SATU PUTARAN SEMAKIN TERBUKA?
7 Hari Sebelum Pencoblosan, Surnas LSI Denny JA
– Lompatan Prabowo- Gibran di Tujuh Area
Tiga temuan Utama
1. Prabowo – Gibran Menembus 53,5 %
2. Prediksi Final Prabowo- Gibran dalam Interval 47.9 % – 58. 3 %
3. Walau dikritik keras oleh banyak kampus, tingkat kepuasan atas kinerja Jokowi masih sangat tinggi: 80,8%
-000 –
Semakin terbuka Pemilu Presiden 2024 berakhir satu putaran saja untuk Prabowo-Subianto-Gibran Rakabuming Raka, karena pasangan ini sudah menembus dukungan 53.5%.
Pertanyaannya, di sisa waktu tujuh hari lagi menuju pemilihan, akan adakah peristiwa besar yang akan mengurangi laju elektabilitas Prabowo-Gibran, dan membatalkan menang Satu Putaran Saja?
Jika dibandingkan dengan survei di bulan September 2023, sebelum ribut-ribut kasus MK, dukungan terhadap Prabowo-Gibran justru melompat tambah besar, di tujuh (7) area seperti: pemilih muda, wong cilik, pemilih minoritas, pemilih terdidik, pemilih di Jawa Tengah, pemilih yang puas kinerja Presiden Jokowi, hingga meningkatnya pengenalan/kesukaan terhadap Prabowo dan Gibran.
Karena masih ada pemilih yang belum menentukan pilihan, pemilih yang belum militan dan ๐ฎ๐ข๐ณ๐จ๐ช๐ฏ ๐ฐ๐ง ๐ฆ๐ณ๐ณ๐ฐ๐ณ (MoE) karena sampel, LSI Denny JA membuat prediksi dalam bentuk interval.
Prabowo-Gibran berada di interval 47.9% hingga 58.3%. Anies-Muhaimin berada di interval 18.9% hingga 26.5%. Ganjar-Mahfud berada di interval 16.8% hingga 24.0%
Dengan prediksi interval tersebut, maka 30% kemungkinan Prabowo-Gibran menang tapi ada putaran kedua. Dan 70% kemungkinan Prabowo-Gibran menang satu putaran saja.
Demikian temuan dari hasil riset terbaru LSI Denny JA tujuh hari menjelang pencoblosan.
LSI Denny JA melakukan survei tatap muka (face-to-face interview) dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia. Dengan 1200 responden, ๐ฎ๐ข๐ณ๐จ๐ช๐ฏ ๐ฐ๐ง ๐ฆ๐ณ๐ณ๐ฐ๐ณ survei ini sebesar 2.9%.
Survei dilakukan pada tanggal 26 Januari โ 6 Februari 2024.
Selain survei dengan metode kuantitatif, LSI Denny JA juga memperkaya informasi dan analisa dengan metode kualitatif, seperti analisis media, in-depth interview, expert judgement dan focus group discussion.
-๐๐๐-
๐๐๐ ๐ข๐๐ง ๐ : ๐๐ฅ๐๐ค๐ญ๐๐๐ข๐ฅ๐ข๐ญ๐๐ฌ ๐ ๐๐๐ฌ๐๐ง๐ ๐๐๐ฉ๐ซ๐๐ฌ
๐ญ๐. ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐บ๐ฒ๐ป๐ฎ๐ป๐ด ๐๐ฎ๐๐ ๐ฝ๐๐๐ฎ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ฒ๐บ๐ฎ๐ธ๐ถ๐ป ๐๐ฒ๐ฟ๐ฏ๐๐ธ๐ฎ
Hasil survei simulasi kertas suara Pilpres Februari 2024, PrabowoโGibran berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 53.5%. Posisi kedua Anies-Muhaimin dengan elektabilitas 21.7%. Posisi ketiga Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas sebesar 19.2%. Sebesar 5.5% menyatakan belum memutuskan/rahasia/tidak tahu/tidak jawab. Adapun suara tidak sah sebesar 0.1%.
Dilihat secara tren, satu putaran semakin terbuka lebar.
Di survei awal Januari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 46.6%. Survei Akhir Januari 2024 terjadi kenaikan menjadi 50.7%. Saat ini di awal Februari elektabilitas Prabowo-Gibran terus naik menjadi 53.5%.
