infobanua.co.id
Beranda Kotawaringin Timur DPMD Gelar Kegiatan Pembinaan Serta Pengembangan TTG dan Posyantek

DPMD Gelar Kegiatan Pembinaan Serta Pengembangan TTG dan Posyantek

Fhoto bersama pada saat DPMD Kotim, gelar Pembinaan serta Pengembangan Dan Posyentek. (Ist/brt).

Sampit, infobanua.co.id – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar kegiatan pembinaan dan pengembangan teknologi tepat guna dan Posyantek tingkat Kabupaten Kotim tahun 2023. Kegiatan yang dipusatkan di Aula Kantor Bappelitbangda Kotim tersebut dilaksanakan pada, Kamis (2-11-2023) dan dibuka oleh Kepala DPMD Kotim, Raihansyah.

Dalam sambutannya Kepala DPMD Kotim Raihansyah mengatakan berdasarkan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 23 Tahun 2017, Bupati/Wali kota melakukan pembinaan dan pengendalian terhadap pelaksanaan pengembangan dan penerapan teknologi tepat guna dalam pengelolaan sumber daya alam Desa.

Oleh karena itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kotawaringin Timur selaku perpanjangan tangan Bupati dalam urusan pemberdayaan masyarakat dan desa melaksanakan Pembinaan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna dan Posyantek alam rangka memenuhi hak masyarakat dalam pengembangan dan penerapan teknologi tepat guna.

“Melalui Pembinaan ini akan diberikan materi bagaimana pelayanan teknis, informasi dan promosi tentang berbagai jenis TTG kepada masyarakat, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas berbagai jenis produk yang dihasilkan usaha kecil dan menengah (UKM), serta Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) yang ada di Desa,” ujarnya.

Menurutnya perlu adanya pengembangan dan pemanfaatan TTG dalam rangka meningkatkan potensi daerah, khususnya desa. Teknologi Tepat Guna harus sesuai dengan potensi Desa sehingga tepat guna dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa.

Pengembangan Posyantek ini dapat diarahkan melalui penguatan regulasi, restrukturasi, privatisasi yang berfokus pengembangan standar pelayanan publik berbasiskan ekonomi, sehingga memberi dampak positif terhadap pembangunan ekonomi di Kecamatan dan Desa.

“Kami mengharapkan pembinaan ini dapat membuahkan konsep pemikiran dan rencana tindak lanjut serta membentuk jejaring kerjasama antar Posyantek,” Tuturnya,Selanjutnya, kepada peserta yang mengikuti pembinaan juga diharapkan dapat membina, mengelola dan mengembangkan Posyantek di daerah masing-masing.

Zainal.

Bagikan:

Iklan