infobanua.co.id
Beranda KALTIM Penajam Paser Utara Fenomena Aneh! Jumlah Pengunjung Meningkat Omzet Pedagang di Pantai Tanjung Jumlai Justru Menurun

Fenomena Aneh! Jumlah Pengunjung Meningkat Omzet Pedagang di Pantai Tanjung Jumlai Justru Menurun

Pantai Tanjung Jumlai Kelurahan Saloloang Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) selalu dipadati pengunjung.

PENAJAM, infobanua.co.id – Sudah menjadi rutinitas tahunan, di Pantai Tanjung Jumlai Kelurahan Saloloang Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) selalu dipadati pengunjung.

Hal ini tidak terlepas dari daya beli masyarakat Benuo Taka dan daerah lain semakin meningkat. Khususnya bagi umat muslim yang telah merayakan hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Kendati demikian, meskipun jumlah pengunjung di Pantai Tanjung Jumlai meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, para pedagang justru mengeluhkan omzet usai Lebaran tahun ini jauh lebih kecil dibandingkan tahun 2023 lalu.

Saat diwawancarai salah satu pedagang mainan Sulfa mengungkapkan, bahwa omzet atau pendapatnya selama lebaran kedua mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya 2023.

“ Daya beli pengunjung tahun ini kurang dibandingkan tahun lalu, kalau diliat pengunjung sih banyak,” ucapnya kepada media Infobanua Minggu, (14/04/2024)

Sulfa menyampaikan bahwa wahana permainannya saat ini kurang diminati,
Penurunan omzet ini dikarenkan, menurutnya ada beberapa faktor tertentu diantaranya, kenaikan harga sembako di pasar, dan bertepatan anak kembali masuk bersekolah.

Hal senada juga disampaikan oleh pedagang bakso Kuntoro, yang setiap tahunnya selalu berjualan di daerah tersebut.

Ia mengatakan bahwa omzet yang dirinya dapatkan sangat jauh berbeda tahun sebelumnya. Biasanya dalam per hari Kuntoro meraup keuntung mencapai Rp 5 Juta, sementara yang Ia dapatkan dalam per harinya saat ini hanya mampu Rp 2 Juta hingga – Rp 3 Juta.

“ Ya turunnya mencapai 40 – 50 persen dari tahun 2023, meskipun jumlah pengunjung tetap sama dari tahun sebelumnya,” terang Kuntoro.

Ia berharap tahun ini mengalami peningkatan penjualan, akan tetapi kondisi saat ini malah sebaliknya.

Reporter : Syahid Rahman
Editor : Ibrahim

Bagikan:

Iklan