Taufiq Sebut Dorong Pemda Lakukan Komunikasi Soal CSR di PPU Belum Transparan

PENAJAM, Infobanua.co.id, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menanggapi persoalan realisasi tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) di daerah.

Anggota DPRD PPU Muhammad Taufiq Yohansyah mengatakan, CSR di wilayah Benuo Taka belum terbuka atau transparan terkait besaran bantuan atau dana yang diberikan kepada masyarakat setempat.

“Sejauh ini pemerintah maupun perusahaan tidak pernah membuka ke publik atau secara umum berapa besaran CSR yang disalurkan ke masyarakat,” ucap Taufiq, Rabu (29/11/2023).

Ia menekankan, seharusnya implementasi CSR perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Benuo Taka harus dibuka secara transparan. Agar masyarakat tahu program-program apa saja dari CSR yang telah terealisasi hingga perkembangan yang ada di lapangan.

“Saat ini kita belum tahu pasti berapa dana dari CSR perusahaan-perusahaan yang beroperasi di PPU,” ungkap Taufiq.

Taufiq menilai, CSR harus bisa memberikan dampak yang positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.

“Kita lihat beberapa daerah yang dekat dengan perusahaan, apakah mereka sudah sejahtera?, harusnya sih sejahtera,” kata dia.

“Perusahaan masih senang menggali potensi dengan nilai yang ekonomis, hal ini tentu tidak dibarengi dengan pemanfaatan masyarakat sekitar atau melihat kekurangan di tengah masyarakat,” kata dia.

“Banyak perusahaan yang beroperasi di PPU, ambil keuntungan di daerah kita, tapi kita lihat apa masyarakat itu sudah sejahtera atau masih banyak kekurangan, mari kita buka mata lebar-lebar,” kata dia.

Anggota Komisi II DPRD PPU itu mendorong pemerintah daerah dapat melakukan komunikasi dengan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di PPU. Sehingga realisasi CSR di Kabupaten PPU bisa bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Benuo Taka.

“Saya sangat berharap masyarakat PPU bisa mendapatkan manfaat dari CSR, sehingga tidak ada lagi keluhan masyarakat di PPU ini. Apalagi kalau cuma mengandalkan APBD sangat sulit terpenuhi itu,” tuturnya. (Adv)

infobanua

Recent Posts

Gelar Pelatihan PPPU Energy Academy, Perkuat Kendali Emisi Udara di Lingkungan Industri

Sebagai bentuk komitmen dalam mencetak sumber daya manusia yang berkompeten di bidang pengendalian pencemaran udara,…

1 jam ago

Mahasiswa Program Japanese Popular Culture BINUS University Tunjukkan Inovasi Bisnis di YUME PRO x KAJI Pitching Event

Jakarta, 21 April 2025 — Suasana kompetitif dan penuh inovasi terasa kuat dalam YUME PRO…

1 jam ago

PIK Avenue Rayakan Easter dengan Ceria Lewat Kikio Easter: Bloom & Hop

PIK Avenue menjadi lokasi semarak perayaan Easter yang penuh warna melalui Kikio Easter: Bloom &…

1 jam ago

Peran Penting Penyedia Solusi Audio-Visual untuk Kesuksesan Korporat

membahas peran penting penyedia solusi audio-visual dalam meningkatkan kolaborasi dan keamanan di perusahaan. Dengan menggabungkan…

2 jam ago

Menjawab Tantangan Industri: Peran AI dalam Proses SDM di Tengah Disrupsi

Jakarta, 23 April 2025 – APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia) bersama BPJS Ketenagakerjaan, Bank Mandiri, MAXY…

3 jam ago

Pemkab HST dan KPID Kalsel Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Penyiaran Daerah

BARABAI, infobanua.co.id – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalimantan Selatan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Hulu…

10 jam ago