Dumai, infobanua.co.id – Sebanyak 17 pengungsi Rohingnya diamankan di ruang detensi Kantor Imigrasi Kota Dumai, Rabu (3/1).
Awalnya, ada 11 orang pengungsi Rohingya yang diserahkan Polsek Medang Kampai Polres Dumai ke Imigrasi Dumai. 11 orang itu terdiri dari 7 laki-laki dan 4 orang perempuan, 1 orang diantaranya anak berusia 3 tahun.
Selanjutnya pada hari yang sama, 5 orang pengungsi Rohingnya juga diserahkan ke Imigrasi Dumai oleh tim KP Hayabusa-3008 Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri.
5 orang itu terdiri dari 4 perempuan dan 1 orang laki-laki yang diamankan KP Hayabusa-3008 di Jalan lintas Dumai Pakning pada 2 Januari 2024.
Tak berselang lama, Polsek Medang Kampai kembali mengantarkan 1 orang laki-laki pengungsi Rohingnya ke Kantor Imigrasi Dumai yang diketahui bernama Robi Alom (17).
Kepala Sub Seksi Intelijen Kantor Imigrasi Dumai Ryanda Pratama menjelaskan, pihaknya kembali menerima pelimpahan 5 warga Rohingya yang diamankan KP Hayabusa-3008 dan tambahan satu lagi dari Polsek Medang Kampai.
Total warga negara asing Rohingya yang saat ini menghuni ruang detensi Imigrasi Dumai sebanyak 17 orang.
Dikatakan Ryandra, Sebelum memasuki ruang detensi belasan warga asing ini sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Untuk tindakan selanjutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan UNHCR dan Kanwil Imigrasi Riau.
“Kita harus mengundang penerjemah karena warga Rohingya ini tidak ada satupun bisa berbahasa Indonesia. Setelah diperiksa kondisi kesehatan cukup baik, termasuk seorang anak perempuan dibawah lima tahun,” sebut Ryanda kepada wartawan.
Hasil keterangan sementara, warga Rohingya ini masuk ke Dumai melalui darat dari Kamp Aceh dan menuju Pekanbaru sebelum ke Dumai.
Sementara itu, Komandan KP Hayabusa-3008 Iptu Andi Yasser kepada wartawan di Dumai mengatakan, kelima warga Rohingya ini sebelum diamankan sempat kejar kejaran dengan mobil pengangkut jenis Avansa dan Calya di Jalan Lintas Dumai-Sei Pakning.
5 orang ini terdiri dari 1 orang laki-laki dan 4 orang perempuan.
Informasi kehadiran warga asing ini diperoleh dari masyarakat, dan anggota KP Hayabusa akhirnya menemukan mereka di tepi jalan setelah diturunkan secara acak oleh mobil pengangkut.
“Supir mobil yang ditumpangi pengungsi Rohingya ini berhasil kabur, dan selanjutnya warga asing ini kita serahkan ke kantor Imigrasi Dumai,” kata IPTU Andi Yasser.
Dijelaskannya, informasi awal diterima, 5 pengungsi Rohingya ini bertolak dari Camp Bangladesh di Provinsi Aceh ke Pekanbaru, dan melanjutkan perjalanan ke Dumai lewat darat dengan tujuan hendak menuju Malaysia.
“Kita masih memburu supir mobil yang membawa masuk warga Rohingya ini ke Dumai. Selanjutnya mereka kita serahkan ke Imigrasi untuk proses lebih lanjut” sebut Andi.
Adapun nama nama 5 orang Rohingya ini, Shohida (15), Montas (18), Rohima (23), Umme Habiba (18) dan Sayed Hassain umur 31 tahun.
Bitcoin adalah salah satu cryptocurrency paling populer di dunia, dan semakin banyak orang di Indonesia…
Para penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dan Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, memberikan…
Banjarmasin, infobanua.co.id – Pentingnya kegiatan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman pengelola media dan jurnalis tentang hak…
Dalam era digital yang semakin maju, aset kripto telah menjadi salah satu instrumen investasi yang…
BANJARMASIN – Perusahaan Platform Digital Google berkomitmen kembali melanjutkan kerja sama bisnis dengan sejumlah perusahaan…
Pabrik Trafo Bambang Djaja adalah pemimpin dalam industri trafo di Indonesia, dikenal karena kualitas produk…