Dalam satu bulan (Januari ke Februari 2024) terjadi kenaikan 6.9% untuk Prabowo-Gibran. Dalam satu minggu (akhir Januari ke awal Februari 2024) terjadi kenaikan 2.8%. Jika tren ini bisa terus dipertahankan maka satu putaran kian terbuka lebar.
๐ญ๐. ๐ฆ๐๐ฟ๐ผ๐ป๐ด ๐ฆ๐๐ฝ๐ฝ๐ผ๐ฟ๐๐ฒ๐ฟ๐ ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐ฆ๐ผ๐ณ๐ ๐ฆ๐๐ฝ๐ฝ๐ผ๐ฟ๐๐ฒ๐ฟ๐
Dari pemilih Prabowo-Gibran sebesar 53.5%, ada 47.9% yang merupakan ๐จ๐ฉ๐ง๐ค๐ฃ๐ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ (pemilih kuat/militan), dan 5.6% merupakan ๐จ๐ค๐๐ฉ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ (pemilih yang masih mungkin berubah).
Dari pemilih Anies-Muhaimin sebesar 21.7%, sebesar 18.9% merupakan ๐จ๐ฉ๐ง๐ค๐ฃ๐ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ, dan 2.8% merupakan ๐จ๐ค๐๐ฉ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ.
Dari pemilih Ganjar-Mahfud sebesar 19.2% sebesar 16.8% merupakan ๐จ๐ฉ๐ง๐ค๐ฃ๐ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ, dan 2.4% merupakan ๐จ๐ค๐๐ฉ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง๐จ.
Pemilih yang masih mungkin berubah untuk Prabowo-Gibran sebesar 5.6%, Anies-Muhaimin sebesar 2.8%, Ganjar-Mahfud sebesar 2.4%
๐ญ๐. ๐ฃ๐ฟ๐ฒ๐ฑ๐ถ๐ธ๐๐ถ ๐๐ฆ๐ ๐๐ฒ๐ป๐ป๐ ๐๐ ๐๐ป๐๐๐ธ ๐ฃ๐ถ๐น๐ฝ๐ฟ๐ฒ๐ ๐ฎ๐ฌ๐ฎ๐ฐ
Karena masih ada pemilih yang belum menentukan pilihan, pemilih yang belum militan dan ๐ฎ๐ข๐ณ๐จ๐ช๐ฏ ๐ฐ๐ง ๐ฆ๐ณ๐ณ๐ฐ๐ณ (MoE) karena sampel, LSI Denny JA membuat prediksi dalam bentuk interval.
๐๐ฎ๐๐ฎ๐ ๐ฏ๐ฎ๐๐ฎ๐ต merupakan pemilih militan masing-masing pasangan calon. ๐๐ฎ๐๐ฎ๐ ๐ฎ๐๐ฎ๐ merupakan gabungan hasil survei ditambah Yang Belum Memilih dibagi rata ke tiga pasang, plus ๐ฎ๐ข๐ณ๐จ๐ช๐ฏ ๐ฐ๐ง ๐ฆ๐ณ๐ณ๐ฐ๐ณ sebesar 2.9%.
Hasilnya adalah, Prabowo-Gibran berada di interval 47.9% hingga 58.3%. Anies-Muhaimin berada di interval 18.9% hingga 26.5%. Ganjar-Mahfud berada di interval 16.8% hingga 24.0%
Dengan prediksi interval itu maka 30% kemungkinan Prabowo-Gibran menang tapi ada putaran kedua, dan 70% kemungkinan Prabowo-Gibran menang satu putaran saja.
-๐๐๐-
๐๐๐ ๐ข๐๐ง ๐ : ๐๐ข๐ฌ๐ญ๐ซ๐ข๐๐ฎ๐ฌ๐ข ๐๐ฎ๐ค๐ฎ๐ง๐ ๐๐ง ๐๐๐ซ๐๐๐ ๐๐ข ๐๐๐ ๐ฆ๐๐ง ๐๐๐ฆ๐ข๐ฅ๐ข๐ก
๐ฎ๐. ๐ฃ๐ฎ๐ฑ๐ฎ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐ฒ๐ธ๐ผ๐ป๐ผ๐บ๐ถ (๐ฝ๐ฒ๐ป๐ฑ๐ฎ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป), ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐บ๐๐ฎ ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐ฒ๐ธ๐ผ๐ป๐ผ๐บ๐ถ, ๐๐ฒ๐ฟ๐บ๐ฎ๐๐๐ธ ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐๐ผ๐ป๐ด ๐ฐ๐ถ๐น๐ถ๐ธ.
