Peringatan Hari Jadi ke-24 Kabupaten Nunukan, Bupati Ajak Kolaborasi dan Sinergitas Ditingkatkan
Nunukan, infobanua.co.id – Kerja bersama untuk Nunukan maju” bukanlah sekedar jargon, selain semangat, harapan besar lebih optimis menghadapi segala tantangan. Penghargaan yang setinggi tingginya kepada segenap unsur pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Nunukan memasuki usia ke-24 tahun. Kabupaten Nunukan terus berkembang, hingga terhitung telah 11 kali melakukan pemekaran, berawal dari lima kecamatan pada saat pertama terbentuk, kini sudah menjadi 21 kecamatan.
Hal tersebut disampaikan Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid dalam paripurna DPRD Kabupaten Nunukan, Kamis (12/10/2023) memperingati hari jadi Kabupaten Nunukan ke 24.
Menurut Laura, program pembangunan bisa terlaksana di semua wilayah di Kabupaten Nunukan, Capaian pembangunan daerah tahun 2022 terlihat pada capaian indikator makro, pertumbuhan ekonomi 5,24 persen dari target 4,65 persen dengan capaian 112, 69 persen. Pendapatan perkapita 193,1 juta lebih tinggi dari provinsi kaltara 190,6 juta dan nasional 71,0 juta.
”Tingkat pengangguran terbuka 2,74 persen lebih rendah dari provinsi kalimantan utara 4,33 persen dan nasional 5,86 persen sehingga capaian kinerja melebihi capaian nasional dan provinsi. Artinya pemerintah Kabupaten Nunukan bisa menekan tingkat pengangguran terbuka melalui program-program strategis daerah.Angka kemiskinan capaian kinerja 6,13 persen lebih rendah jika dibanding dengan provinsi kaltara 6,77 persen dan nasional 9,54 persen, sehingga capaian kinerja ini lebih baik dari provinsi dan nasional,” ungkap Laura.
Laura mengatakan, pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kinerja pembangunan daerah didalam mewujudkan Kabupaten Nunukan yang aman, maju, adil dan sejahtera. Kolaborasi dan sinergitas yang dibangun selama ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Disebutkan Laura, Kabupaten Nunukan telah menerima penghargaan universal health coverage, penghargaan dari Menteri Desa Pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi atas dukungannya terhadap program transmigrasi, anugerah merdeka belajar sebagai daerah transformatif tingkat kabupaten non 3 T dari Kemendikbud Ristek.
”Penghargaan dari kementerian desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi kontribusi dan dukungan atas pembinaan terhadap teknologi tepat guna, serta penghargaan juara 1 penilaian kinerja 8 aksi konvergensi percepatan penurunan stunting provinsi Kalimantan Utara,” tuturnya.
Laura mengaku, masyarakat Kabupaten Nunukan terkait terjadinya pemadaman listrik akhir akhir ini, pemerintah menyadari adalah satu kekurangan. Pemerintah daerah terus berkoordinasi dan dari jadwal yang ditentukan PLN, akhir Oktober semua akan beres.
”Pengelolaan lingkungan hidup, Kabupaten Nunukan pada bulan Maret 2023 menerima penghargaan piala adipura dari presiden RI yang dserahkan menteri lingkungan hidup dan kehutanan,” imbuhnya.
Yuspal/IB