infobanua.co.id
Beranda HULU SUNGAI TENGAH Workshop Kader Posyandu Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

Workshop Kader Posyandu Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

Dihadiri Wakil Bupati HST, Drs H Mansyah Sabri, 730 kader posyandu dari 161 desa di Kabupaten Hulu Sungai Tengah mengikuti workshop

Barabai, infobanua co.id – Sebanyak 730 kader posyandu dari 161 desa di Kabupaten Hulu Sungai Tengah mengikuti workshop peningkatan kompetensi kader posyandu dalam penyelenggaraan penimbangan posyandu dan kunjungan rumah, yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, pada Senin (23/10/2023) di Aula Hotel Darul Istiqamah.

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader posyandu sebagai penggerak dan penyuluh di masyarakat melalui wadah posyandu, yang merupakan salah satu lembaga kemasyarakatan desa yang bertugas membantu pemerintah desa dalam peningkatan pelayanan kesehatan, khususnya dalam upaya promotif dan preventif.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah, Drs. H. Mansyah Sabri, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada kader posyandu atas dedikasi dan kontribusinya dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama ibu hamil, bayi, balita, dan lansia.

“Kader posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan di desa. Kalian memiliki peran penting dalam memberikan informasi, edukasi, dan motivasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan keluarga. Kalian juga harus menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat dalam menerapkan pola hidup sehat dan bersih,” ujar Wakil Bupati.

Dalam workshop ini, para kader posyandu mendapatkan materi tentang kompetensi dasar kader posyandu yang terdiri dari 25 kompetensi yang terbagi sesuai dengan siklus hidup, yaitu: ibu hamil, nifas, dan menyusui; bayi dan balita; usia sekolah dan remaja; usia produktif dan lanjut usia; serta kompetensi pengelolaan posyandu.

Selain itu, para kader posyandu juga mendapatkan materi tentang transformasi pelayanan kesehatan di posyandu yang saat ini fokus pada lima langkah, yaitu: pendaftaran, penimbangan dan pengukuran, pencatatan dan pemeriksaan, pelayanan kesehatan dan penyuluhan, serta validasi dan sinkronisasi data hasil pelayanan. Transformasi tersebut berupa adanya kunjungan rumah, kelas ibu hamil, dan kelas ibu balita pada posyandu.

Workshop ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap para kader posyandu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai mitra pemerintah dalam proses pembangunan kesehatan masyarakat.

Dil/IB

Bagikan:

Iklan