Di segmen pendapatan di bawah Rp 2 juta/bulan elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 54.7%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 23.0%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 16.5%.
Di segmen pendapatan Rp 2-4 juta/bulan elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 55.8%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 22.5%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 15.7%.
Di segmen pendapatan di atas Rp 4 juta/bulan elektabilitas PrabowoโGibran tertinggi dengan perolehan sebesar 43.4%. Elektabilitas AniesโMuhaimin di urutan kedua dengan 35.4%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 16.8%.
๐ฎ๐. ๐ฃ๐ฎ๐ฑ๐ฎ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐ป๐ฑ๐ถ๐ฑ๐ถ๐ธ๐ฎ๐ป, ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผโ๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐บ๐๐ฎ ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐ฝ๐ฒ๐ป๐ฑ๐ถ๐ฑ๐ถ๐ธ๐ฎ๐ป, ๐๐ฒ๐ฟ๐บ๐ฎ๐๐๐ธ ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐ป๐ฑ๐ถ๐ฑ๐ถ๐ธ๐ฎ๐ป ๐ฎ๐๐ฎ๐.
Segmen pendidikan tamat SD ke bawah elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 56.2%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 22.9%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 15.5%.
Segmen pendidikan tamat SMP sederajat elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 56.5%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 21.2%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 18.0%.
Segmen pendidikan tamat SMA sederajat elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 52.6%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 25.9%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 16.8%.
Segmen pendidikan tamat diploma (D3) ke atas atau pendidikan tinggi, elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 37.8%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 33.0%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 14.8%
๐ฎ๐. ๐๐ฎ๐ฟ๐ถ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐๐ฒ๐ป๐ฑ๐ฒ๐ฟ, ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผโ๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐น๐ฎ๐ธ๐ถ-๐น๐ฎ๐ธ๐ถ ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐ฝ๐ฒ๐ฟ๐ฒ๐บ๐ฝ๐๐ฎ๐ป.
Elektabilitas PrabowoโGibran di segmen laki-laki sebesar 54.1%. Elektabilitas PrabowoโGibran di segmen perempuan sebesar 52.9%.
Elektabilitas Anies-Muhaimin di segmen laki-laki sebesar 22.2%. Di segmen perempuan sebesar 21.2%.
Elektabilitas Ganjar-Mahfud di segmen laki-laki sebesar 17.3%, di segmen perempuan sebesar 21%.
๐ฎ๐. ๐๐ฎ๐ฟ๐ถ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ฒ๐น๐๐ธ ๐ฎ๐ด๐ฎ๐บ๐ฎ, ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผโ๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ฒ๐น๐๐ธ ๐ฎ๐ด๐ฎ๐บ๐ฎ ๐๐๐น๐ฎ๐บ ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐ก๐ผ๐ป ๐s๐น๐ฎ๐บ
Dari kalangan pemilih Islam, Prabowo-Gibran mendapat dukungan sebesar 53.3%, Anies Muhaimin sebesar 23.5%, Ganjar-Mahfud sebesar 17.4%.
Dari kalangan Non-Islam atau kelompok agama minoritas, Prabowo-Gibran mendapat dukungan sebesar 55.3%, Ganjar-Mahfud sebesar 37.7%, Anies-Muhaimin sebesar 2.4%
๐ฎ๐. ๐ฃ๐ฎ๐ฑ๐ฎ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐๐๐ถ๐ฎ, ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผโ๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐บ๐๐ฎ ๐๐ฒ๐ด๐บ๐ฒ๐ป ๐๐๐ถ๐ฎ ๐ฑ๐ฒ๐ป๐ด๐ฎ๐ป ๐ฑ๐๐ธ๐๐ป๐ด๐ฎ๐ป ๐๐ฒ๐ฟ๐ฏ๐ฒ๐๐ฎ๐ฟ ๐ฑ๐ถ ๐๐๐ถ๐ฎ ๐บ๐๐ฑ๐ฎ (๐๐๐ถ๐ฎ ๐ฏ๐ฌ ๐๐ฎ๐ต๐๐ป ๐ธ๐ฒ ๐ฏ๐ฎ๐๐ฎ๐ต).
