Ketua DPRD Ingatkan Pemda, Kurangi Kegiatan Euforia
PENAJAM, infobanua.co.id – Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tepat berusia 22 tahun. Doa dan harapan pun datang dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Ketua Komisi I DPRD PPU, Andi Muhammad Yusuf.
Andi Yusuf berharap pemerintahan bisa berjalan semakin baik. Terpenting adalah pelayanan kepada masyarakat harus ditingkatkan.
” Selaku yayasan tim sukses pemekaran kabupaten PPU saya berharap masyarakat madani bisa lebih sejahtera lagi kedepanya,” kata Andi Yusuf, Sabtu (09/03/2024) di Penajam malam.
Ia pun mengapresiasi upaya Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun untuk menghidupkan perekonomian daerah khususnya UMKM, untuk berkiprah dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten PPU yang Ke-22.
Kendati demikian di usia Kabupaten PPU yang memasuki usia dewasa menyoroti layanan kesehatan yang belum maksimal terutama manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung harus terus membenahi pelayanan kepada masyarakat.
Karena rumah sakit ini merupakan satu-satunya rumah sakit rujukan di Kabupaten PPU.
“Banyak warga sudah sering mengeluhkan terkait pelayanan RSUD yang kurang maksimal. Ini harusnya menjadi perhatian kita semua. Masyarakat seharusnya tidak perlu lagi di rujuk lagi ke Balikpapan tetapi betul-betul bisa sembuh di RSUD kita sendiri,” lanjutnya.
Begitu juga dengan masalah pendidikan, lapangan pekerjaan.
Khususnya di bidang lapangan kerja, Ketua DPD II Partai Golkar PPU ini berharap Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten PPU segera dibangun sebagai upaya pemerintah dalam menghadapi perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kecamatan Sepaku dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Kesiapan SDM lokal menjadi isu strategis dan prioritas kami terkait ketenagakerjaan. Bersama-sama pemerintah daerah kita akan terus mengawal agar BLK hadir di masyarakat,” pungkasnya. (ADV)