Kisruh Asrama Demang Lehman Bandung Makin Memanas, Pemprov Kalsel Respon Lambat

infobanua.co.id, BANDUNG – Lambatnya respon Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan dalam menyelesaikan konflik di Asrama Demang Lehman Bandung semakin membuat konflik tersebut makin memanas.

Terbaru oknum Dosen atau pengurus asrama berinisial F yang mengklaim telah di SK kan Gubernur Kalimantan Selatan melakukan penggembokan dan penggantian kunci kamar asrama yang diperuntukan buat menginap para tamu. Secara sepihak atau tanpa melakukan pemberitahuan dan musyawarah dengan anggota atau penghuni asrama lainnya.

” Beberapa kamar untuk tamu digembok dan diganti kuncinya oleh saudara F ini,kami tidak tau alasannya kenapa,” Kata Majied M.T.Tayun salah seorang penghuni asrama pada Infobanua.co.id, melalui pesan Whatsapp,Jum’at (9/2/2024).

Menurut Majied yang juga merupakan pengurus asrama hasil pemilihan anggota asrama,dirinya telah melakukan konfirmasi terkait adanya penggantian dan ke Pengurus lain yakni saudara Muhammad Nasrullah ( Inas) yang merupakan Plt Ketua Asrama yang ditunjuk berdasarkan rapat yang dilakukan dengan Pemprov beberapa waktu lalu saat melakukan mediasi soal kisruh yang terjadi di asrama.Akan tetapi saudara Muhammad Nasrullah (Inas) pun juga tidak mengetahui soal penggantian dan penggembokan kamar tersebut.

” Saat dikonfirmasi ke Inas selaku PLT ketua berdasarkan rapat dengan pemprov, Inas nya pun tidak tahu perihal oknum ini mengganti kunci dan lain-lainnya,” Ucap Majied.

Majied menerangkan dirinya dan kawan-kawan lainya merasa heran dan bingung dengan tindakan yang dilakukan saudara F tersebut, pasalnya kamar yang digembok serta diganti kuncinya tersebut merupakan kamar yang biasa digunakan jika ada tamu atau keluarga para penghuni asrama yang datang dari kampung halaman dan ingin bermalam di asrama.

Sedangkan penggantian kunci kamarnya tidak ada pemberitahuan serta dimusyawarahkan terlebih dahulu dengan pengurus dan anggota asrama lainnya, yang banyak berada di asrama.

” Kuncinya mau diganti atau apa lah sebenarnya tidak masalah asalkan dimusyawarahkan dan kuncinya dikuasai sendiri,yang jadi masalah jika ada tamu yang datang bagaimana,kuncinya ada di siapa dan di simpan dimana,yang repot kan kita atau teman-teman yang selalu berada di asrama.kalau pengurus mereka kan jarang ada serta tertutup,” kata Majied.

Majied mengungkapkan.jika oknum pengurus ini semakin kesini semakin bersikap arogan serta selalu melakukan tindakan-tindakan sendiri tanpa melakukan musyawarah dengan anggota asrama lainnya terlebih setelah pihak mereka mengklaim telah mendapatkan SK langsung dari.Gubernur Kalimantan Selatan.Dan jika hal ini tidak cepat di respon serta di tindaklanjuti oleh pihak.Pemprov Kalimantan Selatan, Kondusivitas di asrama akan semakin kacau.

” Hal ini jika tidak cepat di respon dan tidak di tindaklanjuti Pemprov.Kondisi asrama bakalan semakin kacau,Karena oknum pengurus yang ada ini selalu berlindung dan selalu mengatasnamakan Pemprov,” Pungkas Majied.

Sementara itu pihak Pemprov Kalimantan Selatan, melalui Bagian Layanan Dasar Biro Kesra Pemprov, Deddy Noraidi
saat di konfirmasi terkait adanya hal ini mengatakan jika pihaknya akan secepatnya menindak lanjuti dan menyelesaikan.terkait permasalahan yang sedang terjadi di asrama mahasiswa Kalimantan Selatan Demang Lehman Bandung.

” Secepatnya akan di tindaklanjuti, dan semoga cepat selesai masalah ini,segala informasi yang didapatkan juga menjadi bahan untuk disampaikan ke pimpinan,sebagai acuan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam.penyelesaian masalah ini,” kata Deddy singkat melalui sambungan seluler.

Hasbi (Abie)