Di segmen usia 30 tahun ke bawah elektabilitas PrabowoโGibran sebesar 65%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 16.8%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 12.6%.
Segmen usia 30-39 tahun elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 58.4%. Elektabilitas AniesโMuhaimin sebesar 19.0%. Elektabilitas GanjarโMahfud sebesar 14.4%.
Segmen usia 40-49 tahun elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 52.0%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 25.9%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 17.7%.
Segmen usia senja (di atas 50 tahun), elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 46.9%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 22.2%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 25.7%.
๐ฎ๐. ๐๐ฎ๐ฟ๐ถ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐ฝ๐ฎ๐ฟ๐๐ฎ๐ถ ๐ฝ๐ผ๐น๐ถ๐๐ถ๐ธ, ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ฒ๐ฟ๐ถ๐ป๐ฑ๐ฟ๐ฎ ๐๐ฎ๐ป๐ด ๐บ๐ฒ๐ป๐ฑ๐๐ธ๐๐ป๐ด ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐บ๐ฒ๐ป๐ฐ๐ฎ๐ฝ๐ฎ๐ถ ๐ด๐ต.๐ญ%
PrabowoโGibran unggul di lima pemilih partai yaitu Gerindra (dukungan pemilih Gerindra sebesar 89.1%), Golkar (74.6%), Demokrat (53%), PAN (7.6%), dan partai dari kubu lain: PPP (64.8%).
AniesโMuhaimin unggul di tiga pemilih partai yaitu Nasdem (64%), PKB (46%), dan PKS (77.1%).
GanjarโMahfud unggul di satu pemilih partai yaitu PDIP dengan dukungan di pemilih PDIP sebesar 60.4%. Di kalangan partai pendukungnya sendiri: PPP, perolehan Ganjar-Mahfud lebih kecil (8.6%), dibandingkan ke Prabowo-Gibran (64.8%).
๐ฎ๐. ๐๐๐ธ๐๐ป๐ด๐ฎ๐ป ๐ฑ๐ฎ๐ฟ๐ถ ๐ธ๐ฎ๐๐ฒ๐ด๐ผ๐ฟ๐ถ ๐๐ฒ๐ฟ๐ถ๐๐ผ๐ฟ๐ถ, ๐๐ถ๐ด๐ฎ ๐ฝ๐ฟ๐ผ๐๐ถ๐ป๐๐ถ ๐๐ฒ๐ฟ๐ฏ๐ฒ๐๐ฎ๐ฟ, ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐๐๐ธ๐
Prabowo-Gibran unggul di semua teritori dengan keunggulan terbesar ada di Sulawesi Selatan. Mereka unggul di Sumatera dengan elektabilitas sebesar 55.8%, Jawa (51%), Bali-NTB-NTT (56.9%), Kalimantan (59.7%), Sulawesi (65.3%), dan Maluku-Papua (42.7%).
Dari tiga provinsi terbesar (Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah), Prabowo-Gibran unggul di Jawa Barat dengan elektabilitas sebesar 55.1%, di Jawa Timur dengan elektabilitas 62.4%. Untuk Jawa tengah, Ganjar dikalahkan di kandang banteng dengan elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 48.6%, elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 39.9%.
Dari sisi kesukuan, Prabowo-Gibran unggul di Jawa dengan 51.8%, Sunda (56.3%), Melayu (60.7%), Madura (67.7%), Bugis (60.6%), Batak (77.2%), dan suku lainnya (53.8%).
Anies-Muhaimin unggul di suku Betawi (62.1%) dan Minang (73.9%).
