Delapan Rencana Kerja dan Tiga Isu Strategis Jadi Prioritas Setda Depok Tahun 2025
Depok, infobanua.co.id – Forum Rencana Kerja (Renja) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok terdapat tiga isu dan delapan rencana kerja strategis dan menjadi prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang.
Baca Juga:
“Tiga isu strategis Setda Depok pada tahun 2025 yaitu masa transisi tahun politik, transisi penyusunan dokumen perencanaan dan Rencana Strategis (Renstra) dan peningkatan penyelenggaraan pemerintah daerah berbasis teknologi dan informatika,” ujar Asisten Administrasi Umum (Adum) pada Sekretariat Daerah (Setda), Nina Suzana, di Ruang Edelweisss Lantai 5 Balai Kota Depok, Selasa (27/02/2024).
Baca Juga:
Dirinya menuturkan, pada tahun 2025 akan ada delapan rencana kerja prioritas yang akan dikerjakan. Pertama, penyusunan Renstra Sekretariat Daerah, kemudian digitalisasi pengadaan barang dan jasa.
Baca Juga:
“Ketiga, digitalisasi proses pengajuan produk hukum. Keempat, pengembangan e-Sakip Kota Depok,” tuturnya.
Baca Juga:
Kemudian adalah pengadaan lift di lingkungan Balai Kota Depok. Keenam, pengadaan kendaraan dinas dan ketujuh pemeliharaan gedung dan kawasan lain seperti gedung, lift dan Depok Open Space (DOS).
Baca Juga:
“Terakhir, pemberian insentif bagi pembimbing rohani. Untuk jumlahnya bisa seperti tahun kemarin sejumlah 2.000 orang atau bertambah,” tutupnya.
Baca Juga:
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri mengatakan forum Rencana Kerja (Renja) bukanlah sebuah kegiatan formalitas. Melainkan sebuah keharusan karena untuk merencanakan sejauh mana peran dan fungsi Sekretariat Daerah (Setda) yang bertanggung jawab dalam pembangunan di Kota Depok.
Baca Juga:
“Ini bukan merupakan suatu kegiatan formalitas tetapi ini menjadi keharusan, kumpulnya kita untuk melihat dan merencanakan sejauh mana peran-peran atau fungsi-fungsi Sekretariat Daerah sebagai pihak yang punya tanggung jawab mengharmonisasi pembangunan di Kota Depok,” ujarnya
Baca Juga:
Lebih lanjut, dirinya berharap, melalui kegiatan ini dapat mempertajam program perencanaan yang sudah ada. Sehingga mampu menjawab harapan-harapan masyarakat di lapangan atau masyarakat Kota Depok. (Wahyu)
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
