Musim Kemarau Sumur Warga Kota Blitar Mulai Dangkal
Blitar, infobanua.co.id – Hampir tiga bulan Kota Blitar sudah tidak turun hujan, fenomena ini dikawatirkan akan berdampak berkurangnya debit air bersih di lingkungan warga masyarakat Kota Blitar.
Baca Juga:
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Blitar, menghimbau kepada warga masyarakat terkait dengan musim kemarau ini.
Baca Juga:
Muaranya adalah, agar warga masyarakat selalu koordinasi dengan Pemerintah Kelurahan bila mulai terasa kekurangan air bersih.
Baca Juga:
Kepala BPBD Kota Blitar, Agus Suherli, mengatakan, saat ini Kota Blitar berstatus siaga karena mengalami hari tanpa hujan yang cukup lama.
Baca Juga:
“Berdasarkan infomasi dari BMKG Juanda, Kota Blitar berstatus Siaga,” kata Kepala BPBD Kota Blitar, Agus Suherli, Rabu 16-08-2023.
Baca Juga:
Menurut Agus, saat ini sumur, sawah, dan kolam sebagian milik warga di Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, sudah mulai berkurang airnya atau mulai dangkal di sumur warga.
Baca Juga:
“Ada beberapa sumur, kolam dan sawah di Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, airnya sudah mulai berkurang, bahkan ada sumur yang mengalami pendangkalan,” jlentrehnya.
Baca Juga:
Lebih dalam Agus menuturkan, juga Kelurahan lain yang berpotensi kekeringan, yaitu Kelurahan Ngadirejo, Kelurahan Tanggung, Kelurahan Bendo, Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjenkidul.
Baca Juga:
Kemudian Kelurahan Pakunden, dan Kelurahan Tanjungsari Kecamatan Sukorejo.
Baca Juga:
“Namun terkait hal ini akan segera di tindak lanjuti diperiksa oleh tim Unit Reaksi Cepet (URC) dari BPBD Kota Blitar,” pungkasnya. (Eko.B).
Baca Juga:
Baca Juga:
Sebelumnya
Kota Blitar Segera Miliki SPKLU
Artikel Terkait