๐ฎ๐. ๐๐ฎ๐ด๐ฎ๐ถ๐บ๐ฎ๐ป๐ฎ ๐ฑ๐ฎ๐ฟ๐ถ ๐๐ถ๐๐ถ ๐ธ๐ฒ๐ฝ๐๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐๐ฒ๐ฟ๐ต๐ฎ๐ฑ๐ฎ๐ฝ ๐ฃ๐ฟe๐๐ถ๐ฑ๐ฒ๐ป ๐๐ผ๐ธ๐ผ๐๐ถ ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐ ๐ฒ๐ฑ๐ถ๐ฎ ๐ฆ๐ผ๐๐ถ๐ฎ๐น?
Terlepas dari hingar bingar protes dari Kampus atas Jokowi, tapi kepuasan publik atas Jokowi masih sangatlah tinggi: 80,8%.
Di pemilih yang puas terhadap kinerja Jokowi, Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas sebesar 60.4%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 19.4%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 14.9%
Di pemilih yang tidak puas terhadap kinerja Jokowi, Anies-Muhaimin unggul dengan elektabilitas sebesar 47.0%. Elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 28.9%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 19.4%
๐ฎ๐. ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ป๐ด๐ด๐๐น ๐ฏ๐ฎ๐ถ๐ธ ๐๐ฎ๐ป๐ด ๐บ๐ฒ๐บ๐ฝ๐๐ป๐๐ฎ๐ถ ๐บ๐ฒ๐ฑ๐ถ๐ฎ ๐๐ผ๐๐ถ๐ฎ๐น ๐บ๐ฎ๐๐ฝ๐๐ป ๐๐ฎ๐ป๐ด ๐๐ถ๐ฑ๐ฎ๐ธ ๐บ๐ฒ๐บ๐ฝ๐๐ป๐๐ฎ๐ถ ๐บ๐ฒ๐ฑ๐ถ๐ฎ ๐๐ผ๐๐ถ๐ฎ๐น.
Di pemilih yang mempunyai media sosial, elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 53.2%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 24.2%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 17.0%.
Di pemilih yang tidak mempunyai akun media sosial elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 54%. Elektabilitas Ganjar-Mahfud sebesar 23.2%. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 17.1%.
Di pemilih yang menggunakan medsos, di semua saluran Prabowo-Gibran unggul. sebagai contoh di pengguna WhatsApp dan Facebook misalnya.
Di pengguna WhatsApp, Prabowo-Gibran elektabilitasnya sebesar 56%. Anies-Muhaimin elektabilitasnya sebesar 22.6%. Ganjar-Mahfud elektabilitasnya sebesar 13.4%.
Di pengguna Facebook, Prabowo-Gibran elektabilitasnya sebesar 55.4%. Ganjar-Mahfud sebesar 16.1%. Anies-Muhaimin sebesar 22.3%.
Data lengkap dan detail dari distribusi dukungan berbagai segmen pemilih, dapat dilihat di bahan paparan yang disertakan.
-๐๐๐-
๐๐๐ ๐ข๐๐ง ๐ : ๐๐จ๐ฆ๐ฉ๐๐ญ๐๐ง ๐๐ซ๐๐๐จ๐ฐ๐จ-๐๐ข๐๐ซ๐๐ง ๐๐ข ๐ ๐๐ซ๐๐ : ๐๐๐ง๐ ๐๐ฉ๐ ๐๐ซ๐๐๐จ๐ฐ๐จ-๐๐ข๐๐ซ๐๐ง ๐ฆ๐๐ง๐๐ง๐ ๐ญ๐๐ฅ๐๐ค?
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ฝ๐ฒ๐ฟ๐๐ฎ๐บ๐ฎ, ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ผ๐ป๐ด ๐ฐ๐ถ๐น๐ถ๐ธ
Pada survei bulan September 2023, pemilih wong cilik (pendapatan di bawah Rp 2 juta/bulan) yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 39.5%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di segmen wong cilik sebesar 54.7%.
Lompatan kenaikan di wong cilik dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 15.2%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐ฑ๐๐ฎ, ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ฒ๐ฟ๐ฝ๐ฒ๐น๐ฎ๐ท๐ฎ๐ฟ
Pada survei bulan September 2023, pemilih terpelajar (pendidikan D3 ke atas) yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 30.8%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di segmen terpelajar sebesar 37.8%.
