Utara dan Deliserdang itu dilaksanakan diruang rapat Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Arief Sudarto Trinugroho saat memimpin rapat mengatakan, ada tiga indikator keberhasilan pemberantasan korupsi yang digunakan sebagai alat ukur yakni Survei Penilaian Integritas (SPI), IPAK, dan Indeks Persepsi Korupsi (IPK).

IPAK yang dikeluarkan setiap tahunnya oleh BPS untuk mengukur tingkat perilaku anti korupsi sehari-hari dimasyarakat merupakan salah satu indikator yang menjadi topik bahasan utama dalam rapat tersebut.

“IPAK mengukur tingkat permisifitas masyarakat terhadap perilaku antikorupsi dan mencakup tiga fenomena utama korupsi yaitu, penyuapan, pemerasan, dan nepotisme dan nilai IPAK berkisar pada skala 0 sampai 5, semakin mendekati 5 berarti masyarakat semakin antikorupsi”, ujar Arief, Selasa (25/07/2023).

Ariefpun mengajak Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara untuk terus melakukan perubahan dalam menciptakan Pemerintahan yang baik, seperti pencegahan korupsi pelayanan publik diarahkan pada perbaikan sistem dan tata kelola pelayanan publik yang mengacu pada Good Governance.

Didalam rapat itu juga, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Drs. John Hardi Nasution, MSi memaparkan aksi pelayanan publik yang sudah dilaksanakan di Asahan antara lain pada sektor perizinan, pendidikan, kependudukan, pendapatan, dan kesehatan, sedangkan untuk perbaikan pelayanan publik pada sektor perizinan yakni jenis layanan publik pada proses pengajuan perizinan dan pelayanan publik telah dapat dilakukan melalui Mall Pelayanan Publik (MPP).

“Untuk proses pengajuan perizinan, aksi yang dilakukan adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mengurus proses perizinan dengan membangun Mall Pelayanan Publik yang sudah beroperasi sejak Maret 2023”, beber Jhon Hardi.

Selain John Hardi perwakilan dari Kabupaten Asahan yang mengikuti rapat tersebut, Inspektur, Kepala Dinas Pendidikan, Kesehatan, PMPPTSP, Dukcapil, Kominfo dan Kepala Bagian  Organisasi.

(zul)

infobanua

Recent Posts

Pos Pengawasan Kelautan di Nunukan Ambruk, Pemprov Kaltara Dituding Lalai

Nunukan, infobanua.co.id - Bangunan Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di Nunukan, milik Dinas…

3 jam ago

DPRD Kalsel Umumkan Pengusulan Pemberhentian Gubernur Sahbirin Noor dan Pengangkatan Wakil Gubernur

Banjarmasin, infobanua.co.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi mengumumkan usulan…

8 jam ago

Program Prioritas Kementerian Koperasi jadi Trending Topic

Jakarta, infobanua.co.id - PROGRAM prioritas Kementerian Koperasi yang dijabarkan oelh Menteri koperasi Budi Arie Setiadi…

9 jam ago

Setyo Budiyanto Terpilih jadi Ketua KPK Periode 2024-2029

Jakarta, infobanua.co.id - KOMISI III DPR RI menetepkan Komjen Setyo Budiyanto sebagai Ketua Komisi Pemberantasan…

9 jam ago

Telkomsel Pastikan Kesiapan Infrastruktur Telekomunikasi untuk Pilkada 2024 di Area Pamasuka

infobanua.co.id – Dalam rangka mendukung kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Telkomsel Area Papua, Maluku,…

9 jam ago

Turun ke Pesisir Selatan, Andre Rosiade Pastikan Program Pusat Akan Mengalir Jika RA-NASTA Menang

Pesisir Selatan, infobanua.co.id - Turun lansuang serta menyempatkan diri bertemu dengan masyarakat di Pesisir Selatan,…

10 jam ago