Banjarmasin, infobanua.co.id – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Hj. Raudatul Jannah Sahbirin Noor, secara resmi membuka Sosialisasi Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI) pada hari Senin (21/8) pagi, di Hotel Zuri Express Banjarmasin. Acara ini merupakan hasil sinergi antara Pokja 1 TP PKK Provinsi Kalsel, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), dan KB Provinsi Kalsel.
Sebelum meresmikan acara ini, Hj. Raudatul Jannah Sahbirin Noor, yang akrab disapa Bunda, Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, menyoroti pentingnya menerapkan pola asuh yang tepat bagi anak dan remaja di era digital saat ini. Ia mengatakan bahwa di era digital, di mana informasi beredar dengan cepat, kegiatan seperti sosialisasi ini sangat dibutuhkan untuk menyelaraskan diri dengan perkembangan zaman.
“Kini kita berada di era digital, di mana kemajuan teknologi memiliki dua sisi yang berbeda. Oleh karena itu, apakah teknologi ini membawa dampak positif atau negatif tergantung pada bagaimana kita menerima informasi. Saya berharap sosialisasi ini mendapat perhatian lebih dan menjadi viral, untuk mengimbangi kecepatan perkembangan teknologi yang pesat,” ujarnya.
Dalam pidatonya, Bunda juga mengingatkan bahwa anak-anak adalah amanah dari Tuhan yang harus dijaga. Meskipun mereka adalah keturunan kita, setiap anak memiliki kepribadian yang unik, dan orang tua memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan membimbing mereka dengan benar.
“Ibu adalah guru pertama yang dikenal oleh anak-anak. Anak-anak adalah peniru yang ulung. Mengasuh anak bukan hanya tentang memberikan kebutuhan fisik, tetapi juga tentang mendidik mereka dengan cara yang tepat untuk mencapai perkembangan optimal,” tambahnya.
Bunda juga menekankan beberapa faktor yang memengaruhi perkembangan anak secara optimal, termasuk pendidikan yang baik, gizi yang seimbang, dan dukungan penuh dari ayah sebagai kepala keluarga. Ia juga berharap bahwa melalui acara ini, upaya untuk memperkuat keluarga dengan menerapkan pola asuh yang baik dapat menjadi lebih luas dan intens.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas generasi muda di masa depan, termasuk pendidikan mereka, pola asuh yang sehat, pola makan yang baik, dan banyak hal lainnya, serta untuk meningkatkan ketahanan dalam keluarga,” katanya.
Ketua Pokja 1 TP PKK Provinsi Kalsel, Evy Nurmina S, dalam laporannya, menjelaskan bahwa tujuan utama acara ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang peran keluarga, terutama dalam membentuk pola asuh anak dan remaja, memberikan motivasi bagi mereka untuk menjadi inspirasi di wilayah masing-masing terkait dengan pengasuhan anak, serta untuk memastikan perlindungan hak-hak anak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kepala DP3A dan KB, Adi Santoso, menyatakan bahwa memilih TP PKK sebagai mitra dalam edukasi pola asuh anak dan remaja bukan tanpa alasan. “Kami melihat TP PKK sebagai mitra strategis yang dapat menyebarkan edukasi ini hingga ke tingkat desa dan kelurahan di seluruh Kalimantan Selatan. Ini adalah jaminan efektif untuk mengedukasi semua keluarga di Kalimantan Selatan agar memberikan pola asuh yang benar kepada anak-anak dan remaja, seiring dengan perkembangan era digital yang membawa tantangan baru,” ujar Adi Santoso.
Kegiatan ini diikuti oleh 48 peserta dari TP PKK kabupaten/kota, desa/kelurahan se-Kalimantan Selatan, dan juga TP PKK Provinsi Kalsel. Narasumber dalam acara ini adalah Kepala DP3A dan KB Provinsi Kalsel, Adi Santoso, serta Gusti Noor Ermawati dari Ikatan Psikologi Klinis wilayah Kalsel.
Fad/IB
Jakarta, 23 Desember 2024 - Indonesia Game Festival (IGF) 2024 telah sukses digelar pada 6-8…
Jakarta, 23 Desember 2024 - Penerimaan pajak dari transaksi aset kripto terus memberikan kontribusi signifikan…
KOTABARU, infobanua.co.id - Pertukaran pemuda antar provinsi dan daerah (PPAPD) tahun 2024 yang diadakan oleh kemenpora…
Selain bantuan kebutuhan pokok, XL Axiata juga memberikan dukungan layanan komunikasi bagi para korban dan…
Nunukan, infobanua.co.id – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Pelni Cabang Nunukan…