Lompatan kenaikan di segmen terpelajar dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 7%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐๐ถ๐ด๐ฎ, ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐บ๐๐ฑ๐ฎ
Pada survei bulan September 2023, pemilih muda (pemilih dengan usia di bawah 30 tahun) yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 49.5%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di pemilih muda sebesar 65%.
Lompatan kenaikan di pemilih muda dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 15.5%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐ฒ๐บ๐ฝ๐ฎ๐, ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ฎ๐๐ฎ ๐ง๐ฒ๐ป๐ด๐ฎ๐ต
Pada survei bulan September 2023, pemilih di Jawa Tengah yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 11.4%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di pemilih Jawa Tengah sebesar 48.6%.
Lompatan kenaikan di pemilih Jawa Tengah dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 37.2%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐น๐ถ๐บ๐ฎ, ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐ฎ๐ด๐ฎ๐บ๐ฎ ๐บ๐ถ๐ป๐ผ๐ฟ๐ถ๐๐ฎ๐
Pada survei bulan September 2023, pemilih agama minoritas yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 25%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di pemilih agama minoritas sebesar 55.3%.
Lompatan kenaikan di agama minoritas dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 30.3%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐ฒ๐ป๐ฎ๐บ, ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ฎ๐ป๐ด ๐ฝ๐๐ฎ๐ ๐ธ๐ถ๐ป๐ฒ๐ฟ๐ท๐ฎ ๐ฃ๐ฟ๐ฒ๐๐ถ๐ฑ๐ฒ๐ป ๐๐ผ๐ธ๐ผ๐๐ถ
Pada survei bulan September 2023, pemilih yang puas kinerja Presiden Jokowi, memilih Prabowo-Gibran sebesar 40.5%. Survei di awal Februari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran di pemilih yang puas kinerja Presiden Jokowi sebesar 60.4%.
Lompatan kenaikan di pemilih yang puas kinerja Presiden Jokowi dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 20.1%.
๐ฏ๐. ๐๐ผ๐บ๐ฝ๐ฎ๐๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐๐๐ท๐๐ต, ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐ฏ๐ฒ๐ฟ๐ฎ๐ฑ๐ฎ ๐ฑ๐ถ ๐๐ถ๐ป๐ด๐ธ๐ฎ๐ ๐ฝ๐ฒ๐ป๐ด๐ฒ๐ป๐ฎ๐น๐ฎ๐ป ๐ฑ๐ฎ๐ป ๐ธ๐ฒ๐๐๐ธ๐ฎ๐ฎ๐ป ๐ฝ๐ฟ๐ฒ๐บ๐ถ๐๐บ
Pada survei bulan September 2023, pengenalan (popularitas) Gibran Rakabuming Raka sebesar 69.4%. Saat ini di awal Februari 2024, pengenalan Gibran mencapai 95.3%.
Lompatan kenaikan popularitas Gibran dari September 2023 ke Februari 2024 sebesar 25.9%.
-๐๐๐-
๐๐๐ ๐ข๐๐ง ๐ : ๐๐ข๐ ๐ ๐๐๐ฅ ๐ฒ๐๐ง๐ ๐๐ข๐ฌ๐ ๐๐๐ฆ๐๐๐ญ๐๐ฅ๐ค๐๐ง ๐๐๐ญ๐ฎ ๐๐ฎ๐ญ๐๐ซ๐๐ง
๐ฃ๐ฒ๐ฟ๐๐ฎ๐บ๐ฎ : ๐ง๐ถ๐ป๐ด๐ด๐ถ๐ป๐๐ฎ ๐๐ผ๐น๐ฝ๐๐ ๐ฑ๐ถ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป ๐๐ฒ๐ฐ๐ฎ๐ฟ๐ฎ ๐๐ถ๐ฑ๐ฎ๐ธ ๐ฝ๐ฟ๐ผ๐ฝ๐ผ๐ฟ๐๐ถ๐ผ๐ป๐ฎ๐น
Golput dimaknai sebagai pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya. Pada tahun 2004, tingkat golput sebesar 24.76%. Tahun 2009 golput naik menjadi 28.2%. Tahun 2014 golput naik kembali menjadi 30.4%. Tahun 2019 golput mengalami penurunan menjadi sebesar 18.03%.
