infobanua.co.id
Beranda Health Marlina Tak Pernah Menyerah Dampingi Sang Anak Lawan Thalasemia Bersama Program JKN

Marlina Tak Pernah Menyerah Dampingi Sang Anak Lawan Thalasemia Bersama Program JKN

Nabila, anak berusia 6 tahun ini harus rutin berobat ke rumah sakit setelah dirinya divonis menderita Thalasemia, sebuah penyakit langkah yang diderita kurang dari 150 ribu kasus per tahun (Indonesia).

Banjarmasin, infobanua.co.id – Pengalaman yang tidak biasa harus dirasakan oleh Nabila, anak berusia 6 tahun ini harus rutin berobat ke rumah sakit setelah dirinya divonis menderita Thalasemia, sebuah penyakit langkah yang diderita kurang dari 150 ribu kasus per tahun (Indonesia). Thalasemia adalah kelainan darah bawaan yang ditandai oleh kurangnya protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan jumlah sel darah merah dalam tubuh yang kurang dari normal.

Marlina (34) membagikan pengalamannya kepada tim Jamkesnews kala dirinya mengantar sang buah hati berobat ke rumah sakit untuk menerima transfusi darah rutin.

“Awal mulanya saya mengira anak saya yang berusia 4 tahun itu sakit demam biasa. Namun demamnya tak sembuh-sembuh, panasnya 43 derajat dan tubuhnya gemetar menggigil. Tanpa berpikir panjang saya langsung membawa anak saya ke rumah sakit. Saya merasa sangat kaget dan sedih yang luar biasa saat mengetahui vonis dari dokter bahwa anak saya menderita thalassemia. Orang tua mana yang tidak sedih saat mengetahui putri kesayangannya harus berjuang melawan Thalasemia,” tutur Marlina.

Kekhawatiran Marlina tidak berhenti sampai di sana, dirinya sempat terbebani dengan biaya yang harus dicari untuk membiayai pengobatan sang anak, pasalnya pengobatan untuk penyakit thalassemia bukanlah nominal yang sedikit dikarenakan penderita memerlukan transfusi darah setiap 1 bulan sekali di rumah sakit.

“Tentu saja kekhawatiran itu muncul, saya khawatir kalau anak saya tidak bisa berobat dikarenakan biaya yang sangat mahal. Maklum kondisi ekonomi keluarga kami memang termasuk yang susah, jadi untuk biaya berobat yang mahal itu mana pernah kami pikirkan, untuk keperluan sehari-hari saja sudah pas-pasan. Beruntung saya ingat pernah mendapatkan kartu JKN dari pemerintah, hingga saat ini anak saya rutin menerima transfuse darah di rumah sakit tanpa biaya sepeserpun,” ungkap Marlina.

Marlina tidak bisa membayangkan bagaimana nasib anaknya bila tidak ada Program JKN, oleh karenanya dirinya merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pemerintah karena telah hadir bagi keluarganya melalui Program JKN sehingga anaknya bisa berobat rutin di rumah sakit.

“Sangat bersyukur dan berterimakasih dengan adanya program ini, bila tidak, apa jadinya saya dan anak karena sekali berobat bisa menghabiskan sampai jutaan rupiah perbulan. Saya juga merasa meskipun didaftarkan oleh pemerintah,  namun pelayanan yang saya dapatkan sama saja dengan yang lainnya, tidak ada pilih kasih. Selama pengobatan saya tidak pernah diminta menambah biaya fasilitas kesehatan yang saya terima. Begitu luar biasanya program ini, saya tanpa harus mengeluarkan biaya sepeser pun bisa menerima pelayanan yang luar biasa seperti ini,” lanjut Marlina.

Marlina berharap agar seluruh masyarakat Indonesia yang lain bergabung dengan mendaftar program JKN agar tidak bingung apabila tiba-tiba mengalami penyakit seperti yang dialami anaknya atau penyakit yang memerlukan biaya tinggi. Setidaknya apabila mereka sudah terdaftar, biaya pengobatan bukan lagi menjadi halangan lagi untuk berobat. Masyarakat bisa tenang dan tidak khawatir apabila mendapat tagihan setelah berobat. Selain itu kita juga bisa membantu sesama dengan bergotong royong menanggung biaya pengobatan peserta yang lainnya.

“Datangnya sakit kadang tak dapat terhindarkan tanpa memandang status jabatan dan golongan. Bagi saya, penyakit yang diderita oleh anaknya merupakan salah satu bentuk pedulinya Tuhan yang diberikan bagi orang-orang pilihan. Dengan bantuan yang sudah diberikan oleh pemerinta saya tak pernah patah semangat dalam usaha mendampingi pengobatan yang telah dijalani anak sayasejak dua tahun terakhir ini, sekali lagi terima kasih Program JKN,” Tutup Marlina (YG/gn).

Bagikan:

Iklan