Categories: Penajam Paser Utara

Makmur Marbun Pastikan Ketersediaan Bahan Sembako di Pasar Stabil

PENAJAM, infobanua.co.id – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun rutin melakukan blusukan langsung ke pusat perbelanjaan tradisional atau pasar, guna memastikan harga sejumlah kebutuhan pokok bagi masyarakat di wilayahnya tetap stabil.

Perihal ini di katakan Pj Bupati PPU, Makmur Marbun usai membuka High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten PPU Tahun 2024 yang digelar di Aula lantai III Kantor Bupati PPU,

“Untuk mengetahui secara detail harga kebutuhan kita memang harus turun ke pasar. Mulai harga beras, bawang, gula, ikan dan sebagainya, saya tahu semua perkembangannya. Bahkan karena seringnya ke pasar saya sampai hafal seluruh harga kebutuhan pokok yang ada di pasar PPU,” kata Makmur Marbun Jumat (09/02/2024)

Makmur Marbun mengatakan kenapa dirinya minta kapada dinas terkait agar sering-sering turun ke pasar. Tentunya kata dia, agar dinas terkait dapat mengetahui perkembangan harga kebutuhan yang ada di pasar sehingga dapat melakukan tindakan untuk menekan angka inflasi yang terjadi di PPU.

“Monitoring dan penindakan ini merupakan hal yang sangat penting sekali dalam rangka menekan angka inflasi di daerah. Makanya ini saya tekankan sekali bagaimana kita bersama-sama menginvestigasi di lapangan. Kita tidak boleh menyerah untuk kebaikan,” tegasnya.

Lebih jauh tambah Makmur Marbun bahwa pada 2024 PPU telah ditetapkan sebagai kabupaten Indeks Harga Konsumen (IHK) dalam penetapan nilai inflasi. Tepatnya pada hari ini (Kamis,1/2/2024) BPS juga akan merilis Nilai Inflasi kabupaten PPU untuk januari 2024.

Penetapan sebagai Kabupaten IHK tersebut sambung dia, harus menjadi perhatian bersama, agar nilai inflasi dapat terkendali yang besarannya dibawah target inflasi nasional, atau minimal nilainya sama dengan nilai inflasi nasional.

Selain itu tambah dia, sebagaimana diketahui bersama bahwa, peningkatan jumlah penduduk yang sangat signifikan sebagai bagian dari pengaruh hadirnya IKN, tentu memerlukan kepastian keseimbangan antara suplai dengan permintaan pasar akan kebutuhan komoditas pangan, sehingga nilai inflasi dapat dikendalikan.

“Oleh karena itu, saya meminta kepada semua pihak untuk siaga kendali inflasi dengan memastikan bahwa ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi di kabupaten PPU tidak mengalami gangguan yang berarti,” pungkasnya. (ADV)

infobanua

Recent Posts

Pelajar dari SMAN 5 Banjarmasin Tampil Memukau di Final Inspiration Day Telkomsel Jaga Cita, Ini Dia Pemenangnya

Banjarmasin, 23 Desember 2024 – Setelah melalui beberapa tahap seleksi, akhirnya final Inspiration Day  Telkomsel…

6 jam ago

Pitching Day FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Menggali Inovasi Sosial Berbasis Riset

Jakarta – Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar acara "Expose Produk Inovasi Unggulan FST…

8 jam ago

Kolaborasi Strategis VRITIMES dan Vritta.id untuk Mendukung Industri Media Indonesia

Jakarta, 23-Des-2024 – VRITIMES, platform distribusi siaran pers terpercaya di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan…

9 jam ago

BrainBoost Money Magnet: Audio Inovatif untuk Mengubah Pola Pikir dan Menarik Rezeki

Jakarta, 19 Desember 2024 – Mengubah pola pikir dan kebiasaan terhadap uang sering kali menjadi…

10 jam ago

Apparel yang Nyaman untuk Olahraga: Pilihan Terbaik dari Bodypack

Olahraga adalah bagian penting dari gaya hidup sehat, dan kenyamanan saat berolahraga sangat mempengaruhi performa…

10 jam ago

VRITIMES dan Inisumedang.com Jalin Kerja Sama Strategis untuk Tingkatkan Konten Digital Lokal

Jakarta, 01 Januari 2025 – VRITIMES, platform media berbasis digital yang terus berkembang, secara resmi…

10 jam ago