Survei mengandaikan tingkat partisipasi 100% atau golput 0%, karena pemilih didatangi. Kenyataannya nanti pemilih yang harus datang ke TPS sehingga tingkat partisipasi 100% atau golput 0% sesuatu hal yang sulit tercapai.
Jika terjadi tingginya golput di pemilih Prabowo-Gibran secara tidak proporsional, maka dukungan yang diraih akan turun, sehingga tidak mencapai 50% lebih.
๐๐ฒ๐ฑ๐๐ฎ : ๐๐ฒ๐ฟ๐ฎ๐น๐ถ๐ต๐ป๐๐ฎ ๐ฝ๐ฒ๐บ๐ถ๐น๐ถ๐ต ๐๐ผ๐ณ๐ ๐๐๐ฝ๐ฝ๐ผ๐ฟ๐๐ฒ๐ฟ ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป
๐๐ค๐๐ฉ ๐จ๐ช๐ฅ๐ฅ๐ค๐ง๐ฉ๐๐ง (pemilih yang masih bisa berubah pilihannya) Prabowo-Gibran sebesar 5.6%. Jika pemilih ini total mengalihkan dukungannya maka dukungan yang diraih Prabowo-Gibran akan kurang dari 50% plus.
Saat ini elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 53.5%. sehingga jika dikurangi ๐ด๐ฐ๐ง๐ต ๐ด๐ถ๐ฑ๐ฑ๐ฐ๐ณ๐ต๐ฆ๐ณ 5.6% tersisa sebesar 47.9%.
๐๐ฒ๐๐ถ๐ด๐ฎ : ๐๐ถ๐ธ๐ฎ ๐ฑ๐ถ ๐๐ถ๐๐ฎ ๐๐ฎ๐ธ๐๐ ๐๐ฒ๐ฟ๐ท๐ฎ๐ฑ๐ถ ๐ฏ๐น๐๐ป๐ฑ๐ฒ๐ฟ ๐ณ๐ฎ๐๐ฎ๐น ๐ฃ๐ฟ๐ฎ๐ฏ๐ผ๐๐ผ-๐๐ถ๐ฏ๐ฟ๐ฎ๐ป
Jika terjadi blunder fatal, maka dukungan akan menurun. Tren positif yang selama ini diraih bisa berbalik arah menjadi negatif.
๐๐๐ฌ๐ข๐ฆ๐ฉ๐ฎ๐ฅ๐๐ง:
Terdapat enam kesimpulan dari rilis kali ini:
๐ฃ๐ฒ๐ฟ๐๐ฎ๐บ๐ฎ, Semakin terbuka pemilu Presiden 2024 berakhir Satu Putaran Saja untuk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, karena sudah menembus dukungan 53%
๐๐ฒ๐ฑ๐๐ฎ, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul hampir di semua segmen masyarakat, kecuali di etnis Minang dan Betawi.
๐๐ฒ๐๐ถ๐ด๐ฎ, Dukungan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meningkat di 7 area seperti: pemilih muda, wong cilik, pemilih minoritas, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat, hingga meningkatnya pengenalan/kesukaan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
๐๐ฒ๐ฒ๐บ๐ฝ๐ฎ๐, tiga hal bisa membatalkan Satu Putaran: golput tidak proporsional di pemilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, beralihnya pemilih ๐ด๐ฐ๐ง๐ต ๐ด๐ถ๐ฑ๐ฑ๐ฐ๐ณ๐ต๐ฆ๐ณ๐ด, dan blunder yang fatal Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di sisa waktu
๐๐ฒ๐น๐ถ๐บ๐ฎ, karena masih ada pemilih yang belum menentukan pilihan, pemilih yang belum militan dan ๐ฎ๐ข๐ณ๐จ๐ช๐ฏ ๐ฐ๐ง ๐ฆ๐ณ๐ณ๐ฐ๐ณ karena sampel, LSI Denny JA membuat prediksi dalam bentuk interval
โข Prabowo- Gibran: 47.9% – 58.3%
โข Anies- Muhaimin: 18.9% – 26.5%
โข Ganjar- Mahfud: 16.8% – 24.0%
๐๐ฒ๐ฒ๐ป๐ฎ๐บ, dengan prediksi interval itu maka 30% kemungkinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang tapi ada putaran kedua, dan 70% kemungkinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang satu putaran saja.*